Rabu, 16 Desember 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini di Pegadaian, Rabu 16 Desember 2020

 PT Equityworld | Harga emas hari ini di Pegadaian, Rabu 16 Desember 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini untuk logam mulia Antam yang dijual di Pegadaian turun Rp 2.000 dibandingkan hari sebelumnya untuk ukuran 2 gram pada Rabu (16/12).

Mengutip laman Pegadaian, harga emas hari ini Rabu (16/12) untuk logam mulia Antam di Pegadaian untuk ukuran 2 gram mencapai Rp 1.921.000.

Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.

Selain logam mulia Antam, di Indonesia terdapat PT Untung Bersama Sejahtera yang juga mengeluarkan produk emas batangan dan perhiasan.

Produk emas keduanya pun juga bisa didapatkan di toko emas, butik masing-masing perusahaan maupun Pegadaian. Lantas, berapa rincian harga emas milik Antam dan UBS di Pegadaian?

Berikut harga emas hari ini Rabu, 16 Desember 2020 untuk logam mulia Antam di Pegadaian:

    Harga emas 2 gram: Rp 1.923.000
    Harga emas 3 gram: Rp 2.841.000
    Harga emas 5 gram: Rp 4.713.000
    Harga emas 10 gram: Rp 9.425.000
    Harga emas 25 gram: Rp 23.560.000
    Harga emas 50 gram: Rp 47.113.000
    Harga emas 100 gram: Rp 94.219.000
    Harga emas 250 gram: Rp 232.093.000
    Harga emas 500 gram: Rp 464.067.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 921.019.000



Bikin Jantungan! Harga Emas di Pegadaian Ambrol 6% Lebih  |  PT Equityworld



Harga emas hari ini, Rabu (16/12/2020) produksi UBS di Pegadaian turun Rp 103.000 dibandingkan hari sebelumnya untuk ukuran 1 gram.

Berikut harga emas hari ini, Rabu (16/12/2020) produksi UBS di Pegadaian:

    Harga emas 0,5 gram: Rp 418.000
    Harga emas 1 gram: Rp 836.000
    Harga emas 2 gram: Rp 1.673.000
    Harga emas 5 gram: Rp 4.184.000
    Harga emas 10 gram: Rp 8.369.000
    Harga emas 25 gram: Rp 20.923.000
    Harga emas 50 gram: Rp 41.847.000
    Harga emas 100 gram: Rp 83.649.000
    Harga emas 250 gram: Rp 209.237.000
    Harga emas 500 gram: Rp 418.474.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 836.948.000

Senin, 14 Desember 2020

PT Equityworld | Harga Emas Antam Hari Ini 14 Desember, Turun Jadi Rp952 Ribu

 PT Equityworld | Harga Emas Antam Hari Ini 14 Desember, Turun Jadi Rp952 Ribu

PT Equityworld | Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp952 ribu per gram pada Senin (14/12). Harga emas tercatat turun Rp2.000 dibandingkan hari sebelumnya Rp954 ribu per gram.

Serupa, harga pembelian kembali (buyback) berkurang Rp2.000 dari Rp834 ribu menjadi Rp832 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp526 ribu, 2 gram Rp1,84 juta, 3 gram Rp2,74 juta, 5 gram Rp4,53 juta, 10 gram Rp9,01 juta, 25 gram Rp22,41 juta, dan 50 gram Rp44,74 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp89,41 juta, 250 gram Rp223,26 juta, 500 gram Rp446,32 juta, dan 1 kilogram Rp892,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,24 persen ke posisi US$1.839,2 per troy ons. Sedangkan harga emas di perdagangan spot melemah 0,21 persen ke US$1.835,9 per troy ons pada pagi ini.


Harga Emas Tertekan Progres Vaksin Corona, Ini Saran Analis | PT Equityworld



harga emas mendapatkan tekanan dari persetujuan darurat penggunaan vaksin Pfizer di AS.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp89,41 juta, 250 gram Rp223,26 juta, 500 gram Rp446,32 juta, dan 1 kilogram Rp892,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,24 persen ke posisi US$1.839,2 per troy ons. Sedangkan harga emas di perdagangan spot melemah 0,21 persen ke US$1.835,9 per troy ons pada pagi ini.

harga emas mendapatkan tekanan dari persetujuan darurat penggunaan vaksin Pfizer di AS.

Jumat, 11 Desember 2020

Equityworld Futures | Harga Emas Antam Turun Rp 2.000

 Equityworld Futures | Harga Emas Antam Turun Rp 2.000

Equityworld Futures | Harga emas batangan bersertifikat logam mulia PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di Butik Pulogadung pada perdagangan Jumat (11/12/2020) mencapai Rp 954.000 per gram, turun Rp 2.000 dari perdagangan sebelumnya.

Harga pembelian kembali atau buyback emas juga turun Rp 2.000 ke Rp 834.000 per gram. Sementara, harga emas Comex hari ini untuk kontrak Februari 2021 naik 0,22% ke US$ 1.841,5 per troy ons pagi ini, menurut data Bloomberg.



Harga Emas Hari Ini, Jumat 11 Desember 2020 | Equityworld Futures


Berikut daftar harga emas Antam di Jakarta Pulogadung dalam sejumlah pecahan:
0,5 gram: Rp 527.000
1 gram: Rp 954.000.
5 gram: Rp 4.545.000.
10 gram: Rp 9.035.000.
25 gram: Rp 22.462.000.
50 gram: Rp 44.845.000.
100 gram: Rp 89.612.000.
250 gram: Rp 223.765.000.
500 gram: Rp 447.320.000.
1000 gram: Rp 894.600.000.


Kamis, 10 Desember 2020

Equityworld Futures | Harga Emas Antam Hari Ini 10 Desember, Anjlok ke Rp956 Ribu

 Equityworld Futures | Harga Emas Antam Hari Ini 10 Desember, Anjlok ke Rp956 Ribu

Equityworld Futures | Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp956 ribu per gram pada Kamis (10/12). Posisi ini turun cukup dalam Rp10 ribu dari Rp966 ribu per gram pada Rabu (9/12).

Serupa, harga pembelian kembali (buyback) anjlok Rp10 ribu dari Rp846 ribu menjadi Rp836 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp528 ribu, 2 gram Rp1,85 juta, 3 gram Rp2,75 juta, 5 gram Rp4,55 juta, 10 gram Rp9,05 juta, 25 gram Rp22,51 juta, dan 50 gram Rp44,94 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp89,81 juta, 250 gram Rp224,26 juta, 500 gram Rp448,32 juta, dan 1 kilogram Rp896,6 juta.


Harga Emas Hari Ini Kamis (10/12), Terimbas Stimulus dan Dolar AS | Equityworld Futures


Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX naik 0,19 persen ke posisi US$1.842 per troy ons. Sedangkan harga emas di perdagangan spot terkoreksi 0,05 persen ke US$1.838,6 per troy ons pada pagi ini.

harga logam mulia disebabkan oleh alotnya negosiasi stimulus AS jilid II. Sementara, pasar masih menantikan kelanjutan stimulus tersebut untuk mendorong pemulihan ekonomi AS.

"Partai Republik dan Partai Demokrat masih belum sepakat dengan program stimulus yang ada di dalam proposal," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.


Selasa, 08 Desember 2020

Equityworld Futures | Harga Emas Naik ke Level Tertinggi 2 Minggu, Ini Pendorongnya

 Equityworld Futures | Harga Emas Naik ke Level Tertinggi 2 Minggu, Ini Pendorongnya

Equityworld Futures | Harga emas melonjak lebih dari satu persen ke level tertinggi dua minggu pada akhir perdagangan Senin (7/12/2020) waktu setempat (Selasa pagi WIB). Kenaikan harga logam mulia ini didukung oleh ekspektasi stimulus fiskal baru di Amerika Serikat di tengah melonjaknya kasus Covid-19 dan pembicaraan tentang Brexit antara Inggris dan Uni Eropa selama akhir pekan menyebabkan tidak ada kesepakatan perdagangan. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi COMEX New York Exchange, naik 26 dollar AS atau 1,41 persen ditutup pada 1.866,00 dollar AS per ounce. "Rencana stimulus telah membantu menstabilkan pasar emas ketika lebih banyak uang yang dipompa ke dalam sistem keuangan menyebabkan inflasi," kata analis senior Kitco Metals, Jim Wyckoff.

Anggota parlemen AS berusaha untuk menuntaskan kesepakatan tentang menyuntikkan bantuan yang telah lama ditunggu-tunggu melalui rancangan undang-undang (RUU) stimulus sebesar 908 miliar dolar AS. Emas dianggap sebagai instrumen lindung nilai terhadap inflasi yang dapat diakibatkan dari langkah-langkah stimulus besar yang dikeluarkan pada 2020. Sepanjang tahun ini harga emas telah melonjak lebih dari 22 persen. Sentimen lain yang menggerakkan harga emas adalah berita mengenai Amerika Serikat menjatuhkan sanksi dan larangan perjalanan pada 14 pejabat China atas dugaan peran mereka dalam diskualifikasi Beijing terhadap legislator oposisi terpilih di Hong Kong.



Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Selasa 8 Desember 2020  | Equityworld Futures



Emas juga menemukan dukungan tambahan ketika pembicaraan tentang Brexit antara Inggris dan Uni Eropa selama akhir pekan menyebabkan tidak ada kesepakatan perdagangan dan ketika kasus COVID-19 di Amerika Serikat terus meningkat. "Ini adalah periode yang kuat secara musiman untuk harga emas dan kami baru saja melewati peristiwa kapitalisasi, di mana banyak tangan-tangan lemah di emas telah terguncang keluar dari pasar," kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities.

Emas telah pulih lebih dari lima persen sejak merosot ke level terendah lima bulan pada 30 November, dengan November juga menandai bulan terburuk dalam empat tahun, tertekan oleh harapan pemulihan ekonomi yang dipicu oleh vaksin. Sementara itu, Inggris ditetapkan menjadi negara pertama yang meluncurkan vaksin Pfizer/BioNTech Covid-19 minggu ini. "Di sisi teknis, terobosan pada resistance level 1,850 dollar AS akan menandakan kenaikan lebih lanjut untuk emas," kata analis. Sementara logam lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 54,1 sen atau 2,23 persen menjadi 24,794 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun 23,4 dollar AS atau 2,18 persen ditutup pada 1.049,4 dollar AS per ounce.


Senin, 07 Desember 2020

Equityworld Futures | Pasar saham di Asia-Pasifik naik pada Senin karena sentimen membaik di sekitar peluncuran vaksin Covid-19 dan harapan stimulus AS.

 Equityworld Futures | Pasar Saham Asia Pasifik Menguat Terkerek Sentimen Positif Vaksin Covid-19

Equityworld Futures | Pasar saham di Asia-Pasifik naik pada Senin karena sentimen membaik di sekitar peluncuran vaksin Covid-19 dan harapan stimulus AS.

Indeks saham ASX 200 Australia naik 0,74 persen, memangkas beberapa kenaikan sebelumnya lebih dari 1 persen. Saham energi dan pertambangan naik, saham Rio Tinto naik 2,08 persen, Woodside Petroleum naik 0,74 persen, Fortescue naik 4,05 persen dan BHP bertambah 2,55 persen.

Pasar saham Jepang juga diperdagangkan menguat dengan Nikkei 225 naik 0,1 persen. Sementara indeks Topix naik 0,07 persen. Kospi Korea Selatan lebih tinggi sebesar 0,15 persen.


Harga Emas Antam Hari Ini 7 Desember, Turun ke Rp959 per Gram  | Equityworld Futures



Saham berjangka AS naik sedikit setelah sesi pengaturan rekor pada Jumat pekan lalu di Wall Street.

Perusahaan Pfizer dan Moderna telah mengajukan izin darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS untuk vaksin virus Corona mereka. Mereka bisa diberi lampu hijau di beberapa titik pada pertengahan Desember 2020.

Sementara itu, Inggris pekan lalu menjadi negara pertama yang mengesahkan vaksin Pfizer, yang dikembangkan dengan BioNTech.


Jumat, 04 Desember 2020

PT Equity World | Emas Makin Kinclong Didorong Sentimen Stimulus

 PT Equity World | Emas Makin Kinclong Didorong Sentimen Stimulus

PT Equity World | Emas makin kinclong karena harganya terus menguat pada akhir sesi perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB). Sentimen stimulus fiskal AS mendorong emas reli dalam tiga hari berturut-turut.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi COMEX New York Exchange, naik lagi US$ 10,9 atau 0,6% menjadi ditutup pada US$ 1.841,10 per ounce. Sehari sebelumnya, Rabu (2/12), emas berjangka menguat US$ 11,3 atau 0,62% menjadi US$ 1.830,20 per ounce.

