Jumat, 23 Maret 2018

Equity World | Busa Penuhi Pintu Air BKT Marunda Jakarta Utara

Equity World | Busa Penuhi Pintu Air BKT Marunda Jakarta Utara


Equity World |  Air di kali Banjir Kanal Timur (BKT) Marunda, Jakarta Utara, berbusa. Busa tebal menyelimuti aliran air di kali BKT setelah pintu air Weir 3-Marunda.

Busa tebal tampak menghampar bak salju. Busa memenuhi aliran air sepanjang selepas pintu air hingga ke lepas laut.

Akan tetapi, tidak tampak ada busa di aliran air sebelum pintu air Weir 3-Marunda. Busa-busa hanya memenuhi air dari mulai pintu air sampai ke ujung BKT.

Menurut Ningsih (28), salah satu warga yang berjualan di dekat lokasi, kemunculan busa di BKT Marunda sudah biasa. Menurutnya, busa sudah mulai muncul sejak BKT terbentuk.

"Dari semenjak BKT jadi sudah mulai ada busa-busa, kalau lagi nggak ada mah nggak ada, kalau lagi ada banyak banget kaya gini," ujar Ningsih dikutip dari detikcom.

Pendapat Ningsih berbeda dengan M Yusuf (61). Petugas UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara itu mengatakan, busa biasa muncul di BKT pada musim hujan.

"Kalau lagi musim hujan saja (busa muncul)," kata Yusuf.

Baca juga : Jatuh Bangun Itu Biasa. Coba Bayangkan Jika Hidupmu Datar Saja, Mungkin Seperti Ini Jadinya | Equity World

Menurut Yusuf, busa itu sudah ada di BKT sejak beberapa bulan lalu. Dia sendiri tidak tahu persis apa penyebab kemunculan busa itu.

"Dari awal Desember 2017 sudah mulai. Mulai hujan kan jadi berbusa," imbuh Yusuf.

Equity World

Kamis, 22 Maret 2018

Equity World | Gelandang Barcelona Malas Pindah ke Serie A

Equity World | Gelandang Barcelona Malas Pindah ke Serie A
Barcelona, Eibar, La Liga

Equity World | Gelandang Barcelona, Denis Suarez menolak tawaran yang diajukan dua klub raksasa Serie A, AS Roma dan Napoli untuk bergabung pada musim panas mendatang. Ia masih betah main di Camp Nou.

Penampilan cukup apik Suarez ketika mengisi lini tengah Barcelona sejak musim lalu memang menarik minat beberapa klub, tak terkecuali Roma dan Napoli.

Namun kini, seperti dilansir dari Transfermarketweb, Suarez merasa tak berminat untuk merumput di Serie A karena masih menganggap Barca merupakan klub yang lebih prestisius.

Meski demikian, Suarez diyakini akan mempertimbangkan hengkang dari Camp Nou jika ia tetap tak mendapat kesempatan bermain yang cukup banyak bersama Blaugrana.

Baca juga : Hindari 4 Kesalahan Fatal Pengguna Kartu Kredit | Equity World

Suarez sendiri baru saja kembali berlatih di skuat Barcelona usai sempat absen akibat cedera yang didapat kala memperkuat Blaugrana dalam laga Piala Super Catalan melawan Espanyol beberapa waktu lalu.

Equity World

Equity World | Hindari 4 Kesalahan Fatal Pengguna Kartu Kredit

Equity World | Hindari 4 Kesalahan Fatal Pengguna Kartu Kredit
Gesek Mesin Kartu Kredit

Equity World | Kartu kredit merupakan salah satu alat pembayaran nontunai yang menjadi favorit. Memakai kartu kredit membantu kemudahan dan kepraktisan Anda dalam bertransaksi.

Selain itu, kartu kredit juga banyak memberikan benefit atau keuntungan yang bisa membantu pemiliknya mendapatkan transaksi lebih hemat. Misalnya, keuntungan dalam bentuk cashback, poin hadiah, voucher, diskon, airmiles, cicilan 0 persen, dan lain sebagainya.

Namun, tidak sedikit orang yang alergi bahkan “trauma” dengan kartu kredit. Maklum, kartu kredit adalah alat transaksi nontunai berbasis uang pinjaman dari bank dengan bunga tinggi. Bila tidak cermat dan bijak dalam memanfaatkannya, kartu kredit bisa menjadi sumber malapetaka finansial yang sangat berbahaya.

Banyak orang yang sampai stres dikejar-kejar oleh jasa penagih utang atau debt collector karena terlanjur terjerat utang kartu kredit. Dalam perspektif ini, kartu kredit bisa Anda lihat seperti pisau bermata dua. Satu sisi, kartu kredit bisa sangat bermanfaat membantu kemudahan transaksi. Di saat yang sama, kartu kredit bisa jadi sumber masalah keuangan yang berbahaya.

Nah, supaya kartu kredit tidak sampai menjadi sumber masalah finansial pribadi, sebaiknya Anda memastikan untuk menghindari empat kesalahan utama pengguna kartu kredit, seperti dikutip dari situs perbandingan dan pengajuan produk keuangan HaloMoney.co.id, berikut ini:

1. Memakai kartu kredit tanpa rencana

Banyak orang terjerat utang kartu kredit karena serampangan dalam memanfaatkannya. Asal gesek kartu kredit tapi tidak memikirkan apakah ada penghasilan yang memadai untuk membayar tagihannya kelak. Ini akan sangat berbahaya.

