Senin, 02 Agustus 2021

PT Equity World | Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Senin 2 Agustus 2021

 PT Equity World | Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Senin 2 Agustus 2021

PT Equity World | Harga emas bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Senin (2/8/2021). Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka kontrak Desember 2021 di divisi Comex, New York Mercantile Exchange, terpantau menguat 0,05 persen atau 0,9 poin ke level US$1.818,1 per troy ounce pada pukul 07.50 WIB. Sementara itu, harga emas di pasar spot terpantau menguat 0,13 persen atau 2,41 poin ke level US$1.816,60 per troy ounce.

Prospek harga emas pekan lalu mulai pulih menyusul komentar Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang sedikit dovish yang membuat dolar AS melemah. Powell mengatakan kepada wartawan bahwa AS belum mencapai kemajuan lebih lanjut yang substansial untuk mengejar pengetatan moneter. Analis pasar Senior OANDA Edward moya mengatakan keputusan FOMC sebagian besar memperkuat pandangan bahwa The Fed mungkin masih jauh dari tercapainya 'kemajuan substansial' dari perspektif pemulihan pasar tenaga kerja.


Prediksi Perpanjangan PPKM Bayangi IHSG, Rekomendasi Saham EMTK, ASII, ANTM | PT Equity World




"Saya telah benar-benar fokus pada beberapa reaksi pasar terhadap emas. Imbal hasil riil terus mendorong lebih dalam ke wilayah negatif, dan emas sedang menunggu untuk melihat apa yang akan datang dari Fed. Risiko terbesar untuk emas adalah pengurangan pembelian aset yang lebih cepat dari perkiraan, ungkap Moya kepada Kitco News, Jumat (30/7/2021).

Perubahan pandangan ini memperkuat pandangan bahwa suku bunga akan tetap lebih rendah untuk waktu yang lebih lama, dan hal tersebut bagus untuk emas, kata Moya. Powell juga mengakui Covid-19 varian delta telah meningkatkan risiko terhadap pertumbuhan ekonomi di paruh kedua tahun ini.


Jumat, 30 Juli 2021

PT Equity World | The Fed Tahan Suku Bunga, Berkah Buat Harga Emas Dunia

 PT Equity World | The Fed Tahan Suku Bunga, Berkah Buat Harga Emas Dunia

PT Equity World | Harga emas dunia menghentikan penurunan awal untuk bergerak lebih tinggi pada perdagangan Rabu, setelah Federal Reserve mempertahankan suku bunga mendekati nol dan Ketua Jerome Powell mengatakan jalan menuju pengetatan kebijakan masih panjang.

Mengutip CNBC, Kamis (29/7/2021) harga emas di pasar naik 0,1 persen menjadi 1.801,10 dolar AS per ounce. Emas berjangka Amerika Serikat ditutup sedikit berubah pada posisi 1.800,50 dolar AS per ounce.


Investor Sambut Komentar The Fed, Harga Emas Melesat | PT Equity World




Harga turun sedikit setelah pernyataan The Fed, yang mengatakan pemulihan ekonomi Amerika tetap di jalurnya meski ada peningkatan infeksi virus corona, dan menandai pembicaraan yang sedang berlangsung seputar penarikan dukungan kebijakan moneter.

Tetapi emas berubah positif setelah Powell dalam konferensi pers mengatakan melonjaknya kasus varian Delta dapat membebani pemulihan di pasar tenaga kerja dan bank sentral masih "jauh" dari mempertimbangkan menaikkan suku bunga.

Suku bunga yang lebih tinggi cenderung membebani emas, karena menaikkan opportunity cost memegang logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.

Emas mendapatkan dukungan dari sedikit pelemahan dolar setelah pernyataan Powell, membuat bullion lebih murah bagi mereka yang memegang mata uang lainnya.

Di tempat lain, perak naik 0,7 persen menjadi 24,84 dolar AS per ounce. Paladium menguat 0,6 persen menjadi 2.623,53 dolar AS per ounce dan platinum meningkat 0,8 persen menjadi 1.059,00 dolar AS per ounce.

Kamis, 29 Juli 2021

PT Equity World | Simak Daftar Harga Emas Pegadaian Terbaru per 29 Juli 2021

PT Equity World | Simak Daftar Harga Emas Pegadaian Terbaru per 29 Juli 2021

PT Equity World | Jakarta PT Pegadaian (Persero) melayani penjualan dan pembelian beberapa jenis emas. Sebagian besar harga emas yang dijual Pegadaian pada Kamis ini tercatat turun.

Selama ini, Pegadaian dikenal menawarkan layanan gadai. Namun BUMN gadai ini juga ikut menjual jasa jual beli emas.

Harga emas Pegadaian hari ini.

Jakarta PT Pegadaian (Persero) melayani penjualan dan pembelian beberapa jenis emas. Sebagian besar harga emas yang dijual Pegadaian pada Kamis ini tercatat turun.

Selama ini, Pegadaian dikenal menawarkan layanan gadai. Namun BUMN gadai ini juga ikut menjual jasa jual beli emas.