Emas berjangka melonjak US$ 38 atau 2,13% menjadi US$ 1.818,90 pada Selasa (1/12), setelah turun US$ 7,2 atau 0,4% menjadi uS$ 1.780,90 pada Senin (30/11), tingkat terendah sejak 2 Juli. Anggota parlemen AS berusaha menuntaskan kesepakatan tentang strimulus fiskal untuk pemulihan ekonomi AS. Ketua DPR Nancy Pelosi dan Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell berbicara melalui telepon pada Kamis untuk pertama kalinya sejak setidaknya pemilu 2020 ketika anggota parlemen berusaha untuk mencapai kesepakatan stimulus virus corona.


Emas Dunia Curi Perhatian di Tengah Pelemahan Dolar AS | PT Equity World




McConnell mengatakan dia telah melihat "tanda-tanda harapan" untuk mencapai kesepakatan sebelum akhir tahun. Ia menambahkan "kompromi sudah dalam jangkauan." Meskipun demikian, senator dari Kentucky Republican tidak mendukung proposal bipartisan $ 908 miliar setelah dirilis pada hari Selasa. Pasar menilai, Presiden terpilih Joe Biden yang akan berkuasa di Washington dapat menyebabkan lebih banyak stimulus, kata Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures. Tetapi pada akhirnya, "pasar emas mengharapkan lebih banyak stimulus" daripada yang dinegosiasikan, tambahnya. Stimulus yang tidak sesuai ekspektasi dapat membatasi kenaikan emas.

Optimisme seputar kesepakatan stimulus dan kemajuan vaksin Covid-19 membuat indeks dolar mendekati level terendah lebih dari dua tahun, meningkatkan daya tarik emas di antara investor yang memegang mata uang lain. "Pembicaraan stimulus dan pelemahan dolar lebih lanjut memberikan lebih banyak dukungan untuk emas," kata analis StoneX, Rhona O'Connell dalam sebuah catatan.

Emas, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang, telah meningkat lebih dari 21% tahun ini, diuntungkan dari suku bunga yang mendekati nol dan stimulus besar-besaran secara global untuk meredakan pukulan ekonomi akibat pandemi. Kenaikan emas agak terbatas setelah laporan pengangguran mingguan menunjukkan bahwa orang Amerika yang mencari klaim tunjangan pengangguran turun menjadi 712.000 minggu lalu, kurang dari 787.000 klaim yang diajukan pada minggu sebelumnya. Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 5,7 sen atau 0,24% menjadi US$ 24,137 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik US$ 26,5 atau 2,62% menjadi US$ 1.038,6 per ounce.

Kamis, 03 Desember 2020

PT Equity World | Harga Emas Naik Dipicu Prospek Stimulus AS

 PT Equity World | Harga Emas Naik Dipicu Prospek Stimulus AS

PT Equity World | Harga emas naik pada akhir perdagangan Rabu (2/12/2020) saat prospek paket bantuan corona AS memperkuat daya tarik logam mulia sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan membuat dolar AS ke level terendah.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi COMEX New York Exchange, naik US$ 11,3 atau 0,62% menjadi US$ 1.830,20 per ounce.

Pejabat tinggi ekonomi AS pada Selasa (1/12/2020) mendesak Kongres memberikan lebih banyak bantuan bagi usaha kecil guna mengatasi dampak pandemi, sementara dukungan untuk rancangan undang-undang pengeluaran US$ 1,4 triliun meningkat.

"Kami selangkah mendekati paket stimulus berikutnya; yang telah melemahkan dolar, mengikis mata uang dan mendukung harga-harga komoditas secara keseluruhan, termasuk emas dan perak," kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger.

Presiden Bank Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker pada Rabu (2/12/2020) mengatakan pertumbuhan ekonomi AS melambat karena penyebaran virus corona dan bantuan fiskal memudar.


Harga Emas Hari Ini Kamis (3/12), Adu Sentimen Vaksin Corona dan Stimulus AS | PT Equity World




Daya tarik emas juga meningkat bagi pemegang mata uang lainnya, saat dolar bertahan di dekat level terendah 2,5 tahun.

Emas yang tidak memberikan imbal hasil, telah meningkat lebih dari 20% sepanjang tahun ini, cenderung mendapat manfaat dari langkah-langkah stimulus karena dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Namun, emas mencatat kinerja bulanan terburuk dalam empat tahun pada November, terbebani optimisme rebound ekonomi yang didorong vaksin. Emas berjangka telah kehilangan sekitar 5,6% selama November.

Inggris pada Rabu (2/12/2020) menjadi negara pertama yang menyetujui vaksin Covid-19 yang diproduksi Pfizer-BioNTech.

Logam mulia lainnya, perak pengiriman Maret turun 1 sen atau 0,04% menjadi US$ 24,08 per ounce. Platinum pengiriman Januari naik US$ 8,2 atau 0,82$ menjadi US$ 1.012,1 per ounce.


Rabu, 02 Desember 2020

PT Equity World | Harga Emas Melonjak, Tembus di Atas USD1.800

 PT Equity World | Harga Emas Melonjak, Tembus di Atas USD1.800

PT Equity World | Harga emas melonjak pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), rebound dari level terendah lima bulan setelah beberapa sesi sebelumnya merosot.

Penguatan emas karena dolar AS jatuh dan spekulasi stimulus Amerika Serikat menambah daya tarik emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi COMEX New York Exchange, terangkat naik USD38 atau 2,13% menjadi ditutup pada USD1.818,90 per ounce.

Sehari sebelumnya, Senin (30/11/2020), emas berjangka turun USD7,2 atau 0,4% menjadi USD1.780,90, tingkat terendah sejak 2 Juli, tertekan oleh serbuan ke aset-aset berisiko.
 
Emas Melonjak 2%, Tembus di Atas US$ 1.800 | PT Equity World


Emas berjangka juga anjlok USD23,10 atau 1,28% menjadi USD1.788,10 pada Jumat lalu (27/11/2020). Emas berjangka telah kehilangan sekitar 5,6% selama November.

"Kami melihat emas merebut kembali level USD1.800 dan banyak dari itu berkaitan dengan melemahnya perdagangan dolar," kata Edward Moya, analis pasar senior di OANDA.

"Pelepasan perdagangan emas telah berjalan dengan sendirinya dan kami cenderung melihat lebih banyak upaya dari Kongres AS untuk mendukung perekonomian."

Setelah penurunan terus menerus, emas telah berada dalam keadaan oversold, memikat investor untuk membeli. Analis pasar percaya kenaikan ini berumur pendek, karena mereka melihat indikator teknis lainnya, "death cross" dalam grafik, menandakan potensi aksi jual besar.

Membuat emas lebih menarik bagi investor yang memegang mata uang lain, dolar jatuh karena ekspektasi lebih banyak stimulus AS.

Selasa, 01 Desember 2020

PT Equity World | Harga Emas Hari Ini, Selasa 1 Desember 2020: Antam Lagi Anjlok, Per Gram Rp 878.000

 PT Equity World | Harga Emas Hari Ini, Selasa 1 Desember 2020: Antam Lagi Anjlok, Per Gram Rp 878.000

PT Equity World | Harga emas yang dijual di Pegadaian mengalami penurunan dibandingkan dengan sehari sebelumnya.

Hari ini, Selasa, 1 Desember 2020, harga emas dari PT Antam dibanderol dengan harga Rp 878.000 dari sebelumnya Rp 885.000 per gram.

Namun khusus untuk ukuran emas 1 gram, Pegadaian lewat situs resminya mengumumkan untuk sementara tak menjual ukuran tersebut.

Emas Antam Retro dihargai Rp 879.000 per gram, sedangkan Antam Batik masih cukup tinggi harganya, Rp 1.114.000 per gram.



Harga Emas Hari Ini, Selasa (1/12) Tertekan Progres Vaksin Corona | PT Equity World



Untuk UBS, harga per gram mencapai Rp 951.000.

Berikut harga emas seperti ditulis di laman Pegadaian pada hari ini:

Emas Antam
- 0.5 gram : 0
- 1.0 gram : 0
- 2.0 gram : Rp 1.962.000
- 3.0 gram : Rp 2.855.000
- 5.0 gram : Rp 4.753.000
- 10.0 gram : Rp 9.496.000
- 25.0 gram : Rp 23.736.000
- 50.0 gram : Rp 47.499.000
- 100.0 gram : Rp 94.696.000


Senin, 30 November 2020

PT Equity World | Saham Asia Pasifik Bergerak Variatif, Investor Tunggu Laporan Manufaktur China

 PT Equity World | Saham Asia Pasifik Bergerak Variatif, Investor Tunggu Laporan Manufaktur China

PT Equity World | Saham-saham di Asia-Pasifik bergerak variatif pada perdagangan Senin karena investor menunggu rilis Indeks Manajer Pembelian (PMI) manufaktur resmi China.

Dikutip dari CNBC, Senin (30/11/2020), di Jepang, Nikkei 225 naik 0,4 persen di awal perdagangan. Sementara indeks Topix turun 0,13 persen. Kospi Korea Selatan diperdagangkan sedikit lebih tinggi.

Sementara itu, saham di Australia sedikit berubah, karena S&P/ASX 200 berada di garis datar. Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang datar.



Harga Emas Antam Hari Ini 30 November, Mogok di Rp942 Ribu | PT Equity World



Pasar akan memantau saham HSBC di Hong Kong menyusul laporan Financial Times bahwa bank sedang mempertimbangkan untuk keluar dari perbankan ritel AS.

Di sisi data ekonomi, penjualan ritel Jepang naik 6,4 persen tahun ke tahun di bulan Oktober, menurut laporan awal oleh Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri negara tersebut. Data tersebut sejalan dengan perkiraan pasar median, menurut Reuters.

China akan mengumumkan PMI manufaktur resminya untuk November sekitar pukul 9:00 pagi HK/SIN. Sementara, pasar saham di India tutup pada hari Senin untuk hari libur nasional.

Jumat, 27 November 2020

Equity World | Info Harga Emas Hari Ini, 27 November 2020

 Equity World | Info Harga Emas Hari Ini, 27 November 2020

Equity World | Harga emas global  kembali tergelincir pada  perdagangan pagi ini, Rabu (25/11/2020). Pada pukul 07.05,  harga emas spot turun 5,36 poin atau 0,30 persen ke level US$1.810,44 per troy ounce. Sementara emas berjangka Comex naik 1,9 poin atau 0,10 persen ke level US$1.813,10 per troy ounce.

Sebelumnya, berdasar data yang dirilis Bloomberg, harga emas spot bertengger di level US$1.808,18 per troy ounce hingga pukul 00.24 WIB. Posisi tersebut anjlok 3 persen dibandingkan pekan lalu sebesar US$1.866 per troy ounce.


Update Harga Emas Bisnis Muda, Edisi 27 November 2020 | Equity World



Sementara harga emas berjangka Comex juga turun signifikan dan dibanderol US$1.812,5 per troy ounce, turun 2,8 persen.

Penurunan harga emas dipicu oleh optimisme investor yang mengalihkan portofolionya ke aset yang berisiko seperti saham, setelah perusahaan farmasi dunia telah melansir tingkat efektivitas calon vaksin buatannya. Dimulai oleh Pfizer, kemudian Moderna, lalu AstraZaneca. Tingkat efektivitas mencapai lebih dari 90 persen sehingga optimisme terhadap pemulihan ekonomi dunia tinggi.

Kamis, 26 November 2020

Equity World | Investasi Emas Itu Membosankan! Apa Pendapatmu Gaes?

 Equity World | Investasi Emas Itu Membosankan! Apa Pendapatmu Gaes?

Equity World | Salah satu artikel di situs morningstar.com, ada satu tulisan yang berjudul 'Gold Is a Dull Investment'. Penulisnya adalah Alex Bryan yang menyandang gelar CFA (Chartered Financial Analyst (CFA).  

Dalam tulisan ini, Bryan menyampaikan analsisi mengenai investasi di emas yang menurutnya kurang memberikan imbal hasil yang kurang maksimal.

Sepanjang tahun ini harga emas telah melesat lebih dari 20%. Bahkan bulan Agustus lalu, harga bullion menyentuh level tertingginya sepanjang sejarah. Kinerja harga emas yang ciamik membuat imbal hasil komoditas ini mengungguli aset keuangan seperti saham dan obligasi.

Namun pada dasarnya emas bukanlah aset yang produktif. Berbeda dengan saham dan obligasi yang memberikan dividen maupun kupon atau bunga, emas tidak memberikan imbal hasil apapun.

Tidak adanya imbal hasil yang diberikan emas membuat investor kawakan seperti Warren Buffet tidak tertarik untuk melirik emas sebagai salah satu aset untuk investasi. Emas tak ubahnya seperti mata uang lainnya yang nilainya didasarkan pada keyakinan pelaku pasar.



Harga Emas Hari Ini, Kamis 26 November 2020 | Equity World



Bagaimanapun juga logam kuning ini punya nilai historis sehingga membuatnya menjadi salah satu aset yang menarik. Sebelum mata uang fiat diperkenalkan, emas adalah salah satu alat tukar.