Bila Anda menggesek kartu kredit untuk bertransaksi berbagai rupa tapi tidak dapat memastikan bisa membayar tagihannya kelak, itu sama saja mengundang masalah keuangan serius.

Maka itu, setiap kali Anda menggesek kartu kredit untuk bertransaksi, pastikan Anda memiliki uang untuk dibayarkan ketika tagihan datang kelak.

2. Terlalu sering membayar minimum payment

Kartu kredit memang memungkinkan penggunanya membayar tagihan dalam nilai minimal. Saat ini adalah sebesar 10 persen. Ini berarti, saat Anda memiliki tagihan Rp 10 juta, Anda diperbolehkan hanya membayar senilai Rp 1 juta saja.

Tapi, kemudahan itu tidak gratis. Sisa tagihan Anda sebesar Rp 9 juta akan dikenakan bunga tinggi dan harus Anda bayarkan ketika tagihan bulan berikutnya datang. Ini akan menjadi pintu masuk dari petaka finansial Anda yang serius.

Mengapa demikian? Bunga kartu kredit sangat mahal, mencapai 2,25 persen per bulan atau 27 persen per tahun. Bila pada tagihan berikutnya Anda kembali membayar minimum payment, alhasil bunganya akan terus menggulung dan bisa-bisa Anda semakin tidak sanggup membayarnya.

Maka itu, biasakan memakai kartu kredit dengan disiplin sehingga setiap kali tagihan datang, Anda bisa membayarnya 100 persen supaya tidak perlu membayar bunga.

3. Menganggap kartu kredit sebagai dana darurat

Kartu kredit memiliki fitur tarik tunai atau cash advance yang memungkinkan pemiliknya menarik uang dari ATM sebagaimana cara kerja kartu debit atau kartu ATM.

Bedanya, tarik tunai memakai kartu kredit biayanya tidak murah. Setiap menarik dana memakai kartu kredit di ATM, penerbit kartu kredit akan mengenakan biaya, biasanya dalam persentase sekitar 6 persen dari nominal penarikan atau sebesar minimal Rp 50 ribu.

Dengan fitur cash advance ini, kartu kredit memang bisa menjadi “penolong” kebutuhan tunai dalam kondisi darurat. Tapi, selalulah ingat bila dana yang Anda tarik memakai kartu kredit adalah dana pinjaman dari bank yang bunganya mahal. Jadi, bijaklah dalam menggunakannya untuk tarik tunai dan pastikan Anda memiliki dana untuk membayar tagihannya kelak.

Baca juga : Katsuko Saruhashi, Perempuan Ilmuwan Inspirator | Equity World

4. Menjadikan kartu kredit sebagai alasan konsumtif

Godaan kartu kredit memang besar. Banyak orang yang akhirnya terjebak untuk berlaku lebih boros alias konsumtif karena tergoda iming-iming kartu kredit.

Misalnya, kartu kredit rajin memberikan diskon ini itu untuk transaksi tertentu. Banyak orang tak sadar memakai kartu kredit hanya sekadar untuk memburu diskon tersebut, padahal sebenarnya tidak terlalu butuh dengan barang atau jasa tersebut. Itulah sejumlah kesalahan yang sering terjadi di antara pemilik kartu kredit.

Equity World

Rabu, 21 Maret 2018

Equity World | Vazquez: Jangan Remehkan Juventus


Vazquez: Jangan Remehkan Juventus 
 Equity World | Vazquez: Jangan Remehkan Juventus

Equity World | Real Madrid boleh jadi diunggulkan saat berjumpa Juventus di perempatfinal Liga Champions. Tapi bukan berarti Juve bisa diremehkan.

El Real akan bertandang ke Allianz Stadium lebih dahulu di leg pertama pada 3 April, sebelum gantian menjamu Bianconeri sepekan berikutnya. Pertemuan ini adalah ulangan final 2016/17, yang dimenangi Madrid dengan skor telak 4-1.

Namun demikian, Juventus pernah membuat Madrid gigit jari dalam pertarungan dua leg. Pada semifinal 2014/15, Juve berhasil menyingkirkan Madrid dengan agregat tipis 3-2.

Mirip seperti musim ini, Juventus mengimbangi Madrid 1-1 di Turin. Kemudian menggebuk Cristiano Ronaldo dkk. 2-1 di Santiago Bernabeu untuk maju ke final sebelum akhirnya kandas di tangan Barcelona.

Winger Madrid Lucas Vazquez telah mengemas satu gol dan satu assist untuk Madrid dalam penampilan di kompetisi ini. Menurut dia, Juventus mesti diwaspadai.

Baca juga : Wow, 9 Tanda Nyata Kamu Bakal Sukses di Masa Depan | Equity World

"Ide yang terbentuk adalah kami adalah favorit dan menurut pandanganku, orang-orang meremehkan Juventus," ungkap dia kepada Onda Cero, yang dikutip Football Italia.

"Jangan lupa mereka adalah finalis Liga Champions musim lalu. Mereka adalah sebuah tim dari Italia dengan pengalaman besar dan akan rumit untuk menghadapi mereka."

Equity World