Kamis, 16 Mei 2019

Equity World | Hawa Perang Dagang Masih Panas, Harga Emas Antam Stagnan

Equity World | Hawa Perang Dagang Masih Panas, Harga Emas Antam Stagnan

Equity World | Harga emas logam mulia acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) stagnan di Rp 620.000/gram pada perdagangan Rabu ini (15/5/2019) dari posisi kemarin di tengah masih panasnya perang dagang China-Amerika Serikat (AS).

Berdasarkan harga Logam Mulia di gerai Butik Emas LM - Pulo Gadung di situs logammulia milik Antam hari ini (15/5/19), harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram stabil pada Rp 62 juta dibanding harga kemarin. 

Stagnasi harga emas Antam terjadi mengingat hawa perang dagang masih panas, tapi mulai mereda dibandingkan dengan posisi di awal pekan. Pasalnya, Presiden AS Donald Trump justru mengutarakan optimismenya bahwa kesepakatan kedua negara akan tercapai dalam waktu yang tidak lama.
Equity World



Wall Street Menguat, Harga Emas Naik Tipis | Equity World


Umumnya, faktor utama pergerakan harga emas Antam adalah harga emas di pasar spot global, meskipun kemarin harga emas di pasar spot justru terkoreksi meskipun masih di kisaran US$ 1.290-US$1.299 per troy ounce.

Emas Antam kepingan 100 gram lumrah dijadikan acuan transaksi emas secara umum, tidak hanya emas Antam.

Harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.

Profil Perusahaan Dan Lowongan • PT EQUITYWORLD FUTURES PUSAT membuka lowongan atau kesempatan berkarier


PT. Equityworld Futures Pusat
bergerak dibidang jasa konsultan bisnis, konsultan keuangan dan jasa
komunikasi publik membuka lowongan atau kesempatan berkarier bagi para
eksekutif yang siap bersaing dalam ketatnya dunia bisnis pada saat ini
untuk berkesempatan memiliki pendapatan atau Gaji: Rp2.000.000 hingga > Rp5.000.000 /bulan.
Lowongan Asisten Manager Bisnis Consultan untuk seluruh Kantor Cabang PT. Equityworld di Indonesia


Benefit :
1. Gaji
2. Bonus
3. Reward
4. Jenjang karir yg jelas
5. Komisi
Persyaratan :
1. Pendidikan Min SMA/D3
2. Usia Max 35 tahun
3. Sehat Jasmani & Rohani
4. Good Looking
5. Smart
Jobs Desk :
1. Menyiapkan data calon nasabah / nasabah,
2. Atur Janji Appointment Client/Nasabah
3. Menyiapkan file untuk bahan meeting dengan Client/Nasabah
Jenis Pekerjaan: Penuh Waktu
Silahkan kirim CV lengkap anda beserta foto identitas terbaru ke alamat kantor atau e-mail kami, di cabang-cabang berikut:
KANTOR PUSAT
Sahid Sudirman Center Lt. 9 Unit C,D,G,H, Jl. Jend. Sudirman No.86, Jakarta Pusat 10220
Telp. : +62 21 27889280 (Hunting)
Facsimile : +62 21 27889277
Telp. : 021 – 27889288 Ext. 186

Profil Singkat

PT. Equityworld Futures
merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures
Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. Perusahaan telah
berkembang pesat seiring meningkatnya minat masyarakat untuk
berinvestasi di produk-produk finansial.
Kini PT. Equityworld Futures memperkenalkan sistem transaksi secara
online (E-Trade) yang dapat diakses langsung oleh client manapun, baik
lokal maupun internasional. Dengan teknologi informasi saat ini, client
dapat melakukan transaksi dan sekaligus mengawasi investasinya dengan
mudah. Perusahaan akan memberikan layanan yang terbaik sebagai komitmen
untuk mengembangkan industri berjangka, khususnya di Indonesia.

Profil Perusahaan Dan Lowongan • PT EQUITYWORLD FUTURES PUSAT

Rabu, 15 Mei 2019

Equity World | Setelah Dihantam Perang Dagang, Wall Street Berhasil Rebound

Equity World | Setelah Dihantam Perang Dagang, Wall Street Berhasil Rebound

Equity World | Indeks-indeks acuan Wall Street melesat naik, Selasa (14/5/2019), dan berhasil pulih dari keterpurukan sehari sebelumnya. Para investor rupanya menghitung-hitung dampak memanasnya perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China terhadap perekonomian.