Produksi emas juga setiap tahun relatif lebih stabil. Ini yang membedakan dengan mata uang fiat yang pasokannya bisa dinaikkan atau diturunkan kapan saja oleh otoritas moneter melalui instrumen suku bunga acuan maupun tools moneter lain.

Lebih dari ribuan tahun digunakan sebagai store of value dan stabilitas pasokannya membuat aset ini lebih cocok digunakan sebagai sarana untuk lindung nilai (hedging). Oleh sebab itu emas cenderung punya korelasi positif terhadap tingkat inflasi dan berlawanan arah dengan dolar maupun pergerakan saham.

Emas lebih berperan seperti asuransi yang memberikan proteksi ketika pasar sedang goyang, kepercayaan terhadap dolar melemah dan inflasi yang tinggi. Ini adalah cara pandang yang melekat selama ini.


Rabu, 25 November 2020

Equity World | Emas Berjangka di AS Anjlok, Tertekan Data Ekonomi Positif dan Hasil Uji Coba Vaksin

 Equity World | Emas Berjangka di AS Anjlok, Tertekan Data Ekonomi Positif dan Hasil Uji Coba Vaksin

Equity World | Emas berjangka di Amerika Serikat (AS) anjlok atau turun tajam hampir dua persen pada akhir perdagangan Senin 23 November 2020 (Selasa 24 November 2020 pagi WIB), tertekan data aktivitas bisnis atau ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan, serta hasil uji coba vaksin Covid-19 yang menjanjikan mendorong harapan untuk pemulihan ekonomi lebih cepat.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Exchange, anjlok 34,6 dolar AS atau 1,85 persen menjadi ditutup pada 1.837,80 dolar AS per ounce. Akhir pekan lalu 20 November 2020, emas berjangka terangkat 10,9 dolar AS atau 0,59 persen menjadi 1.872,40 dolar AS.


Harga Emas Hari Ini, Rabu 25 November 2020 | Equity World



Emas berjangka tergelincir 12,4 dolar AS atau 0,66 persen menjadi 1.861,50 dolar AS pada Kamis 19 November, setelah jatuh 11,2 dolar AS atau 0,59 persen menjadi 1.873,90 dolar AS pada Rabu 18 November, dan turun 2,7 dolar AS atau 0,14 persen menjadi 1.885,10 dolar AS pada Selasa 17 November.

"Emas terpuruk di bawah level penting 1.850 dolar setelah rilis PMI AS yang luar biasa kuat hanya mengurangi kebutuhan akan stimulus. Tidak ada yang memperkirakan angka yang kuat baik di sektor jasa maupun manufaktur," kata Edward Moya, analis pasar senior di OANDA, seperti dilansir Antara dari Xinhua.

Data pada Senin 23 November 2020 menunjukkan aktivitas bisnis AS pada November berkembang pada tingkat tercepat dalam lebih dari lima tahun, meningkatkan optimisme tentang kesehatan ekonomi AS di kalangan investor.


Selasa, 24 November 2020

Equity World | Luhut Tarik Investasi Rp28 Triliun dari AS untuk SWF, Saham BUMN Karya Melesat

 Equity World | Luhut Tarik Investasi Rp28 Triliun dari AS untuk SWF, Saham BUMN Karya Melesat

Equity World | Saham emiten konstruksi pelat merah atau BUMN karya kompak melesat dalam waktu kurang dari sejam sejak perdagangan dibuka, Selasa (24/11/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, saham PT PP (Persero) Tbk naik 45 poin atau 3,7 persen ke level 1.260 pada pukul 09.46 WIB. Saham PTPP mencetak nilai transaksi Rp43 miliar dalam 46 menit sejak perdagangan dibuka. Kenaikan tersebut membuat saham PTPP melesat 35,48 persen dalam sebulan terakhir.

Sanam anak usaha PTPP, yaitu PT PP Presisi Tbk. ikut melonjak. Saham berkode PPRE itu naik 8 poin atau 3,6 persen ke level 230. Walhasil dalam sebulan terakhir saham PPRE naik 21,69 persen.

Saham PT Adhi Karya (Persero) juga melambung. Saham berkode ADHi itu naik 2,93 persen ke level 1.055 dengan torehan nilai transaksi Rp78 miliar. Dalam sebulan terakhir saham ADHI sudah membubung 83,48 persen.

BUMN karya lain yang mencetak kenaikan harga saham di awal perdagangan hari ini adalah PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Saham berkode WSKT terpantau  naik hampir 1 persen ke level 1.105. Dalam sebulan terakhir, saham WSKT sudah naik 44,44 persen.


Emas Anjlok Tertekan Data Ekonomi Positif dan Hasil Uji Coba Vaksin | Equity World




Untuk diketahui, BUMN karya menjadi garda terdepan dalam pembangunan proyek strategis nasional. BUMN karya mendapat kontrak anyar dengan nilai cukup besar di setiap PSN dan menjadi andalan dalam menopang kinerja.

Pekan lalu, CEO United States International Development Finance Corporation (DFC) Adam Boehler telah menandatangani Letter of Interest (LoI) untuk menginvestasikan sebesar US$2 Miliar atau Rp28 Triliun dari DFC kepada Indonesia Investment Authority atau sovereign wealth fund Indonesia di Washington DC pada Hari Kamis (19/11/2020).

Menko Maritim dan Investasi Luhut B. Pandjaitan turut menyaksikan penandatanganan tersebut.  Sebagai bagian dari reformasi ekonomi, pemerintah Indonesia terus mengembangkan opsi pembiayaan dan investasi sektor swasta terhadap proyek strategis nasional dan prioritas lainnya.

Dikutip dari siaran pers Kemenko Maritim dan Investasi (Marves), kerja sama ini akan memperkuat ikatan ekonomi antara Amerika Serikat dan Indonesia.

"DFC juga akan bekerja sama dengan mitranya di Jepang, Uni Emirat Arab, dan Singapura untuk ikut berinvestasi di Indonesia Investment Authority," tulis Kemenko Marves.

Senin, 23 November 2020

Equity World | Tren Perhiasan Emas 2021, Lebih Sederhana dan Harga Terjangkau

Equity World | Tren Perhiasan Emas 2021, Lebih Sederhana dan Harga Terjangkau

Equity World | PT Hartadinata Abadi Tbk. sebagai produsen perhiasan emas  berkolaborasi dengan Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) yang menghadirkan rangkaian perhiasan emas dalam acara Virtual Cube Trend Show 2021. Pada kesempatan itu seluruh perhiasan yang diproduksi Hartadinata merupakan hasil rancangan ke-12 desainer IPMI.

Ke-12 perancang mode Tanah Air, itu adalah Hian Tjen, Carmanita, Mel Ahyar, Era Soekamto, Eridani, Tri Handoko, Didi Budiardjo, Liliana Lim, Stella Rissa, Danny Satriadi, Yongki Budisutisna, dan Yogie Pratama.

Chief Executive Officer (CEO)  Hartadinata Abadi, Sandra Sunanto mengatakan, tren perhiasan pada 2021 diperkirakan akan lebih sederhana dibandingkan tahun 2020. Meski sederhana, desain perhiasan pada tahun depan akan tetap berkesan mewah.


Info Harga Emas Hari Ini, 23 November 2020 | Equity World




“Di masa ini, kita mencoba desain perhiasan di tren 2021 yang simpel, tapi tetap membuat penggunanya tampak mewah,” kata Sandra Sunanto, dalam acara konferensi pers virtual.

Sandra mengatakan, tak hanya berdesain sederhana, harga perhiasan tahun depan juga akan berada di tren terjangkau. Konsumen lebih memilih perhiasan dengan harga terjangkau tetapi memiliki desian mewah. "Kalau ditanya tren 2021 itu tetap simpel, elegan, dan terjangkau dari sisi daya beli,” ujarnya. Hartadinata menghadirkan perhiasan yang gramasinya tak terlalu besar, yakni tak lebih dari 5 gram. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Hartadinata.


Jumat, 20 November 2020

Harga Emas Jatuh karena Harapan Pemulihan Ekonomi | PT Equityworld

 PT Equityworld | Harga Emas Hari Ini, Jumat 20 November 2020

PT Equityworld | Harga Emas bertahan di level US$1.860 per troy ounce dan terus tertekan seiring dengan sentimen perkembangan vaksin virus corona (Covid-19).

Berdasarkan data Bloomberg, harga emas spot turun 0,18 persen ke level US$1.863,24 per troy ounce pada Kamis (19/11/2020) pukul 18.22 Waktu New York atau Jumat (20/11/2020) pukul 06.22 Waktu Jakarta. Emas berjangka Comex di sisi lain naik super tipis 0,01 persen ke posisi US$1.861,6 per troy ounce.

Dilansir dari Kitco News, pasar emas terus mempertahankan support kritis di atas US$1.850 per troy ounce. Sentimen investor yang bergeser menyusul berita vaksin positif dalam dua minggu terakhir menciptakan tekanan signifikan untuk logam mulia.


Harga Emas Jatuh karena Harapan Pemulihan Ekonomi | PT Equityworld




Namun, salah satu perusahaan logam mulia Eropa tidak mengharapkan vaksin virus COVID-19 bisa mengubah arah ekonomi global secara signifikan.

Analis di Degussa menyebut, ada banyak ketidakpastian terkait perkembangan ekonomi dan keuangan dunia. Bank sentral tidak mungkin serta merta menarik stimulus untuk memulihkan perekonomian dan pasar keuangan hanya karena berita vaksin.

"Investor yang cerdas memiliki cukup alasan untuk memperkirakan suku bunga akan tetap sangat rendah di masa mendatang," demikian kutipan laporan Degussa.

Degussa tetap optimis dan hati-hati terhadap proyeksi emas dalam jangka panjang. Dalam laporan tersebut, harga emas diperkirakan bisa mencapai US$2.500 per troy ounce. Dengan demikian, harga emas berpotensi naik 30 persen tahun depan.

Perkembangan soal vaksin Covid-19 tentu saja menjadi kabar gembira bagi pertumbuhan ekonomi di masa depan. Namun, para analis menilai ekonom global menjadi terlalu bergantung pada dukungan stimulus dan pencetakan uang berlebih. Saat itu terjadi, emas mendapat bahan bakar untuk bersinar.


Kamis, 19 November 2020

PT Equityworld | Harga Emas Kembali Jatuh

 PT Equityworld | Harga Emas Kembali Jatuh

PT Equityworld | Harga emas kemballi jatuh pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB) mencatat penurunan untuk hari kedua berturut-turut. Emas tertekan optimisme tentang uji coba vaksin Pfizer yang berhasil melawan kekhawatiran atas meningkatnya infeksi virus corona (Covid-19) yang meredam ketidakpastian. Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Exchange jatuh US$ 11,2 atau 0,59% menjadi US$ 1.873,90 per ounce. Sehari sebelumnya, emas berjangka terpangkas US$ 2,7 atau 0,14%. "Perkembangan vaksin yang positif mengurangi daya tarik emas sebagai tempat berlindung yang aman," kata Analis ED&F Man Capital Markets, Edward Meir. Produsen obat AS Pfizer Inc mengatakan akan mengajukan izin darurat AS setelah hasil akhir dari uji coba vaksinnya menunjukkan tingkat keberhasilan 95% dengan data keamanan dua bulan.


Update Harga Emas Bisnis Muda, Edisi 19 November 2020 | PT Equityworld


"(Vaksin) tampaknya berkembang dengan cepat dan ada beberapa lainnya juga sedang dalam proses ... yang akan membantu pemulihan ekonomi global dan menjadi bearish untuk emas," kata Meir. Di sisi lain, harapan stimulus akan menawarkan beberapa dukungan untuk emas. Emas yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang, telah naik 24% tahun ini, diuntungkan dari stimulus global besar-besaran dan suku bunga mendekati nol. "Perlu diingat bahwa pendorong arus investasi ke logam mulia pada akhirnya bersumber dari dorongan kuat yang menurunkan suku bunga riil," kata TD Securities dalam sebuah catatan. Menurut dia, langkah lanjutan Federal Reserve AS untuk memicu ekspektasi inflasi yang lebih tinggi akan menekan suku bunga riil lebih dalam ke wilayah negatif.

Hal ini akan terus mendorong minat investasi terhadap logam mulia, saat modal berusaha melindungi dirinya dari suku bunga riil yang semakin negatif. Analis pasar berpendapat bahwa vaksin Covid-19 tidak mungkin menjangkau banyak orang dalam waktu singkat di Amerika Serikat. Mungkin ada lebih banyak kesulitan ekonomi di depan, untuk bisnis yang sudah terpukul oleh gelombang pertama penguncian Covid-19 pada khususnya. Harga logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 20,3 sen atau 0,82% menjadi ditutup pada US 24,448 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik US$ 13,8 atau 1,47% dan ditutup pada level US$ 950,9 per ounce.


