Rabu, 26 April 2017

Ini risiko jika kamu sering menggunakan sarung bantal berbahan katun

Equity World | Ini risiko jika kamu sering menggunakan sarung bantal berbahan katun
 

Equity World | Saat kita beristirahat tentu saja menginginkan tempat istirahat yang nyaman dengan tempat tidur dan bantal yang empuk. Namun jangan salah, bukan hanya kenyamanan, kualitas bantal juga mempengaruhi kesehatan wajah loh.

Dikutip dari brilio.net, menurut perawat kecantikan asal Australia, Laura Lynch, bantal berbahan katun dapat menimbulkan kariput pada kulit wajah.

"Katun tidak membuat kulit bergerak, dia akan memerangkap kulit, menariknya pada posisi tertentu dan tidak bisa membuat kulit kembali ke bentuk alamiahnya," jelasnya.

Laura menyarankan agar memiliki sarung bantal berbahan sutra jika ingin merawat keelastisan kulit.

"Sutra merupakan serat alami, hipoalergenik, dan membuat kulit bisa bernapas dan membuat kulit bisa bergeser bebas," imbuhnya.

Baca juga : Kunci Sukses Dalam Menghadapi Interview Kerja, Tanpa Harus Takut atau Khawatir Sebelumnya | Equity World
https://goo.gl/MZ255w
 

Tapi, bukan hanya bahan bantal saja yang bisa membuat kulit keriput. Cara kamu berbaring dengan wajah terbalik atau menekan wajah ke bantal juga bisa menimbulkan efek penuaan.

Laura menambahkan, jika kamu terus menerus menekan wajah ke bantal, akan menyebabkan keriput permanen. Meskipun keriput akan hilang dalam beberapa jam setelah bangun, namun tetap saja bisa menimbulkan garis-garis halus dan keriput.

Tak kalah menarik kunjungi juga : Equity World

Selasa, 25 April 2017

Gampang Bete Karena Ada Masalah? Lakukan 10 Hal Ini Supaya Moodmu Dapat Segera Membaik

PT Equityworld | Gampang Bete Karena Ada Masalah? Lakukan 10 Hal Ini Supaya Moodmu Dapat Segera Membaik



PT Equityworld | Habis dimarahin bos di kantor, di omeli orangtua karena lupa untuk mengangkat jemuran di rumah, diputusin pacar karena dianya yang selingkuh, Bubur ayam kesukaan kita hari itu enggak jual sampai tanaman kesayangan kita yang layu karena lupa disiram. Duh, bikin bete! Mau diselesaikan, eh pikiran rasanya ruwet banget. Yuk simak solusinya, dikutip dai idntimes.com

1. Ekspresikan Apa yang Kamu Rasakan

Ingin marah, marah saja. Mau menangis, menangis saja. Perasaan yang dipendam itu terkadang kurang baik bagi kesehatan. Tapi yang perlu diingat, ketika mengekspresikan harus dikendalikan, ya. Jangan sampai merugikan yang lainnya juga.

2. Tenangkan Pikiran

Tarik nafas dalam-dalam, lalu keluarkan secara perlahan. Ulangi beberapa kali hingga kamu merasa tenang. Cara lain, hitunglah dari 1 hingga 10. Atau kamu bisa berdiam diri sejenak di ruangan atau di taman untuk menenangkan pikiranmu yang kusut.

3. Hindari Sementara Sesuatu Atau Seseorang yang Bikin Bete

Mengapa kita harus menghindar sementara? karena emosi kita masih belum stabil, sehingga ketika kita melihat sumber kekesalan kita, emosi kita ikut terbawa. Jauhi dulu sumber-sumber itu.

4. Ceritakan Kepada Orang Terdekat dan Terpercaya

Enggak bisa memendam rasa itu sendirian? Berbagilah kepada sahabat atau orang terpercaya yang kamu punya.  Ceritakanlah, berkeluh kesahlah disana. Tapi perlu diingat, bahwa kita yang memerlukan mereka. Jadi, kita juga harus lihat dulu apakah ia bisa mendengarkan curhat kita. Jangan memaksa, ya.

5. Makan Coklat

Kamu pasti tahu kalau coklat bisa meningkatkan mood kita. Itu bener banget, lho. Pilih yang dark chocolate alias coklat yang sedikit pahit. Dark chocolate lebih ampuh meningkatkan mood dibandingkan coklat yang dicampur susu, kacang dan lainnya. Kalau kamu enggak suka, boleh saja kok makan coklat yang lainnya.

