Equity World | Saham Asia-Pasifik Memerah, IHSG Ikutan Dibuka Melemah
Equity World | Ditutup menguat sebesar 112 poin (1,71%) ke level 6.678, IHSG dibuka melemah 10,33 poin (0,15%) ke level 6.667,9 pada sesi I, Senin (20/3/2023). IHSG hari ini bergerak memerah pada rentang 6.651- 6.678. IHSG ikutan melemah seperti saham-saham di Asia- Pasifik yang sebagian besar diperdagangkan memerah pada pagi ini.
Tercatat sebanyak 137,16 juta saham telah diperdagangkan di menit-menit awal, dengan nilai perdagangan sebesar Rp 187,59 miliar dan frekuensi perdagangan baru mencapai 5.721 kali transaksi. Sebanyak 90 saham diperdagangkan mencatatkan kenaikan, 43 saham terkoreksi, dan 96 saham stagnan.
Volatilitas tinggi indeks-indeks di Wall Street berlanjut di Jumat (17/3/2023). Sektor keuangan kembali menjadi pemberat Wall Street setelah kabar konsorsium bank di AS berencana membantu likuiditas First Republic Bank di Kamis (16/3/2023).
Nampaknya kekhawatiran pelaku pasar terhadap kondisi sektor keuangan di AS masih cukup besar meski regulator di AS juga telah melakukan sejumlah langkah untuk menjaga stabilitas sektor keuangan di AS.
Pasar Asia-Pasifik sebagian besar jatuh pada Senin (20/3/2023). Setelah UBS setuju untuk membeli saingan perbankannya Credit Suisse dalam pengambilalihan US$ 3,2 miliar selama akhir pekan. Pasar Asia juga akan mewaspadai rilis suku bunga pinjaman satu tahun dan lima tahun di Tiongkok, yang saat ini masing-masing berada di 3,65% dan 4,3%.
Di Australia, S&P/ASX 200 turun 0,45%, sedangkan Nikkei 225 Jepang dibuka 0,25% turun dan Topix 0,4% lebih rendah. Kospi dan Kosdaq Korea Selatan memulai hari sedikit naik.
Prediksi Analis
Yugen Bertumbuh Sekuritas memprediksi, IHSG hari ini bakal menguat. IHSG diperkirakan akan bergerak pada rentang 6.598 – 6.732. Pekan keempat di bulan ketiga 2023 yang juga merupakan pekan pendek, pekan dimana jelang bulan suci ramadhan, peluang pergerakan IHSG memiliki kecenderungan mengalami penguatan.
Yugen menilai, hal itu ditunjang oleh sentimen dari pergerakan pasar global yang cenderung menguat ditambah dengan capital inflow yang masih terus terjadi dalam IHSG. “Serta, prospek kinerja emiten yang diharapkan mengalami perbaikan dalam kuartal I-2023, IHSG hari ini berpotensi menguat,” tulis Yugen dalam risetnya, Senin (20/3/2023).
Yugen merekomendasikan menu saham pilihan bakal melejit di awal pekan ini. Menu saham pilihan tersebut terdiri dari UNVR, MYOR, KLBF, INDF, ICBP, TLKM, EXCL, ISAT, dan TBIG.