Rabu, 18 November 2020

PT Equityworld | Pergerakan IHSG hari ini (18/11) sudah jenuh beli, saham berikut bisa dicermati

 PT Equityworld | Pergerakan IHSG hari ini (18/11) sudah jenuh beli, saham berikut bisa dicermati

PT Equityworld | Laju penguatan Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG akan tertahan pada hari ini (18/11). IHSG naik 0,64% ke level 5.529,94 pada Selasa (17/11).

Lanjar Nafi Analis Reliance Sekuritas mengatakan, secara teknikal IHSG hari ini semakin mantap menguat di atas resistance setelah menggagalkan sinyal koreksi jangka pendek. Meskipun demikian IHSG secara teknikal masih bergerak cenderung memiliki stigma negatif dari indikator stochastic yang telah jenuh beli dan signal divergence negatif indikator MACD pada area overvalue.  

Sehingga penguatan IHSG pada perdagangan selanjutnya akan lebih tertahan dengan support resistance 5.490-5.560. Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya TBIG, TOWR, MIKA, GGRM, HMSP, UNVR.

Pada Selasa (17/11), IHSG menguat 0,64% ke level 5.529,94. Saham-saham di sektor infrastruktur yang naik 3,06% dan saham konsumer naik 1,74% menjadi pendorong IHSG. Saham tersebut ditopang saham TLKM naik 4,89% dan TBIG naik 3,33%. Dua saham ini menjadi memimpin penguatan mendorong IHSG hingga akhir sesi perdagangan.

TLKM mendapat angin positif dari kerjasamanya dengan Gojek yang meningkatkan optimisme menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia. Telkom dikabarkan menyuntik dana ke decacorn Indonesia alias Gojek melalui anak usahanya Telkomsel cukup besar.  

Investor asing melakukan aksi beli bersih sebesar Rp 809,65 miliar dengan saham TLKM dan BBCA menjadi saham terbanyak pada jajaran top net buy value investor asing.

Indeks saham Asia ditutup mengiat tipis kecuali indeks CSI300 (-0.19%) yang melemah. Indeks Nikkei (+0.42%), TOPIX (+0.16%) dan HangSeng (+0.13%) naik didukung dengan harapan bahwa vaksin Covid-19 baru akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Saham-saham energi dan keuangan memimpin sedangkan saham kesehatan dan komunikasi terkoreksi.

Bursa Eropa membuka perdagangan dengan melemah. Indeks Eurostoxx (-0.15%), FTSE (-0.41%) dan DAX (-0.04%) menanti lanjutan pembicaraan Brexit ketika Inggris dan Uni Eropa mendekati tenggang waktu perundingan di tengah kasus infeksi Covid-19. Ini menjadi trigger negatif di Eropa.

Selanjutnya, Lanjar mengatakan, investor akan menanti hasil pertemuan OPEC + Joint Ministerial Monitoring Committee bertemu hari Selasa. Selain itu pelaku pasar juga menanti hasil rilis penjualan ritel AS jatuh tempo Selasa serta keputusan suku bunga Bank Indonesia pada Kamis.


Selasa, 17 November 2020

PT Equityworld | Duh! Harga Emas Antam Turun Rp 5.000/Gram Hari Ini

 PT Equityworld | Duh! Harga Emas Antam Turun Rp 5.000/Gram Hari Ini

17 November: 980.000
16 November: 985.000
14 November: 985.000
13 November: 978.000
12 November: 968.000
9 November: 1.006.000

PT Equityworld | Turunnya harga emas Antam tak sejalan dengan harga logam mulia di pasar global. Adapun harga emas di Bursa Comex New York Exchange pada penutupan perdagangan Senin atau Selasa pagi WIB, naik USD 1,6 atau 0,08 persen menjadi USD 1.887,80 per troy ounce.


Ada Kabar Vaksin Covid-19, Harga Emas Malah Naik | PT Equityworld


Senin, 16 November 2020

PT Equityworld | Rincian Terbaru Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian

 PT Equityworld | Rincian Terbaru Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian

PT Equityworld | Harga emas batangan Antam pecahan 2 gram di PT Pegadaian (Persero) pada hari ini, Senin (16/11/2020), dibanderol seharga Rp 1.968.000. Mengutip data perdagangan harga emas 24 karat di Pegadaian, harga emas batangan Antam tidak berubah dibandingkan kemarin. Pegadaian tidak merilis harga emas batangan Antam untuk pecahan 0,5 gram dan 1 gram. Sementara itu, harga emas batangan yang dirilis PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) pecahan 1 gram dijual seharga 952.000. Lalu, pecahan 0,5 gram dijual seharga Rp 500.000 dan pecahan 2 gram seharga Rp 1.882.000. Pegadaian juga menyediakan pembelian emas Antam versi Batik dan Retro. Berikut daftar harga emas Antam, Antam Retro, dan UBS.


Tengah hari, harga emas spot masih bertengger di level US$ 1.895 per ons troi | PT Equityworld



Harga emas 2 gram: Rp 1.968.000
Harga emas 3 gram: Rp 2.904.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.868.000
Harga emas 10 gram: Rp 9.685.000
Harga emas 25 gram: Rp 23.988.000
Harga emas 50 gram: Rp 48.050.000
Harga emas 100 gram: Rp 96.137.000
Harga emas 250 gram: Rp 237.794.000
Harga emas 500 gram: Rp 475.868.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 931.370.000


Kamis, 12 November 2020

Equityworld Futures | Harga emas jatuh saat "greenback" menguat dan investor memburu aset berisiko

 Equityworld Futures | Harga emas jatuh saat "greenback" menguat dan investor memburu aset berisiko

Equityworld Futures | Harga emas jatuh pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah menguat sehari sebelumnya, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan optimisme seputar potensi vaksin COVID-19 meningkatkan harapan ekonomi akan rebound dengan cepat, mendorong investor menuju aset-aset berisiko.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Exchange merosot 14,8 dolar AS atau 0,79 persen menjadi ditutup pada 1.861,6 dolar AS per ounce. Sehari sebelumnya (10/11/20200, emas berjangka melonjak 22 dolar AS atau 1,19 persen menjadi 1.876,4 dolar AS per ounce.
Emas berjangka anjlok 97,3 dolar AS atau 4,99 persen menjadi 1.854,40 dolar AS pada Senin (9/11/2020), setelah bertambah 4,9 dolar AS atau 0,25 persen menjadi 1.951,70 dolar AS pada Jumat (6/11/2020), dan melambung 50,6 dolar AS atau 2,67 persen menjadi 1.946,80 dolar AS pada Kamis (5/11/2020)."Emas memiliki dua hal yang berlawanan, ekuitas yang kuat dan dolar yang kuat pada saat ini. Sulit bagi emas untuk terus reli karena kedua pasar tersebut bergerak lebih tinggi," kata Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.


Harga Emas Hari Ini, Kamis (12/11) Terimbas Dolar AS | Equityworld Futures



"Pelarian ke tempat yang aman pada logam mulia yang kami miliki minggu lalu setelah pemilu AS hilang saat berita vaksin virus corona."Merusak daya tarik emas, dolar naik 0,4 persen ke level tertinggi hampir satu minggu, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.Sentimen risiko di antara investor menguat karena prospek vaksin COVID-19 yang efektif menutupi kekhawatiran atas lonjakan infeksi.Namun terobosan tersebut menyoroti tantangan logistik dalam mendistribusikan ratusan juta dosis vaksin begitu tersedia.
"Mengingat reaksi yang kami lihat terhadap berita vaksin dalam beberapa hari terakhir, risiko penurunan langsung untuk emas tidak diragukan lagi telah meningkat," kata analis OANDA, Craig Erlam dalam sebuah catatan.
"Area utama tetap antara 1.850-1.860 dolar AS dan terlihat sangat rentan dalam waktu dekat." Namun, "prospek emas jangka panjang tetap bullish, jalan menuju pemulihan akan memakan waktu dan membutuhkan lebih banyak dukungan bank-bank sentral dan pemerintah-pemerintah."Pembuat kebijakan Federal Reserve pada Selasa (10/11/2020) menyoroti perlunya dukungan fiskal yang lebih bertarget dari pemerintah.Emas, yang telah meningkat lebih dari 22 persen tahun ini, cenderung diuntungkan dari langkah-langkah stimulus yang luas dari bank-bank sentral karena secara luas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 19,5 sen atau 0,8 persen menjadi ditutup pada 24,267 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun 24,6 dolar AS atau 2,76 persen menjadi menetap di 868,1 dolar AS per ounce.

Rabu, 11 November 2020

Equityworld Futures | Wall Street ramai aksi jual saham-saham teknologi

 Equityworld Futures | Wall Street ramai aksi jual saham-saham teknologi

Equityworld Futures | Wall Street mencapai puncak tertinggi harian pada Senin lalu setelah Pfizer Inc mengungkapkan bahwa vaksin yang dikembangkannya bersama dengan BioNTech SE telah 90% efektif melawan Covid-19. Alhasil, saham-saham yang diperkirakan akan menggerakkan ekonomi setelah pembukaan lockdown menjadi buruan pasar saham.

Sementara saham-saham teknologi yang selama ini diuntungkan lockdown akibat pandemi corona terkena ksi jual. Alhasil, Selasa (10/11), Nasdaq Composite merosot 1,37% ke 11.553,86. Indeks S&P 500 juga melemah 0,14% ke 3.545,53.
Sedangkan Dow Jones Industrial Average menguat 0,90% ke 29.420,92. Sektor-sektor yang tertekan pandemi menguat akibat harapan bahwa vaksin Covid-19 akan membalikkan kondisi ekonomi.

"Ini merupakan perdagangan pembukaan. Peluang ekonomi bisa dibuka kembali lebih cepat dari prediksi menyebabkan saham-saham stay-at-home tidak akan makin tinggi," kata Jim Paulsen, chief investment strategist Leuthold Group kepada Reuters.
Harga saham Amazon.com Inc turun 3,5%. Harga saham Facebook Inc dan Microsofot turun masing-masing 2,3% dan 3,4%. Intel dan Apple Inc keduanya ditutup lebih rendah setelah Apple memperkenalkan komputer notebook pertamanya dengan mikroprosesor rancangan Apple.
Robert Pavlik, senior portfolio manager Dakota Wealth juga mengakan bahwa saat ini pelaku pasar memilih beli saham-saham yang sebelumnya jatuh lebih murah. "Pelaku pasar yakin bahwa vaksin Pfizer akan mengawali pembukaan ekonomi sehingga menyebabkan orang-orang kembali ke jalan, kembali bekerja, dan kembali ke toko," kata dia.

Sementara itu, perselisihan pemilihan umum di Amerika Serikat (AS) masih belum rampung setelah Menteri Luar Negeri Mike Pompeo menjadi anggota Partai Republik terkini yang menyatakan bahwa Presiden AS Donald Trump tidak akan mengakui kemenangan presiden terpilih Joe Biden.
Tapi, Paulsen mengatakan bahwa mayoritas partisipan pasar sudah memasukkan faktor kemenangan Biden ke bursa saham dan mengabaikan komplain pemerintahan Trump karena tidak menyertakan bukti adanya masalah pada pemungutan suara.
Meski Presiden terpilih Biden memuji kemajuan vaksin, dia telah memperingatkan bahwa realisasinya perlu beberapa bulan lagi sebelum tersedia secara luas. Sementara itu, kasus baru AS harian mencapai 100.000 untuk hari keenam berturut-turut.
Menteri Kesehatan AS Alex Azar mengatakan bahwa jika Pfizer mengirimkan vaksin Covid-19 sementara kepada regulator kesehatan secepat yang diharapkan, pemerintah AS akan bisa memulai vaksinasi pada bulan Desember.
Terobosan vaksin dapat mengurangi tagihan stimulus fiskal AS yang besar meskipun beberapa investor mengatakan bahwa bantuan masih diperlukan untuk bisnis yang kesulitan.

Selasa, 10 November 2020

Equityworld Futures | Ini adalah produk yang paling banyak dibeli orang Indonesia di Internet

 Equityworld Futures | Ini adalah produk yang paling banyak dibeli orang Indonesia di Internet

Equityworld Futures | Asosiasi Penyedia Layanan Internet Indonesia (APJII) mengumumkan hasil survei pengguna Internet di Indonesia periode 2019-triwulan II tahun 2020.

Alhasil, jumlah pengguna internet di Indonesia hingga kuartal II tahun ini meningkat menjadi 73,7 persen dari jumlah penduduk atau setara dengan 196,7 juta pengguna.

Jamalul Izza, Ketua Umum APJII, menjelaskan peningkatan jumlah pengguna tersebut disebabkan beberapa faktor, seperti infrastruktur internet yang cepat atau broadband di Indonesia bahkan lebih dengan adanya Palapa Ring, transformasi digital yang semakin masif berkat pembelajaran online dan kebijakan bekerja dari rumah (bekerja dari rumah) karena pandemi Covid-10 sejak Maret lalu.

