PT Equity World | Wall Street didukung sektor teknologi, S&P 500 dan Nasdaq cetak rekor penutupan lagi
PT Equity World | Wall Street kembali tampil perkasa pada perdagangan awal pekan ini. Dua dari tiga indeks utama berhasil cetak rekor penutupan dengan dukungan saham sektor teknologi.
Senin (30/8), indeks S&P 500 ditutup naik 19,42 poin atau 0,43% ke 4.528,79 dan indeks Nasdaq Composite menguat 136,39 poin atau 0,9% menjadi 15.265,89. Hanya saja, indeks Dow Jones Industrial Average melemah 55,96 poin atau 0,16%, jadi 35.399,84.
Kilau emas memudar ke US$ 1.810 per ons troi, penguatan dolar AS jadi penghalang | PT Equity World
Ini adalah rekor penutupan tertinggi keempat dalam lima sesi untuk indeks S&P, dan yang kelima dalam enam sesi bagi indeks Nasdaq. Kedua indeks tersebut hanya gagal cetak rekor penguatan saat pasar gelisah jelang pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell dalam simposium Jackson Hole, akhir pekan lalu.
Pada akhirnya, kekhawatiran itu tidak berdasar karena dalam pernyataannya, Powell mengatakan bahwa bank sentral akan terus berhati-hati dalam pendekatannya untuk mengurangi stimulus besar-besaran era pandemi, sambil menegaskan kembali pemulihan ekonomi yang stabil.
"Sekarang jelas bahwa masih akan ada jumlah dukungan yang luar biasa untuk ekonomi ini, mungkin sampai November," kata Ed Moya, Analis Senior untuk Pasar Amerika di OANDA.
"Beberapa investor berpikir bahwa tapering mungkin tidak akan dimulai tahun ini, tetapi satu hal yang semua orang dapat setujui adalah bahwa Powell telah memberi isyarat bahwa mereka tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunga dan dia memutuskan tapering dengan waktu kenaikan suku bunga," lanjut Moya.
Dengan pemikiran ini, investor beralih ke saham teknologi dengan pertumbuhan tinggi yang cenderung mendapat manfaat dari ekspektasi suku bunga yang lebih rendah karena nilainya sangat bergantung pada pendapatan masa depan.
Tak ayal, saham Apple Inc pun melonjak 3% ke level tertinggi sepanjang masa. Sementara Microsoft Corp, Amazon.com, pemilik Google Alphabet Inc, juga naik antara 0,4% dan 2,1%, membantu indeks Nasdaq mengungguli S&P 500 dan Dow Jones.
Indeks patokan melacak kenaikan bulanan terpanjang sejak 2018 dengan janji uang mudah. Investor juga mulai mengabaikan tanda-tanda pemulihan ekonomi yang melambat dan melonjaknya kasus Covid-19.
Dengan hasil ini, indeks S&P 500 telah naik 3% di bulan Agustus, periode musiman yang lemah untuk saham. Analis Wells Fargo mengatakan di pekan lalu, mereka memperkirakan indeks akan naik 8% lagi pada akhir tahun.
Di sisi lain, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) juga ditutup naik 0,7%, namun saham energi secara luas justru tergelincir karena investor khawatir tentang kemungkinan dampak jangka panjang dari Badai Ida, yang menderu ke pantai di dekat Port Fourchon Louisiana, pusat utama industri minyak lepas pantai AS, pada Minggu (29/8).
Indeks energi turun 1,2%, dengan hanya kalah dari indeks keuangan yang melemah lebih dalam lantaran saham bank bereaksi terhadap penurunan imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS).
Sementara itu, saham PayPal Holdings Inc naik 3,6% usai laporan CNBC bahwa perusahaan jasa keuangan tersebut sedang menjajaki pengembangan platform perdagangan saham untuk pelanggan AS. Berita itu membantu mengirim Robinhood Markets Inc turun 6,9%.
Selasa, 31 Agustus 2021
PT Equity World | Wall Street didukung sektor teknologi, S&P 500 dan Nasdaq cetak rekor penutupan lagi
Senin, 30 Agustus 2021
PT Equity World | Bursa Asia Menguat Usai Pidato Dovish Powell Jelang Rilis Data Ketenagakerjaan AS
PT Equity World | Saham-saham di Asia Pasifik mayoritas bergerak naik pada Senin (30/08) pagi setelah pidato dovish Ketua Federal Reserve AS Jerome Powel untuk menarik langkah-langkah stimulus dengan hati-hati dan bertahap.
Nikkei 225 Jepang naik 0,37% di 27.743,00 pukul 11.11 WIB sementara KOSPI Korea Selatan menguat 0,395 di 3.146,10 menurut data Investing.com.
IHSG Menguat, Saham Golden Eagle Energy Paling Untung | PT Equity World
Di Australia, ASX 200 naik 0,16% ke 7.500,50 dan Indeks Hang Seng Hong Kong naik tipis 0,11% ke 25.437,00.
Dari Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menguat 1,15% di 6.111,05 pukul 11.20 WIB.
Shanghai Composite China menguat 0,34% di 3.534,22 pukul 11.15 WIB sedangkan Shenzhen Component menguat 0,22% di 14.469,01.
Powell mengatakan di forum kebijakan tahunan Fed Jackson Hole pada hari Jumat bahwa bank sentral dapat mulai mengurangi pembelian obligasi pada tahun 2021 tanpa memberikan batas waktu tertentu.
