Marc Marquez menyelesaikan balapan terakhir musim 2016 dengan finis di posisi kedua GP Valencia. Selepas balapan, Marquez merayakan gelar juara dunia yang dia segel di Motegi beberapa waktu lalu.
Balapan di GP Valencia 2016 memang tidak berpengaruh pada Marquez yang sudah mengunci gelar juara dunia di Motegi, Jepang. Meski begitu, Si Bayi Alien menaruh perhatian khusus pada masalah motor yang dia alami di race terakhir tersebut.
Di GP Valencia, Marc Marquez terlibat persaingan dengan Andrea Iannone (Ducati) dan Valentino Rossi (Yamaha) untuk posisi kedua. Sebab, sejak balapan dimulai posisi pertama sudah menjadi milik Jorge Lorenzo.
"Hari ini adalah start terburuk tahun ini. Ada masalah dengan kopling jadi saya kehilangan banyak waktu di awal perlombaan," kata Marc Marquez, dikutip Crash, Senin (14/11/2016).
"Kemudian ketika saya mencoba menambah kecepatan, Ducati melewati saya di trek lurus. Ini sulit, tetapi saya mencoba mendorong kecepatan. Well, tidak ada alasan," lanjut Marquez.
Kendati demikian, posisi finis kedua di Valencia dirasa cukup adil untuk Marquez. Dia pun menjadi salah satu pembalap rival yang pertama kali memberi selamat kepada Jorge Lorenzo si pemenang race Valencia.
Setelah itu Marquez merayakan gelar juara dunia bersama pendukungnya, serta tim balap Repsol Honda. Ini merupakan gelar juara dunia ketiga Marquez di kelas utama MotoGP.
Balapan di GP Valencia 2016 memang tidak berpengaruh pada Marquez yang sudah mengunci gelar juara dunia di Motegi, Jepang. Meski begitu, Si Bayi Alien menaruh perhatian khusus pada masalah motor yang dia alami di race terakhir tersebut.
Di GP Valencia, Marc Marquez terlibat persaingan dengan Andrea Iannone (Ducati) dan Valentino Rossi (Yamaha) untuk posisi kedua. Sebab, sejak balapan dimulai posisi pertama sudah menjadi milik Jorge Lorenzo.
"Hari ini adalah start terburuk tahun ini. Ada masalah dengan kopling jadi saya kehilangan banyak waktu di awal perlombaan," kata Marc Marquez, dikutip Crash, Senin (14/11/2016).
"Kemudian ketika saya mencoba menambah kecepatan, Ducati melewati saya di trek lurus. Ini sulit, tetapi saya mencoba mendorong kecepatan. Well, tidak ada alasan," lanjut Marquez.
Kendati demikian, posisi finis kedua di Valencia dirasa cukup adil untuk Marquez. Dia pun menjadi salah satu pembalap rival yang pertama kali memberi selamat kepada Jorge Lorenzo si pemenang race Valencia.
Setelah itu Marquez merayakan gelar juara dunia bersama pendukungnya, serta tim balap Repsol Honda. Ini merupakan gelar juara dunia ketiga Marquez di kelas utama MotoGP.