Peningkatan tersebut juga didorong oleh program APJII seperti Desa Internet Mandiri yang didukung oleh sekitar 500 anggota Asosiasi, kata Jamal dalam keterangannya, Senin (11/9/2020).

Secara umum, hasil survei APJII bekerja sama dengan Indonesia Survey Center (ISC) menyebutkan jumlah pengguna internet per kuartal kedua tahun ini mencapai 73,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Jumlah ini setara dengan 196,7 juta pengguna internet RI dengan jumlah penduduk 266,9 juta berdasarkan data BPS.

“Survei ini menggambarkan adanya peningkatan jumlah pengguna internet Indonesia sebesar 8,9 persen atau setara dengan 25,5 juta pengguna pada pertengahan tahun ini,” kata Jamal.



Harga Emas Anjlok 97,3 dollar AS Karena Kabar Keberhasilan Uji Coba Vaksin Covid-19 | Equityworld Futures




Pengguna di Pulau Jawa masih memberikan kontribusi terbesar terhadap peningkatan jumlah pengguna internet yaitu 56,4 persen.

Pengguna internet terbesar kedua berasal dari pulau Sumatera dengan 22,1 persen. Disusul Pulau Sulawesi 7 persen, Kalimantan (6,3 persen), Bali-Nusa Tenggara (5,2 persen), dan Maluku-Papua (3 persen).

“Kontribusi pengguna yang tinggal di Pulau Jawa naik menjadi 56,4 persen dari 55,7 persen di tahun sebelumnya. Karena perkembangan infrastruktur internet di Pulau Jawa terus berkembang, pengguna juga bertambah,” ujarnya.

Yang menarik dari survei tahun ini adalah data penetrasi internet di ibu kota provinsi. Beberapa ibu kota provinsi memiliki penetrasi internet yang lebih tinggi dibandingkan dengan penetrasi provinsi bahkan nasional yang rata-rata mencapai 73,7 persen.

Misalnya DKI Jakarta 85 persen; Bandung 82,5 persen; dan Surabaya 83 persen. Bahkan Serang di Banten sudah mencapai penetrasi 100 persen.

“Ini data baru, kami melakukan penetrasi internet di ibu kota provinsi tahun ini untuk mendukung 14 pengurus daerah APJII di Indonesia,” ujarnya.


Senin, 09 November 2020

Equityworld Futures | Harga emas hari ini di Pegadaian, Senin 9 November 2020

 Equityworld Futures | Harga emas hari ini di Pegadaian, Senin 9 November 2020

Equityworld Futures | Harga emas hari ini untuk logam mulia Antam yang dijual di Pegadaian tetap atau tidak naik dibandingkan hari sebelumnya untuk ukuran 2 gram pada Senin (9/11).

Mengutip laman Pegadaian, harga emas hari ini Senin (9/11) untuk logam mulia Antam di Pegadaian untuk ukuran 2 gram mencapai Rp 1.986.000.

Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.

Harga Emas Batangan Antam Naik Rp 2.000 Per Gram | Equityworld Futures


Selain logam mulia Antam, di Indonesia terdapat PT Untung Bersama Sejahtera yang juga mengeluarkan produk emas batangan dan perhiasan.

Produk emas keduanya pun juga bisa didapatkan di toko emas, butik masing-masing perusahaan maupun Pegadaian. Lantas, berapa rincian harga emas milik Antam dan UBS di Pegadaian?

Berikut harga emas hari ini Senin, 9 November 2020 untuk logam mulia Antam di Pegadaian:

    Harga emas 2 gram: Rp 1.986.000
    Harga emas 3 gram: Rp 2.953.000
    Harga emas 5 gram: Rp 4.888.000
    Harga emas 10 gram: Rp 9.720.000
    Harga emas 25 gram: Rp 24.172.000
    Harga emas 50 gram: Rp 48.215.000
    Harga emas 100 gram: Rp 96.414.000
    Harga emas 250 gram: Rp 239.885.000
    Harga emas 500 gram: Rp 480.029.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 959.116.000


Jumat, 06 November 2020

PT Equity World | Joe Biden Selangkah Lagi Menang Pilpres AS, Harga Emas Ngegas Terus Nih!

 PT Equity World | Joe Biden Selangkah Lagi Menang Pilpres AS, Harga Emas Ngegas Terus Nih!

PT Equity World | Emas berhasil kembali diperdagangkan di level US$1.900 per troy ounce seiring dengan investor yang tengah menanti hasil akhir pemilihan AS.

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis (5/11/2020) hingga pukul 14.20 WIB, harga emas di pasar spot menguat 0,39 persen atau 7,46 poin ke level US$1.910,38 per troy ounce.

Sementara itu, harga emas berjangka untuk kontrak Desember 2020 di bursa Comex bergerak menguat 0,66 persen ke level US$1.908,7 per troy ounce. Adapun, pada perdagangan sebelumnya emas sempat jatuh ke level US$1.800 per troy ounce akibat sentimen pro aset berisiko.

Dengan demikian, sepanjang tahun berjalan 2020 emas masih melenggang di zona hijau dan telah menguat hingga 25,8 persen.

Kepala Strategi Pasar CMC Markets Asia Pacific Michael McCarthy mengatakan bahwa penggerak utama harga emas dalam beberapa perdagangan terakhir adalah dolar AS.

Dolar AS bergerak menguat seiring dengan ketidakpastian penggelontoran stimulus fiskal dengan nominal besar oleh Pemerintah AS menjelang pemilihan umum.

Sebelum pemilu AS, Bank Sentral AS The Fed pun telah mendesak para anggota parlemen untuk meningkatkan dukungan fiskal, dengan opsi kebijakan melalui tingkat suku bunga nol persen.


Harga Emas Hari Ini, Jumat 6 November Tunggu Kemenangan Biden | PT Equity World



“Dari sudut pandang teknis, emas mungkin bergerak di kisaran US$ 1.930 hingga US$1.860 per troy ounce. Tanpa dorongan teknis, dan ketidakpastian atas prospek AS saat ini, emas mungkin tertahan di kisaran itu,” ujar McCarthy seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (5/11/2020).

Adapun, pasar masih menanti pengumuman hasil penghitungan suara. Sejauh ini, capres dari Partai Republik Joe Biden memimpin dengan 264 suara elektoral (electoral votes) dan Capres dari Partai Republik Donald Trump tertinggal dengan 214 electoral votes.

Pasar menilai jika partai Demokrat yang mengusulkan penggelontoran stimulus hingga US$2,2 triliun memenangkan pemilihan, dapat membawa emas mengalami reli lebih tajam dibandingkan dengan partai Republik yang menang dalam pemilihan.

Selain itu, persaingan ketat juga terjadi perebutan kursi senat AS terutama di beberapa negara bagian utama sehingga hasil pemilihan presiden mungkin tidak akan ditentukan selama berhari-hari, atau lebih lama.

Di sisi lain, Tim Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange (ICDX) dalam publikasi hariannya, menjelaskan bahwa kemungkinan jika Partai Republik mengambil alih Senat AS dan Joe Biden berhasil mengalahkan Donald Trump dapat mengarah ke kebuntuan stimulus lanjutan.

Hal itu membuat pasar harus lebih berhati-hati dengan suasana risk-off di tengah ketidakpastian pemilihan setidaknya hingga beberapa saat ke depan yang kemungkinan akan membatasi penguatan harga emas.

Pasar pun akan menanti hasil pertemuan bulan The Fed terkait kebijakan moneter untuk November 2020.

“Rebound harga emas yang terjadi kini mendorong kembali emas untuk bergerak di sekitar zona sidewaysnya menguji zona support terdekat di areal US$1.900 hingga ke areal US$1.905 dengan resistance penting terdekatnya berada di areal US$1.910 hingga ke areal US$1.915,” tulis Tim Riset ICDX dikutip dari publikasi hariannya, Kamis (5/11/2020).

Kamis, 05 November 2020

PT Equity World | Kekalahan Trump di Pilpres AS Tertunda, Harga Emas Melejit

 PT Equity World | Kekalahan Trump di Pilpres AS Tertunda, Harga Emas Melejit

PT Equity World | Harga emas mengalami penguatan seiring dengan pelemahan dolar AS di tengah kewaspadaan investor terhadap kelanjutan Pilpres AS.

Berdasarkan data Bloomberg pada perdagangan Kamis (5/11/2020) pukul 14.23 WIB, harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2020 terpantau naik 13,5 poin atau 0,81 persen ke level US$1.909,7 per troy ons.

Di sisi lain, harga emas di pasar spot terpantau menguat 8,69 poin atau 0,46 persen ke level US$1.911,61 per troy ons.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback atau mata uang dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya koreksi tipis 0,004 poin persen ke level 93,403.

pelemahan dolar AS di tengah penantian hasil perhitungan suara Pemilus AS yang belum berakhir telah menopang harga emas.

"Harga emas berpotensi beli menguji $1917 jika harga bertahan di atas $1900. Sebaliknya turun ke bawah level tersebut berpotensi jual menguji $1893. Potensi rentang harga di sesi Eropa: $1893 - $1917," paparnya.



Harga Emas Hari Ini, Kamis 5 November 2020 | PT Equity World




Sementara itu, pejabat pemerintahan Nevada tidak akan merilis hasil perhitungan tidak resmi apa pun, termasuk dari daerah perkotaan utamanya sampai kira-kira tengah hari atau setelah waktu New York pada hari Kamis.

Keputusan ini meninggalkan ketidakpastian terhadap kemenangan Joe Biden, meningat calon Presiden dari Partai demokrat tersebut hanya membutuhkan 6 suara untuk meraih 270 suara elektoral dan memenangkan Pilpres AS.

Sejauh ini, Biden memimpin negara bagian tersebut dengan kurang dari 8.000 suara dibandingkan Donald Trump. Surat suara yang belum dihitung tersisa mencakup semua surat suara langsung dan surat suara melalui pos yang diterima pada 3 November.

Saat ini, Biden memeroleh 264 suara elektorat, sedangkan Trump mencatatkan 214 suara elektorat.

Rabu, 04 November 2020

PT Equity World | Update Harga Emas Bisnis Muda, Edisi 4 November 2020

 PT Equity World | Update Harga Emas Bisnis Muda, Edisi 4 November 2020

PT Equity World | Setelah sempat menguat di euforia pemilihan presiden kemarin (3/11), pagi ini (4/11) harga emas global harus terjun lagi nih, Be-emers. Emas 24 karat dalam negeri juga enggak menunjukkan penguatan.

Berdasarkan data Bloomberg, pukul 8:34 WIB, harga emas Comex kontrak Desember 2020 terjun 1,09 persen ke level US$1.889,60 per troy ounce. Sementara emas Spot, pergerakannya turun hingga 1,15 persen ke level US$1.887,16 per troy ounce.

Padahal pukul 7:05 WIB, diketahui dari laman Bisnis, harga emas Comex kontrak Desember 2020 sempat menguat 0,18 persen ke level US$1.913,90 per troy ounce lho! Begitu juga dengan emas Spot yang harganya naik 0,32 persen US$1.915,25.


Harga Emas Naik Dipicu Kemungkinan Penundaan Penghitungan Suara Presiden AS | PT Equity World



 
Emas Antam
Harga emas di Butik Emas LM Antam memang sudah kembali ke level Rp1 juta per gram. Namun, hari ini harga emas Antam justru enggak berubah dari perdagangan sebelumnya nih.

Berdasarkan info dari laman Logam Mulia, harga jual kembali (buyback) PT Aneka Antam Tbk ini juga stagnan di level Rp896.000 per gram.
 
Ukuran
(Gram)     Harga Emas Antam
0.5     Rp532.000
1     Rp1.004.000
5     Rp4.800.000
10     Rp9.535.000

Selasa, 03 November 2020

PT Equity World | Harga Emas Hari Ini, Selasa 3 November 2020

 PT Equity World | Harga Emas Hari Ini, Selasa 3 November 2020

PT Equity World | Harga emas berjangka diperkirakan bergerak menguat pada perdagangan Selasa (3/11/2020), menjelang pemungutan suara pemilihan presiden Amerika Serikat hari ini,

Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2020 terpantau menguat 2,4 poin atau 0,13 persen ke level US$1.894,90 per troy ons pada pukul 07.32 WIB.

Di sisi lain, harga emas di pasar spot terpantau melemah 1,41 poin atau 0,07 persen ke level US$1.894,07.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback atau mata uang dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya ditutup menguat 0,091 poin atau 0,1 persen ke level 94,129.

Dilansir dari Bloomberg, harga emas menguat menjelang pilpres AS, dengan peluang calon dari Partai Demokrat Joe Biden untuk memenangkan Electoral College naik ke rekor tertinggi 90 persen, menurut model perkiraan agregator jajak pendapat terbaru, FiveThirtyEight.