6. Mandi Air Hangat

Guyuran air hangat yang mengenai kepala dan badanmu, akan membuat ototmu yang tegang menjadi rileks. Dampaknya, peredaran darah akan mengalir dengan lancar. Bisa ditambahkan aromaterapi jika perlu. Kalau kamu bingung aromaterapi apa yang bisa mengatasi moodmu yang buruk itu, bisa klik disini

7. Dengarkan Lagu Ceria

Kalau lagi badmood, jangan dengarkan lagu-lagu sedih atau mellow yang makin bikin kamu terlarut dalam kesedihan. Coba deh putar lagu yang easy listening dan ceria. Bisa juga kamu setel lagu yang liriknya bisa memberikanmu semangat untuk 'hidup' kembali. Hihihi

Baca juga : 8 Pekerjaan Aneh Tapi Nikmat Ini Benar-benar Ada di Dunia | PT Equityworld

https://goo.gl/xLeI0L
 

8. Latihan Senyum

Percaya enggak percaya, dengan tersenyum kita bisa meningkatkan mood kita jadi lebih baik, lho. Apalagi senyum itu menular. Jika kalian tersenyum, orang lain akan tersenyum dan kamu melihat mereka tersenyum pula. Jadi, ayo mulai tersenyum.

9. Jika sudah tenang, Pikirkan kembali masalahmu

Setelah emosimu lebih stabil dan pikiran mulai sedikit tenang, coba tulis di notes atau secarik kertas. Buatlah daftar 'masalah inti' atau tuliskan apa saja yang membuat moodmu enggak bagus. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah untuk fokus terhadap sumber tersebut.

10. Selesaikan Masalahmu

Enggak ada cara lain yang lebih bagus, dibandingkan dengan diselesaikannya masalah itu. Tips diatas hanya untuk 'mengalihkan' sementara dan membuat emosimu stabil. Setelah badan, emosi, dan mentalmu siap, maka masalah tetap saja harus diselesaikan. Nah, coba kamu tengok daftar 'masalah' yang sudah kamu buat tadi. Mulailah cari jalan keluar dan selesaikan permasalahannya satu persatu. Tidak perlu tergesa-gesa. Yang penting, semua masalah harus beres.

Tak kalah menarik kunjungi juga : PT Equityworld


Jumat, 21 April 2017

Deodoran memicu kanker payudara, mitos atau fakta sih sebenernya?

Equity World | Deodoran memicu kanker payudara, mitos atau fakta sih sebenernya?
 

Equity World | Letak ketiak yang dekat dengan payudara seringkali menimbulkan dugaan bahwa apa pun yang digunakan di sekitar bagian ini akan berdampak kepada perubahan sel pada organ payudara.

Selain itu, ditemukannya unsur tertentu dari deodoran yang dapat diserap kulit dan memasuki tubuh melalui goresan terbuka yang mungkin timbul akibat mencukur bulu ketiak memunculkan kekhawatiran bahwa deodoran menjadi pemicu kanker payudara. Wah!

Bahan yang dimaksud adalah senyawa berbasis aluminium yang terkandung di dalam beberapa produk deodoran. Bahan ini membentuk sumbatan sementara pada kelenjar keringat, sehingga menghentikan aliran keringat pada permukaan kulit.

Penyerapan bahan ini oleh kulit disebut-sebut dapat menyebabkan efek yang serupa dengan yang diakibatkan oleh efek estrogen yang mampu mendukung pertumbuhan sel-sel kanker payudara.

Selain aluminium, unsur lain yang bernama paraben juga dicurigai dapat menimbulkan efek serupa di atas. Kamu dapat menemukannya di dalam label dengan nama seperti methylparaben, propylparaben, butylparaben, atau benzylparaben.

Rumor yang beredar adalah zat-zat kimia di dalam deodoran menghalangi tubuh membuang racun, sehingga kemudian mencapai kelenjar getah bening dan berperan menyebabkan perubahan sel menjadi sel kanker.

Beberapa penelitian juga mengklaim zat-zat kimia tersebut dapat berinteraksi dengan DNA dalam beberapa sel atau menyebabkan perubahan sel payudara sehingga menyebabkan berkembangnya potensi kanker payudara.

Seperti dikutip dari brilio.net, mengatakan bahwa penelitian-penelitian selanjutnya tidak menemukan adanya bukti atas sangkaan tersebut. Hingga saat ini belum ada bukti yang kuat bahwa deodorant dapat meningkatkan risiko kanker.

Penelitian menyatakan bahwa parabens ditemukan pada jaringan tumor payudara dari sebagian sampel pengidap kanker payudara. Meski demikian, tidak serta merta membuktikan bahwa parabens adalah penyebab tumor.

Selain itu, belum tentu juga parabens yang dimaksud berasal dari penggunaan deodoran. Ada banyak kosmetik lain yang mengandung parabens yang juga berisiko terserap melalui permukaan kulit.

