PT Equityworld | Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street,
PT Equityworld | Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street, ditutup bervariasi pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat.
Variatifnya pergerakan Wall Street karena kenaikan solid dalam sektor pilihan konsumen dan energi. Keduanya sebagian diimbangi oleh kerugian dalam sektor utilitas dan kebutuhan pokok konsumen.
Melansir Xinhua, Rabu, 9 Juni 2021, indeks Dow Jones Industrial Average turun 30,42 poin atau 0,09 persen menjadi 34.599,82. Indeks S&P 500 naik 0,74 poin atau 0,02 persen menjadi 4.227,26. Indeks Komposit Nasdaq naik 43,19 poin atau 0,31 persen menjadi 13.924,91.
Enam dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau. Sektor konsumen dan energi masing-masing memimpin kenaikan sebesar 0,96 persen dan 0,88 persen. Sedangkan sektor utilitas dan kebutuhan pokok konsumen masing-masing turun 0,91 persen dan 0,85 persen. Keduanya sama-sama memimpin penurunan.
Tertekan Dolar AS Jelang Rilis Data Inflasi, Harga Emas Jatuh | PT Equityworld
Selain itu, saham perusahaan-perusahaan Tiongkok yang terdaftar di AS sebagian besar diperdagangkan lebih rendah. Delapan dari 10 saham teratas menurut beratnya dalam indeks S&P China 50 yang terdaftar di AS mengakhiri hari dengan catatan suram.
Di sisi lain, kurs dolar AS menguat pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat. Hal ini karena pelaku pasar menunggu beberapa data ekonomi. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,14 persen menjadi 90,0731.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,2180 dolar AS dari 1,2195 dolar AS di sesi sebelumnya. Sementara poundsterling Inggris turun menjadi 1,4164 dolar AS dari 1,4183 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7742 dolar dari 0,7760 dolar.
Sedangkan dolar AS dibeli 109,48 yen Jepang, lebih tinggi dari 109,26 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,8963 franc Swiss dari 0,8972 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2105 dolar Kanada dari 1,2070 dolar Kanada.
Rabu, 09 Juni 2021
PT Equityworld | Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street,
Selasa, 08 Juni 2021
PT Equityworld | Wall Street mixed, Dow Jones dan S&P 500 melemah karena investor menanti katalis baru
PT Equityworld | Wall Street mixed, Dow Jones dan S&P 500 melemah karena investor menanti katalis baru
PT Equityworld | Wall Street ditutup mixed pada akhir perdagangan Senin (7/6), dengan indeks Dow Jones dan S&P 500 melemah, sedangkan Nasdaq menguat. S&P melemah lantaran investor menanti berita tentang tarif pajak minimum untuk perusahaan global, kekhawatiran inflasi dan kurangnya sentimen ekonomi penggerak pasar.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 126,15 poin atau 0,36% ke 34.630,24, S&P 500 turun 3,37 poin atau 0,08% ke 4.226,52 dan Nasdaq Composite naik 67,23 poin atau 0,49% ke 13.881,72.
Dari 11 sektor utama di S&P 500, tujuh melemah, dengan sektor material mencatat penurunan persentase terbesar. Real estate memimpin para pemenang.
Saham Biogen Inc melonjak 38,3% menyusul berita bahwa Food and Drug Administration (FDA) menyetujui obat penyakit Alzheimer aducanumab.
Saham operator pusat data QTS Realty Trust melonjak 21,2% di tengah laporan kesepakatan pengambilalihan oleh perusahaan investasi Blackstone Group senilai US$ 6,7 miliar.
Operator pelayaran Royal Caribbean mengumumkan bahwa enam kapalnya akan mulai berlayar dari pelabuhan Florida dan Texas pada bulan Juli dan Agustus.
PT Equityworld | Emas Menguat Terkerek Pelemahan Dolar, Investor Fokus Data Inflasi AS
Sahamnya naik 0,4%, sementara saingannya Carnival dan Norwegian Cruise Line masing-masing naik 1,1% dan 3,1%.
Volume perdagangan saham di bursa AS mencapai 10,52 miliar saham, dengan rata-rata 10,71 miliar selama 20 hari perdagangan terakhir.
"Secara tematis, kami sudah selesai dengan laporan pendapatan, jadi Anda memiliki jeda di antara pendapatan ketika apa yang mendorong pasar adalah poin data ekonomi," kata Joseph Sroka, kepala investasi di NovaPoint di Atlanta seperti dikutip Reuters.
"Tidak banyak dorongan bagi investor untuk mengambil tindakan hari ini."
"Ada flip-flop antara apakah inflasi akan bersifat sementara atau persisten, dan kartu berikutnya yang terbalik adalah laporan CPI pada hari Kamis," tambah Sroka.
Negara-negara maju Kelompok Tujuh (G7) pada hari Sabtu sepakat untuk mendukung tarif pajak minimum untuk perusahaan global setidaknya 15%, sebuah langkah yang disebut Menteri Keuangan Janet Yellen sebagai komitmen signifikan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk membawa apa yang dia sebut perlombaan ke bawah tentang perpajakan global.