Harga Emas Naik karena Pandemi Memburuk, Investor Menanti Hasil Pemilu AS | PT Equity World



"Kemungkinan gejolak pascapemilihan dan hasil yang diperebutkan merupakan risiko yang signifikan dalam pandangan kami, dan salah satu yang bisa membuktikan emas bergerak menguat dalam skenario yang paling ekstrim," menurut RBC Capital Markets, seperti dikutip Bloomberg.

Sementara itu, sebagian besar Eropa akan memberlakukan lockdown pekan ini karena pemerintah sejumlah negara menyimpulkan tindakan lebih ketat diperlukan untuk melawan pandemi.

Tim analis TD Securities yang dipimpin oleh Bart Melek mengatakan bahwa logam mulia secara luas tetap berada dalam kisaran tertinggi dalam beberapa bulan terakhir bulan untuk saat ini.

"Karena ketidakpastian memudar, kami memperkirakan permintaan investasi akan terus tumbuh di bulan-bulan mendatang dan mengangkat harga emas karena suku bunga riil melanjutkan lintasan penurunannya," ungkap mereka.


Senin, 02 November 2020

PT Equity World | Harga Emas Global Menguat, Tapi Emas Antam Terus Turun di Bawah Rp1 Juta

 PT Equity World | Harga Emas Global Menguat, Tapi Emas Antam Terus Turun di Bawah Rp1 Juta

PT Equity World | Harga emas global mempertahankan penguatan tipis pada awal perdagangan pekan ini, Senin (2/10/2020), menjelang pemungutan suara Pilpres AS dan rapat kebijakan Federal Reserve.

Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka di bursa Comex untuk kontrak Desember 2020 terpantau menguat 1,6 poin atau 0,09 poin ke level US$1.881,5 per troy ons pada pukul 09.27 WIB.

Sementara itu, harga emas di pasar spot terpantau menguat 0,23 persen atau 4,36 poin ke level US$1.883,17 per troy ons.

Sementara itu, indeks dolar yang melacak kekuatan mata uang dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya terpanau menguat 0,024 atau 0,03 persen ke level 94,062 pada pukul 09.33 WIB.

Harga emas stabil pada awal perdagangan, dengan calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, mengungguli Presiden Donald Trump secara nasional dalam jajak pendapat terbaru, meskipun selisih persentasi di bebrapa negara bagian masih sangat tipis.

Jajak pendapat New York Times/Siena College menunjukkan Biden memimpin di Pennsylvania, Florida, Arizona, dan Wisconsin, yang merupakan empat negara bagian penting yang banyak menyumbang suara bagi Trump pada Pilpres 2016.

Harga emas telah melemah pada bulan Oktober sekaligus membukukan pelemahan bulanan ketiga berturut-turut, penurunan terpanjang untuk aset safe haven sejak April 2019.


Harga Emas Hari ini, Senin 2 November 2020 | PT Equity World




Namun, meskipun harga telah melemah dari rekor tertinggi yang dicapai pada bulan Agustus, kepemilikan exchange-traded fund EFT) atau reksa dana yang diperdagangkan di bursa, yang underlying asset berupa emas tetap mendekati leve tertinggi sepanjang masa karena investor menantikan pilpres AS, perkembangan pandemi virus corona, dan kebijakan bank sentral.

Di sisi kebijakan moneter, Federal Open Market Committee (FOMC) akan mengadakan rapat kebijakan pada 4-5 November mendatang. The Fed tidak akan meningkatkan laju pembelian asetnya tahun ini atau tahun depan, menurut sebagian besar ekonom yang disurvei Bloomberg menjelang pertemuan minggu ini.

Meskipun harga emas global menguat, harga emas batangan 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. atau emas Antam pada hari ini dijual lebih rendah dibandingkan dengan harga perdagangan sehari sebelumnya.

Berdasarkan informasi Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga emas 24 karat ukuran 1 gram dipatok Rp994.000 per gram, turun Rp2.000 per gram dari harga pada perdagangan kemarin, Minggu (1/11/2020).

Untuk emas satuan terkecil, 0,5 gram dibanderol Rp527.00, turun tipis Rp5.000 dari harga Rp527.500 pada perdagangan kemarin. Kemudian, ukuran 5 gram dibanderol seharga Rp4.750.000. Sementara itu, emas satuan 10 gram dan 25 gram masing-masing dijual seharga Rp9.435.000, dan Rp23.462.000.

Harga emas untuk satuan 50 gram dibanderol Rp46.485.000, sedangkan untuk cetakan berukuran 100 gram dapat ditebus dengan harga Rp93.612.0000. Adapun ukuran 1.000 gram dihargai Rp934.600.000.

Harga emas Antam dijual lebih rendah meskipun harga emas global menguat karena emas Antam dijual dalam rupiah, sehingga pergerakan nilai tukar rupiah juga berpengaruh terhadap penetapan harga.

Berdasarkan pantauan pukul 09.47 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 60 poin atau 0,41 persen ke level Rp14.685 per dolar AS, setelah dibuka di posisi Rp14.650 per dolar AS.


Jumat, 30 Oktober 2020

Equity World | Estafet Beruntun dalam Dua Hari, Harga Emas Anjlok 11,2 Dolar AS

 Equity World | Estafet Beruntun dalam Dua Hari, Harga Emas Anjlok 11,2 Dolar AS

Equity World | Harga Emas dalam dua hari berturut-turut mengalami penurunan dalam akhir perdagangan, Jumat 30 Oktober 2020. Emas jatuh tidak jauh akibat penguatan terkait ditetapkannya kesepakatan stimulus AS. Selain itu, peningkatan kasus positif COVID-19 dan ketidakpastian pemilu AS menjadi kerugian.

Divisi COMEX New York Exchange mengabarkan kontrak harga emas aktif pada Desember merosot dari harga 11,2 dolar AS atau 0,6 persen ditutup menjadi 1.868 dolar per ounce.

Pendiri Circle Squared Alternative Investments, Jeffrey Sica mengkonfirmasi sebelumnya pada Rabu 28 Oktober 2020 harga emas berjangka anjlok dari 32,7 dolar AS atau 1,71 persen menjadi 1.879,2 dolar AS.



Emas Kembali Terkoreksi, Dolar Terus Menguat | Equity World



Selain itu juga, pada Selasa 27 Oktober 2020 sempat menguat 6,2 dolar AS atau 0,33 persen menjadi 1.911,9 dolar AS.

"Penurunan yang kami lihat pada harga emas adalah karena ada kekhawatiran jangka pendek tentang waktu stimulus disetujui penguatan dolar AS berdampak pada emas," kata Jeffrey Sica.

Sementara, perihal stimulus undang-undang dalam berbagai bidang di AS menyebabkan melemahnya daya tarik emas, indeks dolar naik 0,7 persen mendekati level tertinggi dua minggu terhadap para pesaingnnya, hingga membuat emas mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

“Emas sekarang berada pada level di mana orang dapat mengakumulasi mengingat kekacauan di sekitar pemilu AS, kekhawatiran tentang pemulihan ekonomi dan situasi Virus Corona. Tren emas masih bullish,”


Rabu, 28 Oktober 2020

Equity World | Harga emas hari ini (28/10) di Butik Emas Antam Rp 1.007.000 per gram

 Equity World | Harga emas hari ini (28/10) di Butik Emas Antam Rp 1.007.000 per gram

Equity World | Harga emas hari ini di Butik Emas Logam Mulia Aneka Tambang Tbk (ANTM) tak berubah dari harga Selasa (27/10).

Berikut tabel harga emas hari ini dalam pecahan lainnya, belum termasuk pajak.
Harga Emas Antam
Ukuran (gram)     Harga (28/10)     Harga (27/10)     Perubahan
0.5     533.500     533.500     0,00
1     1.007.000     1.007.000     0,00
2     1.954.000     1.954.000     0,00
3     2.906.000     2.906.000     0,00
5     4.815.000     4.815.000     0,00
10     9.565.000     9.565.000     0,00
25     23.787.000     23.787.000     0,00
50     47.495.000     47.495.000     0,00
100     94.912.000     94.912.000     0,00

Emas Mentok di US$ 1.900, Ada Ramalan Buruk dari World Bank | Equity World

Mengutip situs Logam Mulia, harga emas hari ini Rabu (28/10) di Butik Emas Antam berada di Rp 1.007.000. Harga emas hari ini sama dengan harga emas oada Selasa (27/10) di Rp 1.007.000.

Adapun harga pembelian kembali atau buyback emas Antam menjadi Rp 899.000 per gram.

Jika ditinjau dari 7 hari lalu (21 Oktober 2020), harga emas Antam ini turun Rp -5.000 per gram dari harga sebelumnya Rp 1.012.000.

Di Butik Emas Logam Mulia - Pulo Gadung, Jakarta, harga emas hari ini ukuran 0,5 gram adalah Rp 533.500. Adapun harga emas hari ini ukuran 2 gram dan 5 gram, masing-masing Rp 1.954.000 dan Rp 4.815.000.

Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam beberapa ukuran berat (misalnya 1 gram, 2 gram, dan 500 gram).

Biasanya harga per gram emas Antam akan berbeda tergantung berat batangnya. Perbedaan ini terjadi karena ada biaya tambahan untuk pencetakan, sehingga harga per gram emas Antam batang kecil lebih mahal dari batang yang lebih besar.

Selasa, 27 Oktober 2020

Equity World | Wall Street melemah pada penutupan perdaganga

 Equity World | Wall Street melemah pada penutupan perdaganga

Equity World | Wall Street melemah pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Pendorong pelemahan bursa saham di Amerika Serikat (AS) ini karena lonjakan penderita covid-19 dan negosiasi paket stimulus fiskal yang macet.

Mengutip CNBC, Selasa (27/10/2020), Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup turun 650,19 poin melemah atau 2,3 persen ke level 27.685,38. S&P 500 turun 1,9 persen menjadi 3.400,97. Sedangkan Nasdaq Composite turun 1,6 persen menjadi 11.358,94.
Penurunan Wall Street pada Senin menghapus keuntungan bulanan untuk Dow Jones Industrial. Ini merupakan penurunan Dow Jones dalam satu hari terbesar sejak 3 September dan penutupan pertama di bawah 28.000 sejak 6 Oktober.
Penurunan terjadi karena data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins menunjukkan bahwa kasus infeksi harian virus Covid-9 di AS telah meningkat rata-rata 68.767 selama tujuh hari terakhir, sebuah rekor.


emas naik tipis saat kekhawatiran virus imbangi penguatan dolar AS | Equity World



Pada hari Minggu saja, lebih dari 60.000 kasus dilaporkan. Negara itu mengalami lebih dari 83.000 infeksi baru pada hari Jumat dan Sabtu.
“Bagi saya, ini adalah gelombang kedua pandemi COvid-19,” kata analis Aegon Asset Management, Frank Rybinski.
“Sampai kita berhasil memberantas virus, ini akan menjadi seperti awan abu-abu di pasar," tambah dia.

Optimisme para pelaku pasar di Wall Street juga meredup karena Gedung Putih dan DPR belum melakukan kesepakatan stimulus.
Penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan kepada CNBC bahwa pembicaraan melambat, tetapi ada catatan bahwa negosisi tetap berlangsung.
Saham dengan kerugian terbesar dari meningkatnya kasus dan rencana stimulus yang terhenti adalah Royal Caribbean dengan turun 9,7 persen. Saham ini merupakan penghambat terbesar di S&P 500.
Saham Delta turun 6,1 persen. Saham Norwegian Cruise Line ditutup melemah 8,5 persen dan United Airlines turun 7 persen. American Airlines juga melemah 6,4 persen.
SAP, salah satu perusahaan perangkat lunak terbesar di Eropa, mengalami penurunan saham lebih dari 20 persen setelah memperingatkan bahwa mereka akan mengontrol pengeluaran. Hal tersebutmemangkas estimasi pendapatan untuk tahun 2020.
Oracle dan Microsoft mengikuti SAP dengan bergerak lebih rendah, masing-masing turun 4 persen dan 2,8 persen.


Senin, 26 Oktober 2020

Equity World | Dolar AS Lagi Perkasa, Emas ‘Say Goodbye’ ke Level US$1.900

 Equity World | Dolar AS Lagi Perkasa, Emas ‘Say Goodbye’ ke Level US$1.900

Equity World | Harga emas melemah dan meninggalkan level US$1.900 pada perdagangan hari ini, Senin (26/10/2020), sejalan dengan penguatan indeks dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, harga emas Comex untuk kontrak Desember 2020 terpantau melemah 5,8 poin atau 0,3 persen ke level US$1.899,40 per troy ons pada pukul 10.59 WIB. Sepanjang hari ini, emas Comex bergerak dalam kisaran US$1.892,50-US$1.906,30.

Sementara itu, harga emas di pasar spot terpantau melemah 3,85 poin atau 0,2 persen ke level US$1.898,2 per troy ons.

Pelemahan harga emas sejalan dengan gerak indeks dolar AS yang melaju di zona hijau sepanjang perdagangan hari ini.

