PT. Equityworld Futures - Emas menguat untuk hari
kelima ke level tertinggi dalam lebih dari enam minggu seiring
tanda-tanda kemungkinan Federal Reserve menunda kenaikan suku bunga
karena masih rendahnya inflasi dan menyebarnya selloff di pasar negara
berkembang.
Emas untuk pengiriman segera naik sebanyak 1,4 persen
ke level $ 1,168.39 per ounce, level tertinggi sejak 7 Juli, sebelum
diperdagangkan pada level $ 1,158.75 di pukul 02:57 siang waktu
Singapura, menurut harga publik Bloomberg. Logam ini telah melonjak 3,9
persen minggu ini dan bersiap untuk meraih keuntungan terbesar sejak
Januari.
Pejabat Fed menunjukkan kekhawatiran atas rendahnya
inflasi, menurut laporan dari pertemuan bulan lalu, menandakan kenaikan
tingkat suku bunga mungkin akan dilakukan pada bulan Desember bukan
bulan depan. Keputusan China untuk mendevaluasi mata uangnya di tengah
pertumbuhan yang lambat dan prospek suku bunga AS yang lebih tinggi
telah mendorong penjualan di pasar negara berkembang dan komoditas.
Indeks manufaktur China jatuh ke posisi terendah dalam enam tahun pada
hari Jumat.
Emas masih 2,2 persen lebih rendah tahun ini. Harga
turun ke level $ 1,077.40 pada bulan Juli, tingkat yang merupakan level
terendah dalam lebih dari lima tahun.(sdm)
Sumber : www.ewfpro.com