PT Equityworld | Harga emas 24 karat Antam hari ini turun Rp 11.000 per gram, Rabu 26 Agustus 2020
PT Equityworld | Harga emas 24 karat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun Rp 10.000 per gram pada Rabu (26/8).
Berikut tabel harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya, belum termasuk pajak.
Harga Emas Antam
Ukuran (gram) Harga (26/8) Harga (25/8) Perubahan
0.5 535.500 540.500 -0,93
1 1.011.000 1.021.000 -0,98
2 1.962.000 1.982.000 -1,01
3 2.918.000 2.948.000 -1,02
5 4.835.000 4.885.000 -1,02
10 9.605.000 9.705.000 -1,03
25 23.887.000 24.137.000 -1,04
50 47.695.000 48.195.000 -1,04
100 95.312.000 96.312.000 -1,04
Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan 1 gram emas Antam pada Rabu (26/8) berada di Rp 1.011.000 per gram. Harga emas Antam ini turun Rp 10.000 per gram dari harga Selasa (25/8) di Rp 1.021.000.
Harga Emas Turun usai Perundingan Dagang AS-China Mulai Cerah | PT Equityworld
Adapun harga pembelian kembali atau buyback emas Antam menjadi Rp 907.000.
Jika ditinjau dari 7 hari lalu (19 Agustus 2020), harga emas Antam ini turun Rp -47.000 per gram dari harga sebelumnya Rp 1.058.000.
Di Butik Emas Logam Mulia - Pulo Gadung, Jakarta, harga emas ukuran 0,5 gram adalah Rp 535.500. Adapun harga emas ukuran 2 gram dan 5 gram, masing-masing Rp 1.962.000 dan Rp 4.835.000.
Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam beberapa ukuran berat (misalnya 1 gram, 2 gram, dan 500 gram).
Biasanya harga per gram emas Antam akan berbeda tergantung berat batangnya. Perbedaan ini terjadi karena ada biaya tambahan untuk pencetakan, sehingga harga per gram emas Antam batang kecil lebih mahal dari batang yang lebih besar.
Rabu, 26 Agustus 2020
PT Equityworld | Harga emas 24 karat Antam hari ini turun Rp 11.000 per gram, Rabu 26 Agustus 2020
Selasa, 25 Agustus 2020
PT Equityworld | Wall Street Cetak Rekor, Harga Emas Terjun Bebas
PT Equityworld | Wall Street Cetak Rekor, Harga Emas Terjun Bebas
PT Equityworld | Harga emas tergelincir dan semakin menjauh dari level US$2.000 per troy ounce di tengah optimisme penanganan virus corona (Covid-19) di Amerika Serikat. Di sisi lain, Wall Street terus mendulang rekor tertinggi sepanjang masa.
Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka Comex untuk kontrak pengiriman Desember 2020 turun 0,11 persen ke posisi US$1.937 per troy ounce. Sementara itu harga emas di pasar spot naik tipis 0,10 persen ke posisi US$1.930,83 per troy ounce.
Level harga emas hari ini lebih rendah dibandingkan posisi pekan lalu yakni US$1.947 per troy ounce (Jumat, 21/8/2020) dan US$1.970,30 per troy ounce (Rabu, 19/8/2020).
"Emas baru saja berkonsolidasi dengan indeks saham pada rekor tertinggi. Ini (emas) benar-benar membutuhkan katalis yang lebih besar, membutuhkan stimulus fiskal tambahan, perlu peningkatan inflasi, untuk benar-benar bergerak," kata Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures di Chicago seperti dikutip dari Antara.
Harga Emas Hari Ini, Selasa 25 Agustus 2020 | PT Equityworld
Di sisi lain, indeks S&P 500 dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS menyetujui penggunaan darurat plasma darah pada pasien Covid-19. Berdasarkan laporan pemerintah Trump, plasma darah dapat mempercepat kandidat vaksin.
Sementara itu, pembicaraan antara Partai Demokrat dan Republik tentang undang-undang bantuan virus corona tetap macet. nalis Standard Chartered, Suki Cooper dalam sebuah catatan mengatakan pengembangan vaksin dan peningkatan data ekonomi menghadirkan hambatan jangka pendek bagi emas.
Bank-bank sentral di seluruh dunia telah meluncurkan langkah-langkah stimulus besar-besaran untuk meringankan kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Namun, hal itu itu juga mendorong kemungkinan peningkatan inflasi.
Senin, 24 Agustus 2020
PT Equityworld | Duh, Harga Emas Turun Lagi, Kenapa Ya?