Indeks yang melacak pergerakan relatif dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya tersebut terpantau menguat 0,16 poin atau 0,17 persen ke level 92,928 pada pukul 11.02 WIB.


Harga Emas Hari Ini, Senin 26 Oktober 2020 | Equity World



Harga emas berpeluang bergerak turun dalam jangka pendek di tengah outlook menguatnya dolar AS dibalik ketidakpastian stimulus AS. Selain itu, ada laporan yang mengatakan bahwa obat remdesivir dari Gilead Sciences telah diizinkan oleh FDA untuk penanganan virus corona.

Namun, penurunan harga emas berpeluang terbatas mengingat hasil poling sementara yang mengunggulkan Joe Biden menjelang pilpres AS dibalik janjinya yang akan mengeluarkan lebih banyak bantuan stimulus corona dibandingkan Trump.

"Selanjutnya fokus hari ini akan tertuju ke data penjualan rumah baru di AS yang dirilis pukul 21:00 WIB," paparnya dalam publikasi riset, Senin (26/10/2020).

Harga emas berpeluang untuk dijual selama harga masih tertahan bergerak di bawah level resisten di 1906 karena berpotensi turun untuk menguji level support di 1890.

Namun, jika harga terus bergerak naik hingga menembus ke atas level resisten di 1906, berpotensi untuk beli, karena harga emas dapat naik lebih lanjut membidik resisten di 1915


Jumat, 23 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini di Pegadaian, Jumat 23 Oktober 2020

 PT Equityworld | Harga emas hari ini di Pegadaian, Jumat 23 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini untuk logam mulia Antam yang dijual di Pegadaian turun Rp 2.000 dibandingkan hari sebelumnya untuk ukuran 2 gram pada Jumat (23/10).

Mengutip laman Pegadaian, harga emas hari ini Jumat (23/10) untuk logam mulia Antam di Pegadaian untuk ukuran 2 gram mencapai Rp 2.040.000.

Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.


Emas anjlok 25 dolar tertekan data pekerjaan AS dan penguatan dolar | PT Equityworld



Selain logam mulia Antam, di Indonesia terdapat PT Untung Bersama Sejahtera yang juga mengeluarkan produk emas batangan dan perhiasan.

Produk emas keduanya pun juga bisa didapatkan di toko emas, butik masing-masing perusahaan maupun Pegadaian. Lantas, berapa rincian harga emas milik Antam dan UBS di Pegadaian?

Berikut harga emas hari ini Jumat, 23 Oktober 2020 untuk logam mulia Antam di Pegadaian:

    Harga emas 2 gram: Rp 2.040.000
    Harga emas 3 gram: Rp 3.033.000
    Harga emas 5 gram: Rp 5.026.000
    Harga emas 10 gram: Rp 9.984.000
    Harga emas 25 gram: Rp 24.829.000
    Harga emas 50 gram: Rp 49.657.000
    Harga emas 100 gram: Rp 99.505.000
    Harga emas 250 gram: Rp 246.400.000
    Harga emas 500 gram: Rp 493.674.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 985.165.000

Kamis, 22 Oktober 2020

PT Equityworld | Indeks Wall Street Fluktuatif, Saham Netflix Paling Merugi

 PT Equityworld | Indeks Wall Street Fluktuatif, Saham Netflix Paling Merugi

PT Equityworld | Terjadi pergerakan harga fluktuatif di bursa saham Wall Street pada perdagangan yang berakhir Kamis dinihari WIB (22/10/2020), dengan ketiga indeks utamanya ditutup dalam zona merah. Untuk saham kapital besar yang paling banyak menekan indeks seperti anjloknya saham Netflix dengan penurunan 7,76% dan  saham Apple yang turun 1,06% .

Indeks Dow Jones turun 97,97 poin atau 0,4 persen menjadi 28.210,82, indeks Nasdaq merosot 31,80 poin atau 0,3 persen menjadi 11.484,69 dan indeks S&P 500 turun tipis 7,56 poin atau 0,2 persen menjadi 3.435,56. Perdagangan yang fluktuatif di Wall Street terjadi karena investor terus  mengawasi perkembangan kesepakatan tentang RUU stimulus baru dan meningkatnya kasus baru terinfeksi secara global.

Pergerakan positif dipicu setelah  Ketua DPR Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin telah membuat kemajuan yang baik  dalam pembicaraan tetapi masih ada hal yang akan diselesaikan sebelum kesepakatan tercapai. Wakil kepala staf Pelosi Drew Hammill mengatakan mereka telah meminta ketua komite untuk bekerja menyelesaikan perbedaan tentang tingkat pendanaan dan bahasa.


Emas berjangka melonjak | PT Equityworld



Sentimen positif juga datang dari seruan Gubernur Federal Reserve Lael Brainard yang mendesak Kongres AS untuk meloloskan RUU bantuan baru dalam pidatonya di  Society of Professional Economists. Brainard sampaikan diperlukan dukungan fiskal lebih lanjut  di samping kebijakan moneter yang akomodatif untuk pemulihan ekonomi.

Secara sektoral, sebagian besar sektor utama mengakhiri sesi dengan penurunan yang moderat kecuali sektor perumahan dengan Indeks Sektor Perumahan Philadelphia jatuh 2,6 persen dan sektor energy dengan penurunan 2 persen oleh NYSE Arca Oil Index.

Saham Netflix anjlok cukup parah setelah perusahaan melaporkan penghasilan yang mengecewakan dan  juga jumlah penambahan pelanggan yang lebih sedikit dari perkiraan sebelumnya.

Rabu, 21 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga Emas Hari Ini, Rabu 21 Oktober 2020

 PT Equityworld | Harga Emas Hari Ini, Rabu 21 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga emas diperkirakan bergerak menguat sepanjang perdagangan hari ini, Rabu (21/10/2020), sejalan dengan pelemahan indeks dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka di bursa Comex terpantau menguat 0,14 persen atau 2,6 poin ke level US$1.918 per troy ounce pada pukul 07.18 WIB.

Sementara itu, harga emas di pasar spot terpantau menguat 0,29 persen atau 5,54 poin ke level US$1.912,49 per troy ounce.

Sejalan dengan penguatan harga emas hari ini, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, terpantau melemah 0,052 poin atau 0,06 persen ke level 93,015 pada pukul 07.18 WIB.

Penguatan harga emas dan pelemahan dolar AS juga terjadi di tengah optimisme terhadap bahwa paket stimulus AS akan disahkan sebelum pemilihan presiden November mendatang.


Dolar AS Loyo Gara-Gara Optimisme Stimulus AS, Harga Emas Ketiban Berkah  | PT Equityworld



Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, mengatakan rancangan undang-undang (RUU) stimulus tengah disusun saat dia menunggu panggilan telepon penting dengan Menteri Keuangan Steven Mnuchin.

Sementara itu, pemimpin mayoritas Senat Mitch McConnell mengatakan majelisnya akan menyetujui paket stimulus virus corona yang komprehensif jika kesepakatan tercapai.

Pelosi mengatakan dalam wawancara di Bloomberg Television bahwa meskipun ada poin-poin kesepakatan yang sulit tercapai, dia senang dengan posisi terbaru pemerintahan Trump mengenai pengujian dan pelacakan virus corona. Kedua belah pihak juga mendekati kesepakatan mengenai ketentuan perawatan kesehatan lainnya.

"Tidak diragukan lagi, pasar akan mengikuti pembicaraan di Washington dengan sangat cermat," kata analis Commerzbank Daniel Briesemann dalam sebuah catatan.

"Emas bisa menguat jika terjadi kesepakatan karena dolar AS mungkin akan kurang diminati dan mungkin akan terdepresiasi,” lanjutnya, seperti dikutip Bloomberg.

Selasa, 20 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga Emas Antam Stabil di Rp 1.008.000 Per Gram

 PT Equityworld | Harga Emas Antam Stabil di Rp 1.008.000 Per Gram

PT Equityworld | Harga emas batangan bersertifikat logam mulia PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di Butik Pulogadung pada perdagangan Selasa (20/10/2020) mencapai Rp 1.008.000 per gram atau stabil dari perdagangan sebelumnya.

Harga pembelian kembali atau buyback emas juga stabil di Rp 901.000 per gram. Sementara, harga emas Comex hari ini untuk kontrak Desember 2020 turun 0,68% ke US& 1.898,7 per troy ons pagi ini, menurut data Bloomberg.


Harga emas dunia bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (20/10/2020). | PT Equityworld



Berikut daftar harga emas Antam di Jakarta Pulogadung dalam sejumlah pecahan:
0,5 gram: Rp 534.000
1 gram: Rp 1.008.000.
5 gram: Rp 4.820.000.
10 gram: Rp 9.575.000.
25 gram: Rp 23.812.000.
50 gram: Rp 47.545.000.
100 gram: Rp 95.012.000.
250 gram: Rp 237.265.000.
500 gram: Rp 474.320.000.
1000 gram: Rp 948.600.000.

Senin, 19 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini logam mulia Antam di Pegadaian, Senin 19 Oktober 2020

 PT Equityworld | Harga emas hari ini logam mulia Antam di Pegadaian, Senin 19 Oktober 2020

PT Equityworld | Harga emas hari ini logam mulia Antam yang dijual di Pegadaian tetap atau tidak berubah untuk ukuran 2 gram pada Senin (19/10).

Mengutip laman Pegadaian, harga emas hari ini Senin (19/10) logam mulia Antam di Pegadaian untuk ukuran 2 gram mencapai Rp 2.040.000.

Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.

Selain logam mulia Antam, di Indonesia terdapat PT Untung Bersama Sejahtera yang juga mengeluarkan produk emas batangan dan perhiasan.

Produk emas keduanya pun juga bisa didapatkan di toko emas, butik masing-masing perusahaan maupun Pegadaian. Lantas, berapa rincian harga emas milik Antam dan UBS di Pegadaian?


Harga Emas Hari ini Senin, 19 Oktober 2020 Naik , Sedikit Perbedaan Comex AS terpantau melemah  | PT Equityworld




Berikut harga emas hari ini Senin, 19 Oktober 2020 logam mulia Antam di Pegadaian:

    Harga emas 2 gram: Rp 2.040.000
    Harga emas 3 gram: Rp 3.033.000
    Harga emas 5 gram: Rp 5.026.000
    Harga emas 10 gram: Rp 10.000.000
    Harga emas 25 gram: Rp 24.895.000
    Harga emas 50 gram: Rp 49.822.000
    Harga emas 100 gram: Rp 99.505.000
    Harga emas 250 gram: Rp 246.400.000
    Harga emas 500 gram: Rp 493.674.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 985.165.000

Jumat, 16 Oktober 2020

Equityworld Futures | Kasus Covid Bertambah, Harga Emas Dunia Naik

 Equityworld Futures | Kasus Covid Bertambah, Harga Emas Dunia Naik

Equityworld Futures | Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada perdagangan kemarin. Harga emas naik karena kasus Covid-19 melonjak di Amerika Serikat dan Eropa.

Kontrak emas teraktif untuk pengiriman Desember naik USD1,6 atau 0,08% menjadi ditutup pada USD1.908,9 per ounce, dilansir dari Xinhua, Jumat (16/10/2020).

Meningkatnya kasus Covid-19 memicu lebih banyak lockdown di Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini mendorong investor beralih ke emas.

Di sisi lain, ada ketidakpastian yang signifikan atas pemilihan AS yang mendekat, mengarahkan investor ke logam mulia dan menaikkan harga.


Trump Tawarkan Stimulus Lebih Besar, Harga Emas Naik | Equityworld Futures


Pertumbuhan harga emas dibatasi penguatan indeks Dolar AS dan laporan dari Federal Reserve Philadelphia menempatkan pembacaan indeks manufaktur di 32,3 pada bulan Oktober, lebih baik dari yang diharapkan.

Adapun harga perak untuk pengiriman Desember turun 17,1 sen atau 0,7% menjadi ditutup pada USD24,224 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun USD2,1 atau 0,24% menjadi ditutup pada USD861,3 per ounce.


Kamis, 15 Oktober 2020

Equityworld Futures | Emas Antam Naik ke Rp 1,009 juta Per Gram

Equityworld Futures | Emas Antam Naik ke Rp 1,009 juta Per Gram

Equityworld Futures | Harga emas batangan bersertifikat logam mulia PT Aneka Tambang (Antam) Tbk pada perdagangan Kamis (15/10/2020) mencapai Rp 1.009.000 per gram atau naik Rp 2.000 dari perdagangan sebelumnya Rp 1.007.000 per gram.

Berdasarkan situs resmi perseroan logammulia.com yang dikutip Beritasatu.com, hingga pukul 09.55 WIB pagi ini, harga emas Antam di butik Pulogadung Jakarta, Rp 1.009.000 per gram.

Adapun di butik emas lainnya di Jakarta seperti Gedung Antam, dan Menara Ravindo harga emas mencapai Rp 1.009.000 per gram.