Ia menambahkan The Fed tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunga dan akan mengawasi data COVID-19.
"Ada sedikit keraguan Powell berpandangan dovish, relatif terhadap harga dan posisi pasar," Chris Weston, kepala riset di Pepperstone Financial Pty, menulis dalam catatan. Weston tetap "positif pada risiko untuk saat ini" tetapi menambahkan ekonomi global yang melambat dan normalisasi kebijakan Fed tetap menjadi ancaman bagi prospek.
Seputar data, investor sekarang menunggu angka ketenagakerjaan nonpertanian AS untuk Agustus yang akan diumumkan pada hari Jumat karena Powell mengatakan The Fed juga akan mengawasi perbaikan di pasar tenaga kerja.
“Data gaji yang kuat dapat memicu perdebatan untuk awal penurunan September,” Rodrigo Catril, ahli strategi FX senior di NAB, mengatakan dalam catatan.
Di Asia, Indeks Manajer Pembelian Manufaktur Caixin (PMI) untuk bulan Agustus akan dirilis pada hari Rabu.
"Kami memperkirakan PMI manufaktur dan jasa akan moderat pada Agustus, mengingat varian Delta yang meluas dan penguncian yang ketat," kata analis Barclays (LON:BARC) dalam catatan.
"Seiring melambatnya momentum pertumbuhan dan sinyal dovish dari pertemuan (People's Bank of China) minggu ini, kami mengharapkan lebih banyak pelonggaran, tetapi masih pada kecepatan yang terukur."
Jumat, 27 Agustus 2021
Equity World | Rincian Harga Emas Antam Hari Ini Mulai dari 0,5 Gram hingga 1 Kg
Equity World | Rincian Harga Emas Antam Hari Ini Mulai dari 0,5 Gram hingga 1 Kg
Equity World | Harga emas Antam hari ini, Jumat (27/8/2021) tak mengalami perubahan. Dikutip dari situs resmi Logam Mulia Antam, harga emas 24 karat tersebut masih dibanderol Rp 942.000 per gram. Harga emas batangan tersebut tak berubah jika dibandingkan dengan harga pada Kamis kemarin. Namun, pada harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual logam mulia tersebut, naik sebesar Rp 1.000 per gram.
Harga buyback emas Antam hari ini menjadi berada di angka Rp 830.000 per gram, dari sebelumnya sebesar Rp 829.000 per gram. Tetapi perlu diketahui, harga emas 24 karat Antam tersebut adalah yang berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sementara pada gerai penjualan lain harganya bisa saja berbeda.
'Hancurnya' Kemilau Emas Dunia, Harganya Nyungsep Terus!| Equity World
Adapun sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017 pembelian emas 24 karat Antam dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45 persen, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi. Setiap pembelian emas 24 karat Antam akan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Berikut rincian harga emas Antam hari ini: 0,5 gram Rp 521.000 1 gram Rp 942.000 2 gram Rp 1.824.000 3 gram Rp 2.711.000 5 gram Rp 4.485.000 10 gram Rp 8.915.000 25 gram Rp 22.162.000 50 gram Rp 44.245.000 100 gram Rp 88.412.000 250 gram Rp 220.765.000 500 gram Rp 441.320.000 1.000 gram Rp 882.600.000.
Kamis, 26 Agustus 2021
Equity World | Jelang Pidato The Fed, Harga Emas Antam Turun Rp 8.000 Hari Ini
Equity World | Pergerakan harga emas kembali tertekan, akibat sikap investor yang lebih berhati-hati menanti pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell akhir pekan ini.
Harga emas PT Aneka Tambang Tbk turun Rp 8.000 ke level Rp 942 ribu per gram pada perdagangan hari ini (26/8). Mengutip laman Logam Mulia, harga buyback atau harga jual emas turun Rp 6.000 ke level Rp 829 ribu per gram.
Nasib Nahas Harga Emas Antam: Naik Sekali, Dibanting Dua Kali | Equity World
Sementara itu, melansir Bloomberg pada perdagangan pagi ini, harga emas commodity exchange (Comex) untuk kontrak Desember 2021 naik 0,03% ke level US$ 1.791,6 per troy ons. Sedangkan untuk emas spot (XAUUSD) turun 0,07% ke level US$ 1.789,7 per troy ons.
Sedangkan untuk indeks dolar AS spot naik 0,06% ke 92,88. B Pekan ini The Fed akan menggelar simposium tahunan di Jackson Hole, Wyoming secara virtual. Pertemuan tersebut akan fokus pada pidato Powell terkait kondisi ekonomi AS dan arah kebijakan moneter.
Jelang pertemuan, data AS mencatat pesanan baru untuk barang modal utama bergerak datar atau stagnan sepanjang Juli 2021. Hal itu terjadi karena kendala pasokan dan pergeseran permintaan layanan. Kondisi tersebut sekaligus mencerminkan pengeluaran bisnis untuk peralatan berpotensi lambat di semester kedua tahun ini.
“Ada dorongan permintaan karena risiko di saat indeks dolar AS juga naik, sehingga menghasilkan konsolidasi pada harga loga mulia,” kata Kepala Strategi Komoditas TD Securities Bart Melek, dilansir dari Reuters, Rabu (25/8).
Emas dianggap sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi, sementara kenaikan suku bunga acuan dapat meningkatkan biaya pemegang emas sehingga tidak memberikan imbal hasil.