Anggota parlemen di Washington menggandakan upaya untuk menyusun paket pengeluaran infrastruktur bipartisan, dengan House Demokrat diharapkan untuk membawa RUU untuk memilih pada awal Rabu.
Senin, 07 Juni 2021
Equityworld Futures | Wall Street Melesat, Investor Respons Positif Data Ketenagakerjaan AS
Equityworld Futures | Wall Street Melesat, Investor Respons Positif Data Ketenagakerjaan AS
Equityworld Futures | Ketiga indeks utama Wall Street melesat pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Investor merespons positif data ketenagakerjaan AS, meskipun masih di bawah proyeksi.
Dilansir dari Reuters, Senin (7/6), Dow Jones Industrial Average naik 179,35 poin atau 0,52 persen menjadi 34.756,39, indeks S&P 500 naik 37,04 poin atau 0,88 persen menjadi 4.229,89, dan Nasdaq bertambah 199,98 poin atau 1,47 persen menjadi 13.814,49.
Pengeluaran upah untuk non pertanian selama Mei 2021 mencapai 559.000 pekerjaan, berada di bawah perkiraan 650.000 ekonom yang disurvei oleh Reuters.
Data ini meredakan kekhawatiran karena kenaikan jumlah tenaga kerja dan inflasi bisa mendorong Federal Reserve untuk mengubah arah kebijakan moneter.
"Data itu menahan tekanan dari The Fed dan memungkinkan mereka untuk mempertahankan kebijakan suku bunga rendah lebih lama lagi,” kata Jack Ablin, kepala investasi di Cresset Capital Management.
Equityworld Futures
Saham teknologi S&P 500 mencatatkan kenaikan 1,9 persen, juga didorong oleh menurunnya imbal hasil US Treasury. Secara keseluruhan, S&P 500 naik 12,6 persen sepanjang tahun ini dan mendekati level rekor tertinggi.
Aaham AMC Entertainment Holdings (AMC.N) turun 6,7 persen pada Jumat pekan lalu, namun naik lebih dari 80 persen dalam sepekan lalu.
Miliarder William Ackman's Pershing Square Tontine Holdings (PSTH.N) turun 11,9 persen, setelah muncul kabar bahwa perusahaan akan membeli 10 persen dari saham Universal Music Group.
Pada pekan ini, investor akan mengamati rencana anggaran infrastruktur senilai USD 1,7 triliun yang diusulkan Presiden Joe Biden.
Sekitar 9,9 miliar saham berpindah tangan di bursa AS, sedikit di bawah rata-rata harian 10,7 miliar selama 20 sesi terakhir.
Jumat, 04 Juni 2021
Equityworld Futures | Reliance Sekuritas: IHSG Menguat, Cermati Saham BSDE, INCO & CTRA
Equityworld Futures | Reliance Sekuritas: IHSG Menguat, Cermati Saham BSDE, INCO & CTRA
Equityworld Futures | Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan meneruskan momentum penguatannya dengan potensi tertahan pada perdagangan Jumat (4/6/2021). Pada penutupan Kamis (3/6/2021), IHSG menguat 0,99 persen ditutup menguat 59,94 poin ke level 6.091,51 dengan saham-saham BBCA, BBRI, DCII, BMRI dan CPIN yang memimpin penguatan hingga akhir sesi perdagangan. Net capital inflow cukup besar terjadi pada pasar reguler sebesar Rp888,85 miliar dengan total investor asing melakukan net buy sebesar Rp1,15 triliun di semua pasar. Head of Research Equity Technical Analyst Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi menuturkan optimisme akan data ekonomi yang menunjang pemulihan ekonomi Indonesia masih menjadi dorongan positif untuk ekuitas.
"Secara teknikal IHSG bergerak konfirmasi breakout MA50 dengan pergerakan momentum yang optimistis pada indikator RSI dan Stochastic," ujarnya dalam riset harian, Jumat (4/6/2021).
Harga Emas Berjangka Tertekan Penguatan Dolar AS | Equityworld Futures
Namun, pergerakan berpotensi menjenuh setelah overshoot resistance MA50 secara psikologis. Dengan demikian, Reliance memperkirakan IHSG berpotensi bergerak tertahan di akhir pekan dengan support resistance 6.031-6.111. Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya; BSDE, INCO, CTRA, ACST, ADHI, ERAA, dan LPPF.
Di sisi lain, mayoritas indeks saham Asia kembali ditutup bervariasi. Pelemahan terjadi pada indeks HangSeng (-1,13 persen) dan CSI300 (-0,66 persen) dan penguatan pada indeks Nikkei (+0,39 persen) dan TOPIX (+0,84 persen) naik.
Presiden AS Joe Biden mengumumkan rencana untuk mengubah larangan AS terhadap investasi di perusahaan yang terkait dengan militer China yang juga dapat memperluas pengawasan ke perusahaan yang lebih luas. Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.