Baca juga : Mau Jadi Pengusaha Muda Sukses yang Selanjutnya? Terapkan 5 Hal Kunci Ini | Equity World
https://goo.gl/1FV2VF
 

Sehingga tidak dapat disimpulkan bahwa hanya deodoran yang menjadi penyebab adanya parabens di dalam tubuh manusia. Apalagi sebagian besar deodoran yang beredar di pasaran saat ini tidak mengandung parabens.

Penelitian lain dengan sampel yang lebih besar menemukan bahwa tidak ada peningkatan risiko kanker payudara pada wanita pengguna deodoran, begitu juga bagi mereka yang menggunakan pencukur bulu ketiak.

Kanker payudara juga ditemukan pada wanita yang tidak terlalu sering mencukur bulu ketiak dan tidak menggunakan produk deodoran dengan kandungan bahan yang diduga berbahaya tersebut.

Faktor-faktor lain, seperti riwayat anggota keluarga pengidap kanker payudara dan mengonsumsi pil kontrasepsi, lebih berpengaruh dibandingkan penggunaan deodoran.

Namun jika kamu masih ragu, sebaiknya cermati bahan-bahan yang terkandung dalam deodoran yang tertera pada kemasan. Meski tidak terbukti secara medis, namun mengingat fakta bahwa jaringan tubuh manusia memang menyimpan parabens, maka ada baiknya menghindari bahan serupa untuk digunakan.

Caranya adalah dengan membaca label pada kemasan secara saksama.

Untuk menghindarkan bau badan, kamu juga dapat mencoba bahan alami yang sudah jelas bebas dari aluminium, seperti mengoleskan teh atau lemon pada ketiak, atau bisa juga dengan tawas.

Tak kalah menarik kunjungi juga : Equity World

Kamis, 20 April 2017

Kebiasaan Sepele yang Bikin Kulit Wajahmu Jadi Putih Bersinar, Nggak Perlu Krim atau Perawatan Mahal!

Equityworld Futuresb : Kebiasaan Sepele yang Bikin Kulit Wajahmu Jadi Putih Bersinar, Nggak Perlu Krim atau Perawatan Mahal!


Equityworld Futures | Banyak cewek yang berbondong-bondong mengunjungi klinik kecantikan untuk mendapatkan perawatan wajah yang maksimal. Ada yang ingin wajahnya bebas dari jerawat dan komedo, ada yang ingin wajahnya halus dan mulus, termasuk juga menginginkan wajah yang putih bersinar.

Wajah yang putih dan bercahaya memang tampak lebih menarik dan mempesona. Bukan semata-mata demi terlihat good looking saja, wajah putih dan cantik juga menjadi sebuah faktor penentu kepercayaan diri. Tapi, bukan berarti untuk mendapat wajah yang putih dan bersinar itu selalu mahal, lho!
Berikut ini Kebiasaan Sepele yang Bikin Kulit Wajahmu Jadi Putih Bersinar, seperti dikutip dari Hipwee.com

1. Biasakan membasuh wajah dengan air hangat tiga kali sehari, agar wajah senantiasa segar dan berseri
Jika selama ini kamu terbiasa membersihkan wajah dengan air dingin, coba deh mulai biasakan menggunakan air hangat. Air hangat dipercaya lebih efektif untuk membersihkan wajah ketimbang air dingin.

Air hangat akan memudahkan proses pengangkatan kotoran dan mengurangi minyak berlebih pada wajah. Selain itu, air hangat mempunyai efek yang dapat melemaskan otot dan memperlancar peredaran darah, sehingga wajah nggak mudah mengalami masalah kulit.

Kamu cukup membasuh wajah dengan air hangat tanpa sabun pencuci muka. Pastikan temperatur airnya hangat-hangat kuku, nggak terlalu dingin dan nggak terlalu panas. Setidaknya kamu harus membasuh wajahmu tiga kali dalam sehari, yaitu saat bangun tidur, setelah bepergian dan sebelum tidur.

Baca juga : 12 Hewan Menakjubkan Ini Pasti Kamu Belum Pernah Lihat | Equityworld Futures
https://goo.gl/YZ3Wbr


2. Selain membasuh wajah, mencucinya dengan sabun juga penting. Lakukan dua kali sehari secara rutin
Membasuh wajah dengan air hangat saja belum cukup mengangkat kotoran yang menempel pada kulit dan pori-pori. Kamu harus menyempurnakannya dengan mencuci wajah menggunakan sabun. Sabun akan mengangkat dan membersihkan kotoran beserta kuman dan bakteri yang menempel di permukaan kulit wajahmu.

Pakailah produk sabun pencuci wajah yang memiliki manfaat untuk mengontrol wajah berminyak dan mampu mengangkat sel kulit mati. Cucilah wajahmu sebanyak dua kali sehari, pagi hari setelah bangun tidur dan malam hari sebelum tidur.

Selanjutnya baca disini

Tak kalah menarik kunjungi juga : Equityworld Futures