Nilai pada emas perhiasan dan emas untuk investasi berbeda. Hal tersebut bergantung pada tingkat gramasi dan kandungan emas murni pada produk tersebut. Umumnya, emas batangan dipilih untuk investasi, karena semakin besar gramasi semakin baik harga yang diperoleh atau mendekati pergerakan harga emas global.
Selain emas batangan, saat ini sudah banyak platform yang menawarkan investasi secara digital, sehingga mempermudah masyarakat dalam bertransaksi hingga menyimpan emas.
Berikut adalah harga emas batangan di butik Logam Mulia Antam pada Kamis (26/8):
- Harga emas batangan 0,5 gram Rp 521.000
- Harga emas batangan 1 gram Rp 942.000
- Harga emas batangan 10 gram Rp 8.915.000
- Harga emas batangan 25 gram Rp 22.162.000
- Harga emas batangan 50 gram Rp 44.245.000
- Harga emas batangan 100 gram Rp 88.412.000
Rabu, 25 Agustus 2021
Equity World | Sihir Wall Street Bikin Bursa Asia Bergairah Pagi Ini
Equity World | Bursa Asia kembali dibuka positif pada perdagangan Rabu (25/8/2021), menyusul penguatan bursa saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (24/8/2021) waktu setempat.
Indeks Nikkei Jepang menguat 0,55%, Hang Seng Hong Kong bertambah 0,51%, Shanghai Composite China naik tipis 0,06%, Straits Times Singapura tumbuh 0,42%, dan KOSPI Korea Selatan terapresiasi 0,37%.
Bursa Asia Menguat Ikuti Pergerakan Wall Street | Equity World
Bursa Asia cenderung mengikuti pergerakan bursa saham AS, Wall Street yang juga ditutup positif pada perdagangan Selasa waktu setempat.
Beralih ke Negeri Paman Sam, Wall Street kembali serentak ditutup menguat pada perdagangan Selasa (24/8) waktu setempat, melanjutkan reli pada Senin (23/8/2021) lalu.
Ketiga indeks saham utama AS naik lebih tinggi. S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada penutupan tertinggi sepanjang masa.
Indeks S&P 500 ditutup naik 0,15% ke level 4.486,23, Nasdaq Composite menguat 0,52% ke 15.019,80, dan Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik tipis 0,09% ke posisi 35.366,26.
Penguatan Wall Street terjadi seiring Badan Pengawasan Obat dan Makanan AS atau FDA memberikan izin penuh penggunaan vaksin Covid-19 Pfizer Biontech pada hari Senin dan tidak adanya katalis negatif membuat 'selera risiko' investor tetap 'menyala' menjelang Simposium Jackson Hole pada Jumat pekan ini.
"Pasar masih menikmati sentimen positif dari vaksin Pfizer/BioNTech setelah menerima persetujuan peraturan pada Senin lalu, yang membuka jalan bagi organisasi untuk mengamanatkan vaksin bagi pekerja dan dengan demikian meningkatkan tingkat vaksinasi lebih tinggi," kata Tapas Strickland, direktur ekonomi dan pasar di Bank Nasional Australia, dikutip dari CNBC International.
"Wabah Covid-19 varian Delta juga tampaknya terkendali dengan dua hari berturut-turut tidak ada kasus domestik baru ... sementara bank sentral China (PBoC) berjanji untuk meningkatkan dukungan kredit untuk usaha kecil dan ekonomi riil," tambahnya.
Di lain sisi, saham perusahaan China memimpin indeks Nasdaq seiring investor semakin mendapatkan kejelasan tentang prospek peraturan China dan membeli saham perusahaan yang 'digebuk' pemerintah China belakangan ini.
Saham Pinduoduo melonjak 22,2% sementara JD.com naik 14,4%, Tencent Music Entertainment melesat 12,7% dan Baidu menguat 8,6%.
"Ada tindak lanjut dari pembelian di level rendah saham teknologi China setelah beberapa perusahaan kembali melakukan pembelian di saham, tetapi dewan juri masih belum mengetahui apakah bakal ada lebih banyak hukuman terkait tindakan keras pemerintah lebih lanjut di sektor ini," kata Jamie Cox, Managing Partner Harris Financial Group, kepada CNBC International.
Selasa, 24 Agustus 2021
Equity World | Bursa Wall Street Awal Pekan Capai Rekor, Saham Terkait Vaksin Melonjak
Equity World | Perdagangan saham di bursa Amerika kembali cetak gain memulai perdagangan pekan ini yang berakhir Selasa dinihari WIB (20/8/2021), melanjutkan keuntungan yang solid akhir pekan lalu. Nasdaq berhasil capai rekor tertingginya, Dow Jones dan S&P500 ditutup pada posisi tertinggi sepekan.
Indeks Dow Jones menguat 215,63 poin atau 0,61 persen pada 35.335,71, indeks S&P 500 naik 37,86 poin atau 0,85 persen menjadi menetap di 4.479,53 setelah sempat mencapai rekor tengah sesi, sedangkan indeks Nasdaq yang sarat saham teknologi menguat 227,99 poin atau 1,55 persen pada 14.942,65.
IHSG Diprediksi Bakal Kembali Menguat di Kisaran 6.176 | Equity World
Sentimen positif investor dipengaruhi oleh berita bahwa regulator obat AS (FDA) memberikan persetujuan penuh untuk vaksin covid Pfizer-BioNTech. Selain itu, rebound harga minyak mentah dari pelemahan 6 sesi berturut memberikan tambahan kekuatan khususnya untuk saham sektor energi.