Dow Jones Industrial Average melesat naik 0,82%, S&P 500 rebound 0,8% sementara Nasdaq Composite melonjak 1,14%. Saham-saham perusahaan yang sensitif terhadap perdagangan dengan China juga pulih: Boeing menanjak 1,7%, Apple bertambah 1,6%, dan Caterpillar melompat 1,7%.

"Alasan kita bisa melihat pemulihan ini adalah fundamental yang belum berubah," kata Kevin Miller, CIO di E-Valuator Funds, dilansir dari CNBC International. Ia mencatat bahwa perekonomian AS masihlah kuat.

"Kita tengah melalui jalan yang belum pernah kita lewati sebelumnya. Isu perjanjian dagang dengan China ini mengubah investasi menjadi sesuai yang lebih spekulatif karena tidk ada yang tahu ke mana semua ini akan menuju," tambahnya.

Indeks-indeks utama Wall Street hancur-lebur pada perdagangan Senin setelah China mengatakan akan membalas kenaikan bea impor AS terhadap produknya dengan menaikkan bea masuk terhadap berbagai barang AS senilai US$60 miliar.

Equity World

Harga emas mundur dari level tertingginya satu bulan sebelumnya pada hari Selasa (14/5/2019) karena pasar saham dan dolar mengambil hati | Equity World


Dow Jones anjlok 617,38 poin atau 2,38%, S&P 500 amblas 2,41%, sementara Nasdaq rontok hingga 3,41% di akhir perdagangan. Dow Jones dan S&P 500 bahkan mencatatkan kinerja harian terburuknya sejak awal Januari sementara Nasdaq membukukan kerugian harian terbesarnya di tahun ini.

Di titik perdagangan terendahnya hari Senin, Dow Jones bahkan sempat anjlok hingga 719 poin lebih sementara S&P 500 dan Nasdaq sempat amblas masing-masing 2,8% dan 3,6%, dilansir dari CNBC International.

Selasa, 14 Mei 2019

Equity World | Wall Street Babak Belur Dihantam Serangan Balasan China

Equity World | Wall Street Babak Belur Dihantam Serangan Balasan China

Equity World | Indeks-indeks acuan Wall Street terjun bebas, Senin (13/5/2019), setelah China memutuskan menaikkan bea impor terhadap beberapa produk Amerika Serikat (AS). Langkah ini menandai makin panasnya hubungan dagang kedua negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu.

Dow Jones Industrial average anjlok 617,38 poin atau 2,38%, S&P 500 amblas 2,41%, sementara Nasdaq Composite rontok hingga 3,41% di akhir perdagangan. Dow Jones dan S&P 500 mencatatkan kinerja harian terburuknya sejak awal Januari sementara Nasdaq membukukan kerugian harian terbesarnya di tahun ini.

Di titik perdagangan terendahnya hari Senin, Dow Jones bahkan sempat anjlok hingga 719 poin lebih sementara S&P 500 dan Nasdaq sempat amblas masing-masing 2,8% dan 3,6%, dilansir dari CNBC International.


Indeks-indeks saham ini perlahan memperbaiki posisinya setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan dirinya belum memutuskan apakah akan mengenakan bea impor baru terhadap berbagai barang China senilai US$325 miliar.

"Saya rasa ini adalah awal dari banyak hal lain yang akan terjadi di masa mendatang," kata Phil Blancato, CEO Ladenburg Thalmann Asset Management. "Kita harus mulai memperkirakan bahwa akan ada lebih banyak gejolak di masa depan."

China mengguncang bursa AS setelah mengatakan akan menaikkan bea masuk terhadap berbagai produk Negeri Paman Sam senilai US$60 miliar mulai 1 Juni mendatang. Produk-produk yang disasar termasuk berbagai hasil pertanian yang menjadi tumpuan banyak warga AS pemilih Trump.


Emas Mendapatkan Permintaan Safe Haven Dengan Turunnya Pasar Saham | Equity World



Equity World


Langkah ini diambil setelah akhir pekan lalu Trump menaikkan bea impor terhadap barang-barang asal China senilai US$200 miliar.

Dalam sebuah pernyataan, China mengatakan keputusan AS merusak kepentingan kedua negara dan tidak sesuai dengan ekspektasi umum komunitas internasional