Equity World | 6 Kesalahan Saat Makan Siang yang Bikin Berat Badan Melonjak
Equity World | Menurut penelitian, orang yang melewatkan sarapan mudah mengalami kenaikan berat badan. Ternyata, hal ini juga berlaku sama seperti makan siang. Melewatkan makan siang dapat menyebabkan badan lesu dan cenderung memiliki keinginan untuk ngemil.
Selain itu, melewatkan makan siang akan mengganggu sistem pencernaan dan menyebabkan masalah kesehatan, seperti dikutip dari Boldsky.
Penting meluangkan waktu untuk makan siang dan mengisi kembali energi yang telah dikeluarkan tubuh sejak pagi hari. Namun ada beberapa hal yang juga harus dihindari saat makan siang agar berat badan tidak bertambah secara drastis. Apa saja ya kira-kira?
1. Membeli makanan setiap hari
Ini adalah kesalahan paling umum yang harus dihindari. Makan di luar seperti di restoran seringkali tidak segar dan mengandung zat adiktif yang berpotensi membahayakan tubuh dalam jangka panjang.
Selain itu, membeli makanan di luar tidak selalu terjamin kebersihannya. Sebaiknya kamu membatasi makan di luar hanya pada saat keadaan darurat. Makanan kamu akan lebih sehat jika dimasak sendiri.
2. Makan di meja kerja
Studi telah mengungkap, meja kerja mengandung kuman 3 kali lebih banyak daripada tempat duduk toilet. Hal ini memudahkan mikroba untuk memasuki tubuh kita melalui makanan yang kita makan.
Untuk itu, hindari makan siang di meja makan dan carilah tempat alternatif yang bisa membuat kamu beristirahat sejenak dari pekerjaan.
3. Makan sambil main ponsel
Saat ini sulit sekali bagi orang-orang untuk berpisah dari ponsel, bahkan pada saat makan. Padahal, terdapat banyak bakteri dan kuman pada ponsel. Sebaiknya kamu menghindari memegang ponsel dan fokus pada makanan kamu.
Selain itu, studi menunjukkan orang yang makan sambil bermain ponsel akan makan lebih banyak dibandingkan orang yang tidak memegang ponsel saat makan. Karena mereka tidak berfokus kepada makanan yang dia makan.
4. Makan telat
Menunda makan siang akan membuat kamu lesu dan lebih rentan terkena penyakit. Selain itu, ketika makan siang mendekati sore hari, ada kemungkinan kamu akan makan lebih banyak dari biasanya.
Efek lainnya, tidak makan tepat waktu akan memperlambat metabolisme kamu. Hal ini menyebabkan makanan tidak dicerna atau disimpan sebagai lemak.
Harga Emas Berjangka Naik Imbas Ketidakpastian Brexit | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
5. Minum soda
Soda mengandung kandungan tinggi gula. Hal ini menambah timbunan lemak di tubuh lho. Imbasnya, berat badan akan naik dengan mudah.
Selain itu, soda membuat kerusakan gigi dan membuat kadar gula darah kamu meningkat.
6. Duduk terlalu lama
Duduk terlalu lama lebih baik melakukan jalan cepat setelah makan karena akan membantu tubuh mencerna makanan dengan lebih baik. Berjalan juga akan membantu membakar kalori. Terlalu lama duduk setelah makan akan mengubah energi menjadi lemak dan menyimpannya.
Equity World
Rabu, 13 Maret 2019
Selasa, 12 Maret 2019
Equity World | Legenda Liverpool: Sadio Mane Lebih Bagus dari Salah
Equity World | Legenda Liverpool: Sadio Mane Lebih Bagus dari Salah
Equity World | Legenda Liverpool, Gary Gillespie, mengaku terkesan dengan permainan Sadio Mane musim ini. Ia bahkan menilai pemain asal Senegal itu lebih baik dari Roberto Firmino dan Mohamed Salah.