Dari laporan ekonomi terdapat sinyal yang mixed dengan rilis data flash PMI manufaktur dan service bulan Agustus lebih rendah dari periode sebelumnya. Namun data dari National Association of Realtors (NAR) melaporkan penjualan rumah yang ada di AS meningkat 2% bulan ke bulan menjadi 5,99 juta pada bulan Juli.
Merespon pengumuman FDA tersebut, saham Pfizer melonjak 2,5%, saham BioNTech melonjak 9,6% dan saham Moderna melonjak 7,55%. Kemudian Saham Trillium Therapeutics Inc. meroket hampir 190 persen, setelah perusahaan menandatangani perjanjian bahwa Pfizer akan mengakuisisi Trillium dengan nilai $2,26 miliar atau $18,50 per saham.
Saham energi yang terangkat oleh rebound harga minyak mentah seperti saham Chevron yang melonjak 2,48% dan saham Exxon Mobil naik 4,06%. Saham PayPal juga ditutup lebih tinggi karena perusahaan akan mengizinkan pelanggan di Inggris untuk membeli, menjual, dan menahan bitcoin dan mata uang kripto lainnya mulai minggu ini.
Senin, 23 Agustus 2021
Equity World | Isu tapering makin kuat, ini dampaknya bagi pergerakan harga emas
Equity World | Isu tapering off yang dilakukan oleh Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, kembali mencuat. Risalah rapat kebijakan moneter The Fed menunjukkan peluang tapering terjadi di tahun ini, sebab inflasi sudah mencapai target dan pemulihan pasar tenaga kerja juga hampir sesuai ekspektasi.
Analis Erdikha Elit Sekuritas Regina Fawziah mengatakan, sebenarnya tapering dari The Fed memang sudah diproyeksikan akan terjadi lebih awal dibandingkan dengan pernyataan yang sebelumnya, dimana kebijakan moneter baru akan dilakukan di tahun 2022-2023.
Pergerakan Harga Emas Dunia Tertahan Penguatan Dolar AS | Equity World
Rencana tapering yang lebih cepat dari yang diperkirakan seiring beberapa indikator ekonomi negeri Paman Sam yang mengalami pemulihan lebih cepat, terutama dari sisi inflasi dan ketenagakerjaan.
“Karena secara umum proyeksi pasar terhadap kebijakan tersebut akan terjadi tahun depan, sehingga ada kemungkinan berpengaruh terhadap pergerakan market terutama dari emarging market seperti Indonesia,” terang Regina kepada Kontan.co.id, Minggu (22/8).
Regina menilai, tapering ini berpengaruh terhadap harga emas, dan berpotensi membuat harga emas turun, tetapi efeknya tidak signifikan.
Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Setya Ardiastama menilai, kebijakan tapering dinilai dapat memberikan tekanan pada turunnya harga emas. Namun, Okie melihat penurunan tersebut sifatnya lebih terbatas.
“Hal ini mengacu pada ketidakpastian dari pandemi yang berpotensi masih menyelimuti hingga akhir tahun dan memicu kenaikan dari harga komoditas,” terang Okie.
Pilarmas Investindo Sekuritas memproyeksikan harga emas tahun ini berada di rentang US$ 1.590- US$ 1.830 per oz.
Jumat, 20 Agustus 2021
PT Equityworld | IHSG Diprediksi Melemah, Turun ke Kisaran 5.860-6.026
PT Equityworld | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali melemah pada perdagangan hari ini. Pergerakan indeks akan berada di kisaran 5.860-6.026.
Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi mengatakan, pelemahan IHSG tepat mengonfirmasi pola head and shoulders dan melemah tertahan pada level support moving average 200 hari.
Bursa Wall Street 19 Agustus Cetak Gain Moderat, Dow Jones Masih Lemah | PT Equityworld
Momentum bearish terlihat pada indikator Stochastic dan RSI serta pergerakan pada Indikator MACD yang mulai memasuki area negatif. IHSG saat ini akan menguji support Moving Average 200 hari yang tepat berada di level 5.988 sebagai konfirmasi arah pergerakan.
"Apabila break out akan menjadikan signal pelemahan lanjutan hingga menguji support selanjutnya. Sehingga diperkirakan IHSG bergerak cenderung terkonsolidasi mencoba bertahan di level support Moving Average 200 hari dengan support resistance 5.860-6.026," ujar Lanjar dalam risetnya, Jumat (20/8/2021).
Sebelumnya, IHSG ditutup turun 125,83 poin atau 2,06 persen ke level 5.992 dengan pergerakan yang pesimistis sejak awal sesi perdagangan. Saham-saham disektor indeks keuangan (-2.45%) dan Energy (-2.42%) memimpin pelemahan indeks sektoral.
Investor mengambil langkah aman dari potensi capital outflow akibat komentar the Fed mengenai masa depan stimulus pembelian aset yang akan berakhir lebih cepat meskipun Bank Indonesia optimis tapering the Fed tidak akan sebesar pada tahun 2013.
Bank Indonesia mengambil langkah menahan suku bunga di level rendah saat ini untuk menjaga rupiah dari efek capital outflow yang mengancam. Pertumbuhan kredit yang masih belum cukup kuat sebesar 0,5% secara YoY menjadi trigger negatif investor kedepan terhadap dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat yang berkelanjutan.