PT Equityworld | Duh, Harga Emas Turun Lagi, Kenapa Ya?
PT Equityworld | Harga emas dunia kembali melorot menyusul ekspektasi penguatan dolar Amerika Serikat (AS) dan rencana Presiden AS Donald Trump mempercepat pengadaan vaksin.
Berdasarkan data Bloomberg, harga emas di pasar spot dibanderol US$1.932,80 per troy ounce ata turun 0,40 persen pada pukul 09.28 WIB. Sementara itu, harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2020 turun 0,34 persen menjadi US$1.940,40 per troy ounce.
Sekadar mengingatkan, harga emas merosot jauh setelah mencetak rekor di angka US$2.075 per troy ounce pada awal bulan ini. Meski sempat menguat lagi ke level US$2.000 per troy ounce, harga emas bertengger di level US$1.940 sejak akhir pekan lalu.
Harga Emas Hari Ini, Senin 24 Agustus 2020 | PT Equityworld
Di dalam negeri, harga emas 24 karat Antam turun Rp4.000 menjadi Rp1.023.000 untuk ukuran 1 gram. Harga emas Antam sempat menyentuh Rp1.065.000 per gram pada bulan ini.
Di Pegadaian, harga emas Antam dibanderol Rp1.102.000, tidak berubah dibandingkan dengan posisi akhir pekan lalu. Begitu juga dengan harga emas cetakan UBS, masih dibanderol Rp1.075.000 untuk ukuran 1 gram.
Jumat, 21 Agustus 2020
PT Equity World | Harga Emas di Pasar Global Kembali Melemah
PT Equity World | Harga Emas di Pasar Global Kembali Melemah
PT Equity World | Emas berjangka kembali melemah pada akhir perdagangan Kamis (20/8) atau Jumat (21/8) pagi WIB. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, turun 23,8 dolar AS atau 1,21 persen menjadi ditutup pada 1.946,50 dolar AS per ounce.
Sehari sebelumnya (Rabu, 19/8/2020) emas berjangka juga anjlok 42,8 dolar AS atau 2,13 persen menjadi 1.970,30 dolar AS. Emas berjangka naik 14,4 dolar AS atau 0,72 persen menjadi 2.013,10 dolar AS pada Selasa (18/8), setelah melonjak 48,9 dolar AS atau 2,51 persen menjadi 1.998,70 dolar AS pada Senin (17/8), dan jatuh 20,6 dolar AS atau 1,05 persen menjadi 1.949,80 dolar AS akhir pekan lalu (14/8).
"Risalah The Fed menegaskan kembali perlunya orang memiliki emas, mereka masih khawatir tentang Virus Corona dan dampaknya terhadap ekonomi -- yang menunjukkan mereka ingin tetap akomodatif dan membantu konsumen tetap bertahan," kata Kepala Pedagang US Global Investor, Michael Matousek.
Risalah dari pertemuan kebijakan terakhir bank sentral AS menunjukkan para pembuat kebijakan khawatir ekonomi menghadapi jalur yang sangat tidak pasti dan lebih banyak dukungan moneter mungkin diperlukan, meskipun mereka menganggap kurang penting kebutuhan untuk membatasi imbal hasil dan target-targetnya.
Kenaikan tak terduga dalam klaim pengangguran AS, kembali di atas satu juta minggu lalu juga membantu emas, kata analis. Ekonomi Amerika Serikat hanya menambahkan kembali 9,3 juta dari 22 juta pekerjaan yang hilang antara Februari dan April.
Harga Emas Terdorong Momentum Pelemahan Dolar AS | PT Equity World
Indeks dolar juga turun dari dekat posisi tertinggi satu minggu, membuat logam yang tidak memberikan imbal hasil menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.
"Fundamental utama di balik emas tidak berubah," kata Analis ED&F Man Capital Markets,Edward Meir. "Stimulus masih berdatangan dan sangat dini untuk mengatakan bahwa kita pulih secara global dan akan melihat suku bunga yang lebih tinggi dan dolar yang lebih kuat, kita masih berbulan-bulan lagi dari itu."
Bank-bank sentral telah meluncurkan stimulus besar-besaran dan memangkas suku bunga mendekati nol untuk memerangi korban ekonomi dari pandemi Virus Corona, mendorong kenaikan 28 persen pada emas sejauh tahun ini, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September turun 19,3 sen atau 0,71 persen menjadi ditutup pada 27,147 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober jatuh 29,4 dolar AS atau 3,07 persen menjadi menetap pada 926,9 dolar AS per ounce.