Liverpool menang 4-2 atas Burnley pada lanjutan pertandingan Liga Inggris di Anfield, Minggu (10/3/2019) malam WIB. Dalam laga itu, gol The Reds disumbangkan Firmino dan Mane yang masing-masing mencetak dua gol.
Bagi Mane, tambahan dua gol itu membuat koleksinya jadi 16 di Liga Inggris musim ini. Ia juga berhasil melesakkan delapan gol dalam delapan laga terakhir di liga.
"Cara menghentikan Mane adalah menendangnya. Dia luar biasa musim ini, saya pikir ini adalah statistik adalah gol tertingginya untuk Liverpool dan dia memang terlihat sebagai ancaman. Ketiga penyerang Liverpool serbabisa," kata Gillespie di Soccerway.
"Sadio Mane dianggap sebagai pemain sayap kiri atau kanan, tetapi dia bisa bermain di mana saja di lini depan. Agar adil, saya pikir ketiganya seperti itu."
"Firmino memiliki musim yang lebih tenang. Salah memiliki musim yang lebih tenang, tetapi Mane, dia paling menonjol dan mungkin paling konsisten di antara ketiganya," Gillespie menambahkan.
Ucapan Negatif Bisa Sebabkan 7 Hal Ini Pada Tubuh, Jangan Sembarangan! | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
Statistik Mane
Mane sendiri sudah membela Liverpool dalam 36 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Ia juga menyumbangkan 17 gol dan tiga assist.
Equity World
Equity World | Legenda Liverpool, Gary Gillespie, mengaku terkesan dengan permainan Sadio Mane musim ini. Ia bahkan menilai pemain asal Senegal itu lebih baik dari Roberto Firmino dan Mohamed Salah.
Liverpool menang 4-2 atas Burnley pada lanjutan pertandingan Liga Inggris di Anfield, Minggu (10/3/2019) malam WIB. Dalam laga itu, gol The Reds disumbangkan Firmino dan Mane yang masing-masing mencetak dua gol.
Bagi Mane, tambahan dua gol itu membuat koleksinya jadi 16 di Liga Inggris musim ini. Ia juga berhasil melesakkan delapan gol dalam delapan laga terakhir di liga.
"Cara menghentikan Mane adalah menendangnya. Dia luar biasa musim ini, saya pikir ini adalah statistik adalah gol tertingginya untuk Liverpool dan dia memang terlihat sebagai ancaman. Ketiga penyerang Liverpool serbabisa," kata Gillespie di Soccerway.
"Sadio Mane dianggap sebagai pemain sayap kiri atau kanan, tetapi dia bisa bermain di mana saja di lini depan. Agar adil, saya pikir ketiganya seperti itu."
"Firmino memiliki musim yang lebih tenang. Salah memiliki musim yang lebih tenang, tetapi Mane, dia paling menonjol dan mungkin paling konsisten di antara ketiganya," Gillespie menambahkan.
Ucapan Negatif Bisa Sebabkan 7 Hal Ini Pada Tubuh, Jangan Sembarangan! | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
Statistik Mane
Mane sendiri sudah membela Liverpool dalam 36 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Ia juga menyumbangkan 17 gol dan tiga assist.
Equity World
Senin, 11 Maret 2019
Equity World | Shan United vs Persija: Catatan Rivalitas Klub Myanmar dan Indonesia di Piala AFC
Equity World | Shan United vs Persija: Catatan Rivalitas Klub Myanmar dan Indonesia di Piala AFC
Equity World | Wakil Myanmar dan Indonesia tercatat sudah sembilan kali bertemu di Piala AFC sejak 2009 silam. Lalu, negara mana yang lebih unggul di turnamen antarklub kasta kedua Asia tersebut?
Ternyata, tim asal Myanmar amat mendominasi. Pertarungan Arema FC kontra Ayeyawady United pada penyisihan grup Piala AFC membuka sejarah rivalitas antara wakil dari kedua negara ini. Kala itu, tim berjuluk Singo Edan ini hanya bermain imbang 2-2 melawan Ayeyawady di Malang namun pesta gol 3-0 di Myanmar.