Leader:
BUKA, DNET, CPIN, ISAT, BEBS
Laggard:
BBRI, ARTO, BMRI, DCII, EMTK
Sementara itu, Bursa Asia potensi dibuka berhati-hati pada hari ini karena ketegangan virus delta, pelemahan komoditas, penguatan USD dan prospek pengurangan stimulus the Fed akan membebani prospek ekonomi ke depan. Ketegangan virus delta memicu keraguan tentang vaksinasi yang sebelumnya menjadi senjata utama dukungan pembukaan kembali ekonomi global.
Indeks berjangka sedikit lebih tinggi di Jepang, Australia dan Hong Kong sedangkan indeks berjangka AS berfluktuasi memberikan signal pergerakan yang cenderung tertahan diakhir pekan.
Dari dalam negeri investor mencermati potensi capital outflow yang mengancam akibat dari prospek pengurangan stimulus the Fed. Sehingga secara sentimen IHSG berpotensi bertahan cenderung melemah diakhir pekan.
Kamis, 19 Agustus 2021
PT Equityworld | Investor menunggu bantuan Fed: Wall Street melambat karena kekhawatiran ekonomi
PT Equityworld | Spread variabel delta membebani bursa saham AS. Sebagian besar tanda berwarna merah. Risalah pertemuan Federal Reserve, di mana para bankir sentral secara intensif membahas penghentian bantuan ekonomi, juga mengirim harga lebih rendah.
Kekhawatiran ekonomi baru memperlambat pasar saham AS. NS Indeks Dow Jones Nilai benchmark turun 1,1 persen menjadi 34.961 poin. yang paling lebar Standar & Miskin 500 Dia juga kehilangan 1,1 persen menjadi 4.400 meter. Indeks Pertukaran Teknologi Nasdaq Itu kehilangan 1,0 persen menjadi 14.858 poin. Banyak investor menunggu risalah pertemuan Federal Reserve terbaru, yang dirilis di kemudian hari. Selain itu, penyebaran variabel delta mempengaruhi mood di pasar. Menurut Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell, tidak jelas apakah peningkatan jumlah infeksi virus corona akan berdampak signifikan pada pemulihan ekonomi.
IHSG Terkoreksi Seiring Pelemahan Bursa Saham Global | PT Equityworld
Ketua Fed mengatakan pandemi terus membayangi aktivitas ekonomi. Memang benar bahwa kemenangan atas virus belum bisa diumumkan. Namun, banyak perusahaan telah menyesuaikan model bisnis mereka dengan dunia baru.
Saham-saham di sektor-sektor yang paling diuntungkan dari pemulihan aktivitas ekonomi mengalami tekanan. Taruhan produsen mesin pertanian biara Ini menghasilkan 0,9 persen. Alamat oleh Larva Dia juga kehilangan hampir satu persen. saham konglomerat 3M Dia kehilangan 1,2 persen.
biara 319,60
Alamat Pengecer Perbaikan Rumah Cos Lowe Namun, melonjak lebih dari sepuluh persen. Perusahaan menjanjikan penjualan tahunan yang mengalahkan perkiraan analis.
Wall Street menanggapi berita bahwa Federal Reserve AS kemungkinan akan segera mulai mengurangi dukungannya untuk ekonomi domestik dengan kerugian yang lebih besar. Mayoritas gubernur bank sentral melihatnya tepat, dalam keadaan tertentu, untuk mulai secara bertahap mengurangi pembelian obligasi bulanan awal tahun ini, menurut risalah pertemuan terakhir Federal Reserve.
Namun, pesan ini tidak terduga. Pada awal minggu, Wall Street Journal melaporkan bahwa pejabat Federal Reserve telah setuju untuk mulai mengurangi pembelian obligasi dalam waktu sekitar tiga bulan. Banyak investor cenderung melihat risalah rapat Federal Reserve sebagai peluang untuk mengambil keuntungan setelah Dow dan S&P 500 mencapai level tertinggi baru pada awal minggu.
Rabu, 18 Agustus 2021
Equityworld Futures | Harga emas Antam naik Rp 4.000 ke Rp 946.000 per gram pada hari ini (18/8)
Equityworld Futures | Harga emas Antam naik Rp 4.000 ke Rp 946.000 per gram pada hari ini (18/8)
Equityworld Futures | Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat pada Rabu (18/8).
Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 946.000. Harga emas Antam ini menguat Rp 4.000 dari harga Senin (16/8) yang berada di level Rp 942.000 per gram.
Banyak kabar buruk, harga emas merangkak naik | Equityworld Futures
Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 826.000 per gram. Harga tersebut juga naik Rp 4.000 dibandingkan harga buyback pada Senin (16/8) yang ada di Rp 822.000 per gram.
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Rabu (18/8) dan belum termasuk pajak:
Harga emas 0,5 gram: Rp 523.000
Harga emas 1 gram: Rp 946.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.505.000
Harga emas 10 gram: Rp 8.955.000
Harga emas 25 gram: Rp 22.262.000
Harga emas 50 gram: Rp 44.445.000
Harga emas 100 gram: Rp 88.812.000
Harga emas 500 gram: Rp 443.320.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 886.600.000
Senin, 16 Agustus 2021
PT Equityworld | Bursa Asia Merah Membara, IHSG Bisa "Merdeka" Sendiri?
PT Equityworld | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang pekan lalu merosot lebih dari 1% ke 6.139,492. Dalam 4 hari perdagangan (libur di hari Rabu 1 Muharram 1443 H), IHSG hanya menguat sekali di hari Kamis.
