Equityworld Futures | Tahun Depan, Xiaomi Buka 30 Mi Store dan Pusat Riset di Indonesia
Equityworld Futures | Agresivitas Xiaomi di pasar ponsel Indonesia bakal berlanjut tahun depan. Puluhan Mi Store dan pusat riset akan dibuka di sejumlah kota.
Hal tersebut dipastikan Steven Shi, Head of Xiaomi South Pacific Region, Xiaomi Indonesia Country Manager saat acara peluncuran Redmi 5A di Jakarta, Rabu (20/12/2017).
Ia mengatakan, tahun ini Xiaomi telah berkembang sangat pesat. Pada kuartal ketiga 2017, Xiaomi berhasil masuk lima besar vendor ponsel global.
"Xiaomi menjadi perusahaan dengan pertumbuhan tercepat, yakni 102,6% dari tahun sebelumnya," kata Steven.
Di Indonesia sendiri, Xiaomi mengaku mengalami peningkatan yang cukup baik. Pada kuartal ketiga, Steve mengklaim Xiaomi menduduki posisi ketiga di pasar ponsel Tanah Air.
Tahun depan pihaknya akan lebih agresif. Pasalnya Indonesia kini menjadi pasar utama mereka di luar China setelah India.
"Hingga tahun depan 30 Mi Store akan dibuka. Akan ada 90 authorize service center yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Shi.
Apa yang disampaikan Shi ini kemudian diperkuat oleh pernyataan CEO Xiaomi Lei Jun. Dia mengatakan tahun depan akan melakukan investasi besar di Indonesia lantaran negara ini telah menjadi pasar utama bagi pihaknya.
"Kami akan meningkatkan investasi di Indonesia. Jumlahnya belum bisa disebutkan. Tapi rencananya akan digunakan untuk membuat pusat riset di sini," kata Lei Jun.
Baca juga : Melihat Tampang Xiaomi Redmi 5A, Smartphone 4G di Bawah Rp 1 Juta | Equityworld Futures
Bos Xiaomi ini pun menaruh harapan kepada Indonesia dapat memberi kontribusi besar terhadap perkembangan Xiaomi di masa depan. Dari target 100 juta unit ponsel yang bisa dipasarkan sebanyak 10 juta unit diharapkan berasal dari Indonesia.
"Harapan saya sebenarnya 2-3 tahun bisa menjadi nomor satu," pungkas Lei Jun.
Equityworld Futures