Selang setahun kemudian, Persibo Bojonegoro bertemu Yangon United di babak penyisihan grup Piala AFC. Hasilnya? Persibo takluk 0-3 di Myanmar dan dibantai 1-7 di kandang sendiri.
Pertemuan lanjutan antara wakil Myanmar dan Indonesia terjadi di babak 16 besar Piala AFC. Ketika itu, dalam satu leg, Persipura Jayapura mampu mempermak Yangon United 9-2 di Stadion Mandala.
Lagi-lagi, pada babak penyisihan grup Piala AFC klub Myanmar dan Indonesia kembali bentrok. Kali ini, hasil imbang mewarnai duel Persib Bandung kontra Ayeyawady United. Di Myanmar, skor berakhir 1-1. Adapun di Bandung, hasil 3-3 mengakhiri pertandingan.
Rekor pertemuan antara wakil Indonesia dengan Myanmar menjadi timpang setelah Bali United takluk dua kali dari Yangon United pada babak penyisihan grup Piala AFC 2018. Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu kalah 1-3 di Gianyar, dan kembali menyerah 2-3 kala menyambangi Myanmar.
Dari sembilan kali bertemu, wakil Myanmar berhasil empat kali meraih kemenangan. Sedangkan klub Indonesia hanya dua. Empat partai lainnya berakhir imbang.
Rekor pertemuan antar-wakil kedua negara tersebut dapat berubah kala Persija Jakarta menantang Shan United pada partai kedua Grup G Piala AFC di Thuwunna Stadium, Selasa (12/3/2019). Tim berjuluk Macan Kemayoran ini berpeluang memperbaiki rekam jejak klub Tanah Air asalkan berhasil membawa pulang tiga poin ke ibu kota.
Jangan Ngoyo, ini 6 Tips Biar Kepalamu Nggak Berasap Gara-Gara ‘Burnout’ Kebanyakan Kerja | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
9 Pertandingan Wakil Myanmar dan Indonesia di Turnamen Antar-Klub Asia
Piala AFC 2012
Arema FC 2-2 Ayeyawady United
Ayeyawady United 0-3 Arema FC
Piala AFC 2013
Yangon United 3-0 Persibo Bojonegoro
Persibo Bojonegoro 1-7 Yangon United
Piala AFC 2014
Persipura Jayapura 9-2 Yangon United
Piala AFC 2015
Ayeyawady United 1-1 Persib Bandung
Persib Bandung 3-3 Ayeyawady United
Piala AFC 2018
Bali United 1-3 Yangon United
Yangon United 3-2 Bali United
Equity World
Equity World | Wakil Myanmar dan Indonesia tercatat sudah sembilan kali bertemu di Piala AFC sejak 2009 silam. Lalu, negara mana yang lebih unggul di turnamen antarklub kasta kedua Asia tersebut?
Ternyata, tim asal Myanmar amat mendominasi. Pertarungan Arema FC kontra Ayeyawady United pada penyisihan grup Piala AFC membuka sejarah rivalitas antara wakil dari kedua negara ini. Kala itu, tim berjuluk Singo Edan ini hanya bermain imbang 2-2 melawan Ayeyawady di Malang namun pesta gol 3-0 di Myanmar.
Selang setahun kemudian, Persibo Bojonegoro bertemu Yangon United di babak penyisihan grup Piala AFC. Hasilnya? Persibo takluk 0-3 di Myanmar dan dibantai 1-7 di kandang sendiri.
Pertemuan lanjutan antara wakil Myanmar dan Indonesia terjadi di babak 16 besar Piala AFC. Ketika itu, dalam satu leg, Persipura Jayapura mampu mempermak Yangon United 9-2 di Stadion Mandala.