Sepanjang pekan lalu, investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp 404,95 miliar di pasar reguler, jika ditambah dengan pasar nego dan tunai totalnya menjadi Rp 846 miliar.
Wall Street Menguat, Didorong Kenaikan Saham Walt Disney | PT Equityworld
Negatifnya kinerja tersebut terjadi meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 diperpanjang dan dilonggarkan. Mal di beberapa daerah sudah diizinkan bukan dengan pembatasan jumlah pengunjung dan protokol kesehatan yang ketat.
Dari eksternal, bursa saham Asia ambrol pagi ini, indeks Nikkei Jepang jeblok 1,6%, Kospi Korea Selatan minus 1,2%. Hal tersebut bisa menjadi sentimen negatif bagi IHSG pagi ini, Senin (16/8/2021).
Sementara dari dalam negeri, PPKM level 4 akan berakhir pada hari ini, pelaku pasar tentunya menanti keputusan apakah akan kembali diperpanjang, diperpanjang dengan pelonggaran lebih lanjut, atau disetop alias merdeka dari PPKM sehari sebelum Hari Kemerdekaan Indonesia.
Selama PPKM level 4 berlangsung penambahan kasus Covid-19 masih fluktuatif, tetapi dalam tren menurun.
Dalam 7 hari terakhir, rata-rata penambahan kasus sebanyak 26.903, lebih rendah dari rata-rata sepekan sebelumnya 32.233 kasus per hari.
Kemudian kasus aktif saat ini juga sudah jauh menurun ke bawah 400.000 kasus, dibandingkan puncaknya pada akhir Juli lalu yakni lebih dari 570 ribu kasus.
Oleh sebab itu, PPKM level 4 hampir pasti akan diperpanjang, dengan kemungkinan terjadi beberapa pelonggaran lagi. Apalagi jika dilihat pada periode 9 sampai 13 Agustus, saat PPKM level 4 dilonggarkan dengan mal diizinkan buka, terjadi peningkatan mobilitas warga Indonesia dengan menggunakan kendaraan.
Berdasarkan data Apple Mobility Index pada Senin hingga Jumat pekan lalu rata-rata mobillitas dengan mengemudi sebesar 93,812, mengalami peningkatan dibandingkan rata-rata periode 2 sampai 6 Agustus sebesar 89,178.
Meski demikian, kabar baiknya DKI Jakarta, sebelumnya merupakan penyumbang kasus positif terbesar, tetapi kini sudah di luar 3 besar.
Puncaknya kasus Covid-19 di Jakarta terjadi pada 12 Juli dengan satu hari di tercatat ada 14 ribu kasus dan kasus baru kemarin dilaporkan sebanyak 1.182.
Selain itu, vaksinasi dosis 1 yang dilakukan di Jakarta sudah lebih dari 100%. Total dosis 1 hingga Minggu kemarin sebanyak 8.951.693 orang (100,1%).
Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 4.181.318 orang (46,8%). Perlu diketahui, terdapat penyesuaian data target vaksinasi di DKI Jakarta yang totalnya menjadi 8.941.211 orang. Vaksinasi tersebut tentunya menjadi kabar baik, yang diharapkan bisa mengendalikan virus corona di ibu kota negara.
Secara teknikal, IHSG yang berakhir stagnan pada perdagangan Jumat otomatis masih bertahan di atas pola Ascending Triangle dengan batas 6.115, yang menjadi sinyal penguatan.
Rerata pergerakan 50 hari (moving average 50/MA 50) dan MA 100 menjadi penahan penurunan IHSG pada pekan lalu. Artinya area tersebut di kisaran 6.060 hingga 6.040 menjadi support kuat.
Ruang penguatan IHSG masih terbuka melihat indikator stochastic belum mencapai wilayah jenuh beli (overbought).
Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.
Resisten terdekat kini berada di kisaran 6.140 hingga 6.150. Penembusan ke atas level tersebut akan membawa IHSG menuju 6.200.
Namun, jika kembali ke bawah 6.115 hingga 6.100, IHSG berisiko merosot ke support 6.060 hingga 6.040.
Jumat, 13 Agustus 2021
Equityworld Futures | Kemarin Ngeri, Bagaimana Ramalan Harga Emas Hari Ini?
Equityworld Futures | Harga emas dunia minim pergerakan pada perdagangan pagi ini. Ke depan, adakah peluang naik?
Pada Jumat (13/8/2021) pukul 07:22 WIB, harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 1.752,66/troy ons. Naik tipis hampir flat 0,01% dibandingkan hari sebelumnya.
Sejauh ini, harga emas belum bisa 'balas dendam'. Pada 30 Juli-10 Agustus 2021, harga sang logam mulia anjlok 4,91% secara point-to-point. Namun sejak 11 Agustus 2021 hingga hari ini, harga baru naik 1,38%.
Reliance Sekuritas: IHSG Bisa di Zona Hijau, Cek ANTM, INCO hingga TOWR | Equityworld Futures
Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan harga emas masih bisa naik. Untuk hari ini, investor boleh memasang target di kisaran US$ 1.758-1.785/troy ons.
Akan tetapi, investor juga perlu waspada karena risiko koreksi bukannya tidak ada sama sekali. Wang memperkirakan level support harga emas hari ini berada di rentang US$ 1.743-1.728/troy ons.
"Kalau melihat grafik harian. Harga emas sedang berada dalam tren naik. Namun dalam waktu dekat, kenaikannya mungkin akan terhenti di kisaran US$ 1.765-1.785/troy ons," sebut Wang dalam risetnya.