Harga Emas Meroket Usai The Fed Optimis akan Pemulihan Ekonomi AS | PT Equity World

Harga Emas Pegadaian Turun Lagi, Simak Daftarnya per 28 Juli 2021

Harga emas Pegadaian mengikuti gerak pasar setiap harinya. Terdapat 4 jenis emas yang dijual yaitu emas Antam dan emas Retro. Selain itu, juga terdapat emas Batik dan emas UBS.

Setiap harinya harga emas Pegadaian bisa dipantau melalui website resminya, di www.pegadaian.co.id.

Pada hari ini, sebagian besar harga emas yang dijual di Pegadaian terpantau turun, tetapi memang ada beberapa yang tak berubah.

Berikut ini daftar lengkap dan terbaru harga emas Pegadaian pada 29 Juli 2021:

Harga Emas Antam
0,5 gram = Rp 539.000
1 gram = Rp 973.000
2 gram = Rp 1.882.000
3 gram = Rp 2.797.000
5 gram = Rp 4.627.000
10 gram = Rp 9.197.000
25 gram = Rp 22.861.000
50 gram = Rp 45.638.000
100 gram = Rp 91.196.000
250 gram = Rp 227.713.000
500 gram = Rp 455.209.000
1000 gram = Rp 910.375.000

Harga Emas Retro
0,5 gram = Rp 503.000
1 gram = Rp 941.000
2 gram = Rp 1.863.000
3 gram = Rp 2.767.000
5 gram = Rp 4.598.000
10 gram = Rp 9.136.000
25 gram = Rp 22.711.000
50 gram = Rp 45.340.000
100 gram = Rp 90.598.000

Harga Emas Antam Batik
0,5 gram = Rp 613.000
1,0 gram = Rp 1.133.000
8,0 gram = Rp 8.516.000

Harga Emas UBS
0,5 gram = Rp 502.000
1 gram = Rp 939.000
2 gram = Rp 1.863.000
5 gram = Rp 4.602.000
10 gram = Rp 9.155.000
25 gram = Rp 22.841.000
50 gram = Rp 45.585.000
100 gram = Rp 91.135.000
250 gram = Rp 227.769.000
500 gram = Rp 455.000.000
1000 gram = Rp 909.017.000

Rabu, 28 Juli 2021

PT Equity World | Wall Street turun, investor antisipasi The Fed dan rilis kinerja perusahaan teknologi

 

 PT Equity World | Wall Street turun, investor antisipasi The Fed dan rilis kinerja perusahaan teknologi

PT Equity World | Indeks utama Wall Street kompak melemah pada akhir perdagangan Selasa (27/7), mengakhiri kenaikan beruntun selama lima hari. Penurunan indeks utama Wall Street lantaran investor berhati-hati sebelum pengumuman Federal Reserve pada Rabu dan rilis kinerja saham-saham teknologi dan internet teratas.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 85,79 poin atau 0,24% ke 35.058,52, &P 500 turun 20,84 poin atau 0,47% ke 4.401,46 dan Nasdaq Composite melorot 180,13 poin atau 1,21% ke 14.660,58.
Volume perdagangan saham di bursa AS mencapai 10,36 miliar saham dengan rata-rata 9,86 miliar saham dalam 20 hari perdagangan terakhir.
Nasdaq memimpin penurunan indeks utama Wall Street, dan mencatat penurunan harian terbesar sejak 12 Mei.
Saham Apple Inc, Microsoft Corp dan induk Google Alphabet Inc, yang semuanya melaporkan rilis pendapatan setelah bel, turun dan paling membebani Nasdaq dan S&P 500 bersama dengan Amazon.com Inc, yang diperkirakan akan melaporkan hasil akhir pekan ini.


Emas Berbalik Menguat Dekati US$1.800 Terdorong Pelemahan Dolar AS | PT Equity World




Juga, saham pembuat mobil listrik Tesla Inc turun 2%, sehari setelah membukukan laba kuartal kedua yang lebih besar dari perkiraan tetapi mengatakan kekurangan chip global yang menyebabkan penutupan pabrik sementara untuk pembuat mobil tetap serius.
Saham perusahaan teknologi dan internet yang sangat berbobot telah naik baru-baru ini dan minggu lalu dapat kembali memimpin di pasar, menempatkan hasil kinerja mereka lebih dalam sorotan.
"Ekspektasi sangat tinggi. Mereka akan memiliki angka yang bagus ... tapi kami mengharapkan lebih banyak atau mungkin mereka akan berbicara lebih rendah pada paruh kedua tahun ini," kata Paul Nolte, manajer portofolio di Kingsview Investment Management di Chicago seperti dikutip Reuters.

Menambah nada hati-hati adalah prospek saham China yang terdaftar di AS. Saham termasuk Baidu memperpanjang kerugian karena kekhawatiran akan lebih banyak peraturan di daratan China tetap ada.
"Ada cukup banyak investor (AS) di perusahaan-perusahaan itu," kata Nolte.
Ketidakpastian juga meningkat ketika The Fed memulai pertemuan dua hari, dengan investor mencari tanda-tanda ketika berniat untuk mulai mengekang program stimulus besar-besaran.
Tanda lain bahwa investor berada dalam suasana risk-off, sektor defensif seperti real estat dan utilitas menjadi dua kategori S&P 500 berkinerja terbaik untuk hari ini, dan harga US Treasuries naik.