Lagi-lagi, pada babak penyisihan grup Piala AFC klub Myanmar dan Indonesia kembali bentrok. Kali ini, hasil imbang mewarnai duel Persib Bandung kontra Ayeyawady United. Di Myanmar, skor berakhir 1-1. Adapun di Bandung, hasil 3-3 mengakhiri pertandingan.
Rekor pertemuan antara wakil Indonesia dengan Myanmar menjadi timpang setelah Bali United takluk dua kali dari Yangon United pada babak penyisihan grup Piala AFC 2018. Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu kalah 1-3 di Gianyar, dan kembali menyerah 2-3 kala menyambangi Myanmar.
Dari sembilan kali bertemu, wakil Myanmar berhasil empat kali meraih kemenangan. Sedangkan klub Indonesia hanya dua. Empat partai lainnya berakhir imbang.
Rekor pertemuan antar-wakil kedua negara tersebut dapat berubah kala Persija Jakarta menantang Shan United pada partai kedua Grup G Piala AFC di Thuwunna Stadium, Selasa (12/3/2019). Tim berjuluk Macan Kemayoran ini berpeluang memperbaiki rekam jejak klub Tanah Air asalkan berhasil membawa pulang tiga poin ke ibu kota.
Jangan Ngoyo, ini 6 Tips Biar Kepalamu Nggak Berasap Gara-Gara ‘Burnout’ Kebanyakan Kerja | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
9 Pertandingan Wakil Myanmar dan Indonesia di Turnamen Antar-Klub Asia
Piala AFC 2012
Arema FC 2-2 Ayeyawady United
Ayeyawady United 0-3 Arema FC
Piala AFC 2013
Yangon United 3-0 Persibo Bojonegoro
Persibo Bojonegoro 1-7 Yangon United
Piala AFC 2014
Persipura Jayapura 9-2 Yangon United
Piala AFC 2015
Ayeyawady United 1-1 Persib Bandung
Persib Bandung 3-3 Ayeyawady United
Piala AFC 2018
Bali United 1-3 Yangon United
Yangon United 3-2 Bali United
Equity World
Jumat, 08 Maret 2019
Equity World | Bisikan Lukaku kepada Rashford Bantu MU Depak PSG
Equity World | Bisikan Lukaku kepada Rashford Bantu MU Depak PSG
Equity World | Romelu Lukaku sempat cekcok dengan rekan setimnya Paul Pogba gara-gara tidak diizinkan jadi eksekutor penalti saat Manchester United (MU) menang 3-2 atas Southampton, Minggu lalu. Namun saat mendapat kesempatan seperti itu lagi, Lukaku justru malah meminggir.
Lukaku seharusnya mendapat kesempatan untuk mencetak hattrick pada pertandingan melawan Paris Saint Germain (PSG), Kamis dini hari WIB (7/3/2019). Pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19 itu, Lukaku sudah mencetak dua gol (2' dan 30'), ketika pengadil lapangan memberikan hadiah penalti kepada Setan Merah pada masa injury time.
MU sangat membutukan gol tambahan untuk menyamakan agregat gol menjadi 3-3 setelah tertinggal 0-2 di leg pertama. Seharusnya Lukaku berkesempatan untuk maju sebagai eksekutor mengingat pemegang tanggung jawab itu, Paul Pogba, absen dalam duel ini.
Namun Lukaku malah meminggir. Pemain asal Belgia itu malah memberikannya kepada Marcus Rashford yang sama sekali belum pernah mengeksekusi penalti bersama MU. Beruntung Rashford berhasil menjalankan tugasnya dan membawa MU unggul 3-1 atas PSG. MU pun melaju ke perempat final Liga Champions setelah unggul gol tandang.
Lantas apa yang membuat Lukaku melepas kesempatan mencetak hattrick bagi MU?
Kepada Bein Sports, Lukaku pun menjelaskan alasannya. Dia mengaku senang keputusannya tidak sia-sia. "Saya senang dia akhirnya mencetak gol, dia datang kepada saya dan memintanya," kata Lukaku seperti dilansir Metro.co.uk.