Untuk perdagangan hari ini, sentimen positif bagi harga emas akan datang dari perkembangan nilai tukar mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Pada pukul 07:36 WIB, Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) terkoreksi 0,05%.
Saat dolar AS melemah, maka harga emas punya peluang naik. Emas adalah komoditas yang harga dbanderol dengan dolar AS. Jadi ketika dolar AS terdepresiasi, emas akan lebih murah buat investor yang memegang mata uang lain. Permintaan emas naik, harga ikut terungkit.
Data ekonomi AS yang terbaru tidak memberi banyak kejutan sehingga membuat dolar AS anteng. Kementerian Tenaga Kerja AS mengumukan klaim tunjangan pengangguran pada pekan yang berakhi 7 Agustus 2021 turun 12.000 menjadi 375.000. Sama persis dengan konsensus pasar yang dihimpun Reuters.
Data ini membuat investor yakin bahwa pasar tenaga kerja Negeri Paman Sam belum pulih betul, belum terwujud penciptaan lapangan kerja yang maksimal (maximum employment). Pasar tenaga kerja yang sehat salah satunya terlihat dari klaim tunjangan pengangguran di kisaran 200.000-250.000. Sekarang masih jauh dari itu.
Oleh karena itu, kemungkinan besar bank sentral AS (The Federal Reserve/The Fed) belum terburu-buru untuk mengakhiri stimulus moneter. Ini membuat pasokan dolar AS tetap akan deras karena dukungan suku bunga ultra rendah dan pembelian surat berharga (quantitative easing) senilai US$ 120 miliar per bulan.
Seperti barang, pasokan dolar AS yang melimpah membuat 'harga' turun. Pelemahan dolar AS tidak hanya membuat mata uang lainnya menguat, harga emas juga ikut terangkat.
Kamis, 12 Agustus 2021
Equityworld Futures | Wall Street Bervariasi di Tengah Laporan Inflasi AS
Equityworld Futures | Perdagangan saham di bursa Wall Street ditutup bervariasi pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis WIB), karena investor menganalisis data Indeks Harga Konsumen (IHK) atau inflasi di Amerika Serikat (AS) pada Juli. Selain itu, lonjakan infeksi covid-19 juga terus dipantau oleh para investor.
Mengutip Antara, Kamis, 12 Agustus 2021, indeks Dow Jones Industrial Average naik 220,30 poin atau 0,62 persen menjadi 35.484,97. Sedangkan indeks S&P 500 naik 10,95 poin atau 0,25 persen menjadi 4.447,70. Kemudian indeks Komposit Nasdaq turun 22,95 poin atau 0,16 persen menjadi 14.765,14.
Harga emas Antam naik Rp 7.000 menjadi Rp 932.000 per gram pada hari ini (12/8) | Equityworld Futures
Sebanyak 10 dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir dengan warna hijau, dengan sektor material melonjak sebanyak 1,42 persen, memimpin kenaikan. Sedangkan sektor saham perawatan kesehatan merosot 0,97 persen, menjadi satu-satunya kelompok yang sahamnya turun.
Saham perusahaan Tiongkok yang tercatat di AS sebagian besar diperdagangkan lebih rendah dengan enam dari 10 saham teratas dalam indeks S&P AS Listed Tiongkok 50 ditutup lebih rendah. IHK AS, yang menjadi ukuran inflasi naik 0,5 persen pada Juli atau naik 5,4 (y to y), Departemen Tenaga Kerja melaporkan, sesuai dengan perkiraan pasar.
Inflasi inti, yang tidak termasuk energi dan makanan, naik 0,3 persen pada Juli atau naik 4,3 persen (y to y), kata laporan itu. "Inflasi tinggi pada Juli dan akan tetap tinggi pada basis tahun-ke-tahun untuk sisa tahun ini dan hingga awal 2022," kata Chris Low dan Will Compernolle, ekonom di FHN Financial.
Sementara itu, Senat Amerika Serikat pada Selasa waktu setempat akhirnya menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) infrastruktur yang telah lama ditunggu-tunggu. Hal ini terjadi setelah negosiasi sengit berbulan-bulan antara Demokrat dan Republik.
Lebih dari selusin anggota Partai Republik bergabung dengan Demokrat untuk mendukung undang-undang tersebut. Pemungutan suara terakhir menghasilkan 69-30, melampaui ambang batas 60 suara yang diperlukan untuk sebagian besar undang-undang di majelis tinggi yang membutuhkan 100 kursi.
Pemimpin Mayoritas Senat AS Chuck Schumer mengatakan, sebelum pemungutan suara, ini adalah langkah yang terlambat untuk merevitalisasi infrastruktur negara yang hancur. Dia menyebut RUU ini sebagai "suntikan dana paling kuat" ke dalam infrastruktur dalam beberapa dekade.
Menurut American Society of Civil Engineers, infrastruktur negara itu mendapat nilai C minus, dengan 43 persen jalan raya umum dalam kondisi buruk atau biasa-biasa saja, dan 7,5 persen jembatan negara itu kurang secara struktural.
Selasa, 10 Agustus 2021
Equityworld Futures | Awal Perdagangan, IHSG Ambles Tinggalkan Zona 6.100
Equityworld Futures | Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (10/8/2020) dibuka melemah di tengah negatif bursa saham Amerika Serikat (AS).
