PT. Equityworld Futures - Emas memperpanjang
kenaikan untuk sesi ketiga pada Rabu, didorong oleh pelemahan dolar dan
data ekonomi AS yang bervariasi menambah spekulasi bahwa Federal Reserve
tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.
Spot emas
stabil di level $1,193.86 per ons pukul 07:34 waktu Singapura. Emas naik
ke sesi tertingginya di level $1,199.60 pada hari Selasa kemarin.
Dolar
berada di bawah tekanan pasca mengecewakan data perdagangan AS untuk
Maret, menggambarkan melemahnya pertumbuhan ekonomi pada kuartal
pertama.
Data yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan defisit
perdagangan AS melonjak 43,1 persen menjadi $51.4 miliar pada bulan
Maret tertinggi sejak Oktober 2008 lalu. Data lain menunjukkan aktivitas
di sektor jasa dipercepat untuk bulan kelima pada bulan April lalu.
Data perdagangan ketakutan pasar ekuitas juga, meningkatkan tawaran safe haven untuk emas.
Data
yang lamban menambah spekulasi The Fed tidak akan menaikkan suku bunga
pada pertemuan kebijakan berikutnya di bulan Juni, faktor yang bisa
meningkatkan permintaan untuk emas batangan, non-bunga-membayar aset.
Investor
sekarang menunggu rilis data nonfarm payrolls AS yang akan dirilis pada
Jumat pekan ini. Data ini mendapatkan membaca pertumbuhan ekonomi yang
lebih baik dan bagaimana hal itu dapat mempengaruhi waktu kenaikan suku
bunga.
The Fed tidak harus menaikkan suku bunga setidaknya sampai
tahun depan, Presiden Federal Reserve Bank Minneapolis Narayana
Kocherlakota mengatakan pada hari Selasa, ia menambahkan laju inflasi
diperkirakan akan tetap di bawah 2 persen target tahunan The Fed dalam
beberapa tahun terakhir. (izr)
Sumber : www.ewfpro.com