"Saya lalu berkata kepadanya,'Ok teman, ini kesempatanmu, jadi lakukan itu untukmu dan untuk kami.' Jadi saya sangat senang," beber pemain asal Belgia tersebut menjelaskan.
Harga emas disokong suku bunga ECB yang tetap | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
Bukan hanya senang Rashford akhirnya berhasil mencetak gol bagi MU, Lukaku juga ternyata menikmati kebersamaan mereka di lapangan. "Jujur saya menyukainya," katanya.
Kehadiran Marcus Rashford ternyata membuat Lukaku lebih dimanis. Tipikal ini lebih disukainya ketimbang menunggu sebagai target man seperti anggapan orang selama ini.
"Jadi Marcus juga sama, dianamis juga," kata Lukaku.
"Kami banyak berlari, kami berusaha membuat aksi dan memberi umpan matang dan kami mencetak gol juga. Sangat senang bermain bersamanya. Saya pikir ketika kami bermain melawan Southampton, dia bermain di depan saya dan itu lebih memudahkan saya."
Equity World
Equity World | Romelu Lukaku sempat cekcok dengan rekan setimnya Paul Pogba gara-gara tidak diizinkan jadi eksekutor penalti saat Manchester United (MU) menang 3-2 atas Southampton, Minggu lalu. Namun saat mendapat kesempatan seperti itu lagi, Lukaku justru malah meminggir.
Lukaku seharusnya mendapat kesempatan untuk mencetak hattrick pada pertandingan melawan Paris Saint Germain (PSG), Kamis dini hari WIB (7/3/2019). Pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19 itu, Lukaku sudah mencetak dua gol (2' dan 30'), ketika pengadil lapangan memberikan hadiah penalti kepada Setan Merah pada masa injury time.
MU sangat membutukan gol tambahan untuk menyamakan agregat gol menjadi 3-3 setelah tertinggal 0-2 di leg pertama. Seharusnya Lukaku berkesempatan untuk maju sebagai eksekutor mengingat pemegang tanggung jawab itu, Paul Pogba, absen dalam duel ini.
Namun Lukaku malah meminggir. Pemain asal Belgia itu malah memberikannya kepada Marcus Rashford yang sama sekali belum pernah mengeksekusi penalti bersama MU. Beruntung Rashford berhasil menjalankan tugasnya dan membawa MU unggul 3-1 atas PSG. MU pun melaju ke perempat final Liga Champions setelah unggul gol tandang.
Lantas apa yang membuat Lukaku melepas kesempatan mencetak hattrick bagi MU?
Kepada Bein Sports, Lukaku pun menjelaskan alasannya. Dia mengaku senang keputusannya tidak sia-sia. "Saya senang dia akhirnya mencetak gol, dia datang kepada saya dan memintanya," kata Lukaku seperti dilansir Metro.co.uk.
"Saya lalu berkata kepadanya,'Ok teman, ini kesempatanmu, jadi lakukan itu untukmu dan untuk kami.' Jadi saya sangat senang," beber pemain asal Belgia tersebut menjelaskan.
Harga emas disokong suku bunga ECB yang tetap | Equity World
Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equity World
Bukan hanya senang Rashford akhirnya berhasil mencetak gol bagi MU, Lukaku juga ternyata menikmati kebersamaan mereka di lapangan. "Jujur saya menyukainya," katanya.
Kehadiran Marcus Rashford ternyata membuat Lukaku lebih dimanis. Tipikal ini lebih disukainya ketimbang menunggu sebagai target man seperti anggapan orang selama ini.
"Jadi Marcus juga sama, dianamis juga," kata Lukaku.
"Kami banyak berlari, kami berusaha membuat aksi dan memberi umpan matang dan kami mencetak gol juga. Sangat senang bermain bersamanya. Saya pikir ketika kami bermain melawan Southampton, dia bermain di depan saya dan itu lebih memudahkan saya."
Equity World
Langganan:
Postingan (Atom)