Sementara harga emas berjangka menguat (rebound) pada akhir perdagangan Rabu (14/10/2020), karena pelemahan dolar serta ketidakpastian pemulihan ekonomi global sehingga meningkatkan daya pikat aset aman seperti logam mulia. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, naik US$ 12,7 atau 0,67 persen, menjadi US$ 1.907,30 per ounce.


Emas berjangka"rebound", kembali bertengger di atas level 1.900 dolar AS | Equityworld Futures




Berikut daftar harga emas Antam di Jakarta Pulogadung dalam sejumlah pecahan:

Untuk pecahan 500 gram: Rp 474,820 juta.
250 gram: Rp 237,15 juta.
100 gram: Rp 95,112 juta.
25 gram:Rp 23,837 juta.
10 gram: Rp 9,585 juta.
5 gram: Rp 4,825 juta.
1 gram: Rp 1.009.000


Rabu, 14 Oktober 2020

Equityworld Futures | Turun Rp 8.000, Berikut Rincian Harga Emas Antam Hari Ini

 Equityworld Futures | Turun Rp 8.000, Berikut Rincian Harga Emas Antam Hari Ini



Equityworld Futures | Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Rabu (14/10/2020) berada di angka Rp 1.007.000 per gram. Angka tersebut turun Rp 8.000 jika dibandingkan dengan harga emas pada Selasa (13/10/2020) kemarin. Sementara itu, harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual emas batangan tersebut berada di harga Rp 900.000. Angka tersebut turun Rp 9.000 jika dibandingkan harga kemarin.

Sebagai catatan, harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sementara di gerai penjualan emas Antam lain bisa berbeda. Adapun sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017 pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45 persen, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi. Setiap pembelian emas batangan akan disertai dengan bukti potong PPh 22.


Update Harga Emas Rabu, 14 Oktober 2020, Emas Comex Kontrak Meningkat 0,07 Persen | Equityworld Futures


Berikut rincian harga emas Antam:

0,5 gram Rp 533.500
1 gram Rp 1.007.000
2 gram Rp 1.954.000
3 gram Rp 2.906.000
5 gram Rp 4.815.000
10 gram Rp 9.565.000
25 gram Rp 23.787.000
50 gram Rp 47.495.000
100 gram Rp 94.912.000
250 gram Rp 237.015.000
500 gram Rp 473.820.000
1.000 gram Rp 947.600.000


Selasa, 13 Oktober 2020

Equityworld Futures | Rincian harga emas hari ini logam mulia Antam di Pegadaian, Selasa 13 Oktober 2020

 Equityworld Futures | Rincian harga emas hari ini logam mulia Antam di Pegadaian, Selasa 13 Oktober 2020

Equityworld Futures | Emas menjadi salah satu investasi yang digemari oleh hampir semua kalangan.

Harganya yang cenderung naik dan mudah didapatkan menjadi salah satu alasan masyarakat suka memburu logam mulia ini. Di Indonesia, emas batangan diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk.  

Selain Antam, di Indonesia terdapat PT Untung Bersama Sejahtera yang juga mengeluarkan produk emas batangan dan perhiasan.

Produk emas keduanya pun juga bisa didapatkan di toko emas, butik masing-masing perusahaan maupun Pegadaian. Lantas, berapa rincian harga emas milik Antam dan UBS di Pegadaian?


Harga Emas Naik untuk Ketiga Kalinya secara Berturut-turut | Equityworld Futures



Berikut harga emas batangan Antam hari ini Selasa, 13 Oktober 2020 di Pegadaian:

    Harga emas 2 gram: Rp 2.054.000
    Harga emas 3 gram: Rp 3.053.000
    Harga emas 5 gram: Rp 5.058.000
    Harga emas 10 gram: Rp 10.052.000
    Harga emas 25 gram: Rp 25.047.000
    Harga emas 50 gram: Rp 49.968.000
    Harga emas 100 gram: Rp 99.788.000
    Harga emas 250 gram: Rp 247.953.000
    Harga emas 500 gram: Rp 495.688.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 990.881.000

Senin, 12 Oktober 2020

Equityworld Futures | Rekomendasi Forex Harian AUDUSD 12 Oktober 2020

 Equityworld Futures | Rekomendasi Forex Harian AUDUSD 12 Oktober 2020

Equityworld Futures | Pair AUDUSD sesi Asia hari Senin (12/10/2020) bergerak bearish setelah 3 hari berturut rally hingga menembus posisi tertinggi 3 pekan, tertekan oleh usaha rebound dolar AS dan penurunan harga di pasar komoditas seperti harga minyak mentah dunia serta potensi profit taking komoditas unggulan aussie.

Indeks dolar yang menunjukan posisi kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya terpantau berusaha naik setelah 3 hari berturut tertekan hingga terjun ke posisi terendah 3 pekan. Ada harapan sentimen aset risiko menguat di tengah harapan baru untuk stimulus fiskal AS.


Harga Emas Pagi Ini, Senin 12 Oktober 2020: Naik 1,38 Poin Setara 0,07 Persen | Equityworld Futures


Koreksi pair awal sesi Asia juga mendapat sentimen negatif dari pergerakan harga saham di bursa kawasan Asia yang cenderung melemah. Perdagangan saham tertekan oleh penantian investor akan prospek paket stimulus di AS yang akhir pekan lalu terlihat masih belum terjadi kesepakatan antara pemerintah AS dan Kongres AS.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD bergerak lemah, sesi Asia meluncur ke arah pivotnya dan jika tembus berpotensi turun ke S1 hingga S3. Namun jika terjadi koreksi positif akan mendaki ke posisi  0.7244, dan jika tembus  lanjut ke posisi R1 hingga R2.

Jumat, 09 Oktober 2020

PT Equity World | Pembahasan Stimulus AS Berlanjut, Harga Emas Kembali Bangkit

 PT Equity World | Pembahasan Stimulus AS Berlanjut, Harga Emas Kembali Bangkit

PT Equity World | Harga emas merangkak naik dan kembali ke level US$1.900 per troy ounce seiring dengan perkembangan pembahasan stimulus fiskal untuk pemulihan perekonomian di Amerika Serikat. Harga emas 24 karat cetakan Antam dan UBS juga turut mengalami kenaikan.

Harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2020 naik 0,23 persen dan ditutup di level US$1.895,10 per troy ounce pada perdagangan kemarin di New York Mercantile Exchange.

Data Bloomberg menunjukkan, harga emas Comex sudah bergerak ke level US$1.916,40 per troy ounce atau naik 1,12 persen pada pukul 10.35 WIB. Adapun harga emas spot juga naik hampir 1 persen ke level US$1.911,67 per troy ounce.

Di sisi lain, indeks dolar masih terpantau melemah. Indeks yang mengukur kekuatan mata uang Negeri Paman Sam itu turun 0,18 persen ke posisi 93.4400.

Bart Melek, kepala strategi komoditas di TD Securities mengatakan harga emas terangkat karena ada ekspektasi kenaikan inflasi. Ekspektasi ini muncul karena Gedung Putih dan Kongres tampaknya akan menyepakati paket stimulus yang telah ditunggu pelaku pasar.

Stimulus berarti uang beredar lebih banyak dari sebelumnya sehingga akan mengerek inflasi. Di saat itulah, pemilik dana akan memburu emas untuk melindungi aset mereka dari kenaikan inflasi.



Harga Emas Hari Ini, Jumat 9 Oktober 2020 | PT Equity World


“Kami tidak mengatakan bahwa akan ada masalah inflasi segera, tetapi kekhawatirannya adalah jika kebijakan berlanjut dan diulangi setelah pemilihan presiden, maka kami kemungkinan akan melihat dolar yang lebih rendah dan nilai tukar riil yang kemungkinan akan bergerak lebih rendah,” jelas Melek seperti dikutip dari Antara.

Harga emas juga mendapat angin segar setelah sebuah laporan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis (8/10/2020) menunjukkan bahwa klaim pengangguran awal AS turun hanya 9.000 menjadi 840.000 pada pekan yang berakhir 3 Oktober, lebih tinggi dari yang diperkirakan 820.000.

Perlu diketahui, harga emas sudah naik 24 persen sejak awal tahun karena banyak pemerintah dan bank sentral di dunia memberikan stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya. Stimulus dikucurkan untuk memulihkan perekonomian dari dampak pandemi virus corona.

Di dalam negeri, harga emas terpantau mengalami kenaikan. Harga emas ukuran 1 gram cetakan UBS naik Rp3.000 menjadi Rp1.011.000. Adapun harga emas ukuran 1 gram Antam naik Rp3.000 menjadi Rp1.007.000.

Kamis, 08 Oktober 2020

PT Equity World | Daftar Harga Emas Hari Ini, 8 Oktober 2020 di Pegadaian - Logam Mulia Antam, Retro, Batik dan UBS

 PT Equity World | Daftar Harga Emas Hari Ini, 8 Oktober 2020 di Pegadaian - Logam Mulia Antam, Retro, Batik dan UBS

PT Equity World
| Emas atau logam mulia saat ini dianggap sebagai salah satu investasi yang menguntungkan.

Meskipun ada banyak jenis investasi, namun emas tetap menjadi pilihan banyak kalangan untuk mendapatkan keuntungan di masa depan.

Hal ini dikarenakan emas menjadi barang yang harganya cenderung terus naik tiap tahunnya dan jarang terjadi penurunan secara signifikan.

Setiap LM memiliki sertifikat resmi, menjamin keaslian, yang dikeluarkan oleh ANTAM.

Karena bentuknya dan kwalitasnya yang standard, harga emas batangan LM menjadi standard. Setiap hari harganya dipublikasikan oleh ANTAM yang menjadi dasar jual – beli di pasar.


Harga Emas Hari Ini, Kamis 8 Oktober 2020 | PT Equity World


Kemungkinan pemalsuan juga lebih kecil dengan adanya sertifikat resmi. Tidak ada pula tambahan ongkos pembuatan, yang umum di perhiasan, sewaktu membeli LM.

Dengan karakteristik seperti ini, LM menjadi cocok dijadikan investasi. Barangnya, standard, ada patokan harga dan mudah diperjualbelikan.

Saat ini, emas batangan ANTAM cukup mudah didapatkan. Beberapa tempat yang menjual emas batangan produksi ANTAM antara lain butik ANTAM, pegadaian, bank syariah, hingga toko-toko emas di pasar.

Mengutip situs Pegadaian, harga pecahan 1 gram emas Antam pada 1 Oktober 2020 berada di Rp 1.067.000.

Dikutip Ringtimes Bali melalui laman resmi Pegadaian Rabu, 7 Oktober 2020.


2 gram: Rp 2.077.000

3 gram: Rp 2.997.000

5 gram: Rp 5.036.000

10 gram: Rp 10.027.000

25 gram: Rp 24.010.000
50 gram: Rp 49.843.000

100 gram: Rp 99.848.000

250 gram: Rp 246.327.000

500 gram : Rp 493.674.000

1000 gram : Rp 972..257.000

Rabu, 07 Oktober 2020

PT Equity World | Harga Emas Jatuh 11,3 Dolar AS, Tertekan Optimisme The Fed, Perak dan Platinum Melandai

 PT Equity World | Harga Emas Jatuh 11,3 Dolar AS, Tertekan Optimisme The Fed, Perak dan Platinum Melandai

PT Equity World | Harga emas berjangka jatuh pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi Waktu Indonesia Barat (WIB). Hal itu dipicu aksi ambil untung dari kenaikan sehari sebelumnya, setelah para pelaku pasar bereaksi terhadap pernyataan Ketua Dewan Gubernur The Federal Reserve, Jerome Powell.

Dilansir Jurnal Gaya dari Kantor Berita Antara, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, terpangkas 11,3 dolar AS atau 0,59 persen, ditutup 1.908,80 dolar AS per ounce.

Sehari sebelumnya, Senin, 5 Oktober 2020, emas berjangka terangkat 12,5 dolar AS atau 0,66 persen menjadi 1.920,10 dolar AS, setelah merosot 8,7 dolar AS atau 0,45 persen menjadi 1.907,60 dolar AS pada akhir pekan lalu.


Harga Emas Berjangka Tertekan Pernyataan Optimistis The Fed | PT Equity World



Ketua Federal Reserve Jerome Powell berbicara dengan nada optimis di Pertemuan Tahunan Virtual Asosiasi Ekonomi Bisnis Nasional pada Selasa kemarin. Powell mencatat bahwa pemulihan ekonomi telah berlangsung lebih cepat dari yang diharapkan.

Dia juga mencatat bahwa prospeknya masih sangat tidak pasti karena tergantung pada pengendalian penyebaran Covid-19.

Namun penurunan emas lebih lanjut tertahan oleh meningkatnya ekspektasi bahwa anggota parlemen AS akan menyetujui undang-undang stimulus baru untuk mengatasi dampak ekonomi dari virus corona.

Emas cenderung mendapat keuntungan dari langkah-langkah stimulus yang luas dari pemerintah dan bank sentral karena secara luas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.