Berdasarkan data, hingga pukul 09.20 WIB, IHSG turun 76,8 poin (1,2%) menjadi 6.049.
Bursa Saham Asia Bervariasi Imbas Wall Street yang Tertekan | Equityworld Futures
Adapun kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam Investor33 melemah menjadi ke 378,4. Indeks LQ45 turun 827,4 dan Indeks syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) melemah menjadi 525,6.
Sementara bursa AS Wall Street bervariasi pada perdagangan Senin (9/8/2021) karena kenaikan kasus Covid-19 menimbulkan kekhawatian pemulihan ekonomi global. Dow Jones Industrial Average jatuh dari rekor penutupan Jumat. Dow turun 106,66 poin menjadi 35.101,85, atau 0,3%. S&P 500 diperdagangkan melemah 0,1% ke 4.432,35. Sementara Nasdaq Composite yang dihuni saham teknologi naik 0,16% menjadi 14.860,18.
Adapun indeks harga saham gabungan (IHSG) perdagangan Senin (9/8/2021) ditutup menurun 75,97 poin atau 1,22% ke level 6.127,45. IHSG sempat menyentuh level tertingginya di 6.239,01 sedangkan terendah di level 6.110,54. Sebanyak 157 saham harganya naik, 357 saham turun dan 142 saham stagnan.
Senin, 09 Agustus 2021
Equityworld Futures | Harga Emas Kian Turun, Data Positif Ketenagakerjaan AS Indikasi Tapering Fed
Equityworld Futures | Harga emas turun pada Senin (09/08) petang setelah anjlok sebanyak 4,4% ke level terendah lebih dari empat bulan. Data pekerjaan AS yang positif meningkatkan kegelisahan bahwa Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga dan bisa memulai pengurangan aset lebih awal daripada yang diantisipasi.
Harga emas berjangka turun 0,84% di $1.748,35 per troy ons pukul 13.44 WIB menurut data Investing.com.
Akhir Sesi I: Saham Emiten Emas Merosot Seiring Turunnya Harga Emas Dunia | Equityworld Futures
Dari tanah air, harga emas Antam (JK:ANTM) jatuh Rp10.000 dari Rp931.000 pada Sabtu minggu lalu menjadi Rp921.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia pukul 08.03 WIB.
Emas menembus level bawah trendline yang menentukan pasar bullish untuk pertama kalinya sejak tahun 2019, memicu stop-out yang signifikan dan menurunkan harga logam kuning, kata analis TD Securities dalam catatan.
Laporan pekerjaan AS terbaru, yang dirilis pada hari Jumat silam, menunjukkan non-farm payrolls naik lebih baik dari perkiraan 943.000, sedangkan tingkat pengangguran turun menjadi 5,4 %, di bulan Juli. Investor sekarang menunggu data lanjutan, termasuk indeks harga konsumen inti (CPI), pada hari Rabu.
Di Asia, China juga merilis data sebelumnya. CPI negara itu naik sebesar 1% tahun ke tahun dan 0,3% sebulan, sedangkan indeks harga produsen (PPI) naik 9% tahun ke tahun, di bulan Juli.
Sementara itu, harga emas turun di India, di mana pasar emas fisik turun menjadi premi kecil selama minggu lalu untuk pertama kalinya dalam sebulan. Namun, aktivitas tetap stabil di salah satu pusat emas terbesar.
Dalam logam mulia lainnya, perak jatuh 1,47% di 23,968, platinum turun 0,13% di 971,80 dan paladium turun tipis 0,01% di 2.628,50 pukul 13.48 WIB.
Jumat, 06 Agustus 2021
Equityworld Futures | IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini, Berikut Saham-saham yang Dapat Dicermati
Equityworld Futures | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali menguat pada perdagangan hari ini. Pergerakan indeks akan berada di kisaran 6.170-6.247.
Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal pergerakan IHSG berhasil break out resistance upper bollinger bands sehingga optimisme pergerakan menuju resistance selanjutnya dikisaran 6.210-6.247 secara fibonacci retracement.
Spekulasi Pengurangan Stimulus Fed Tekan Harga Emas Jelang Data Pekerjaan | Equityworld Futures
"Indikator Stochastic dan RSI memberi signal bullish momentum yang mendekati area overbought. Indikator MACD bergerak optimis mengiringi histogram yang terus menguat. Sehingga secara teknikal IHSG berpotensi melanjutkan penguatan dengan support resistance 6.170-6.247," ujar Lanjar dalam risetnya, Jumat (6/8/2021).
Saham-saham yang masih dapat dicermati secara teknikal diantaranya; AGII, BBCA, BBTN, HRUM, ICBP, INCO, SILO, UNVR.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 46,38 poin atau 0,75 persen ke level 6.205 dengan saham perbankan menjadi leader penguatan dimana BBRI, BBCA, BMRI dan BRIS naik cukup optimis. Pertumbuhan data PDB Indonesia pada kuartal ke-2 2021 yang mencatatkan pertumbuhan positif pertama kali sejak pandemi covid-19 direspon positif Investor.
Pertumbuhan ekonomi indonesia tumbuh 7.07% secara tahunan atau tumbuh 3.31% secara kuartalan yang ditopang oleh kinerja positif seluruh komponen permintaan dan lapangan usaha terutama peningkatan kinerja ekspor, konsumsi rumah tanggal, investasi dan konsumsi pemerintah. Investor asing melakukan aksi beli sebesar Rp857.47 miliar.
Kamis, 05 Agustus 2021
Equityworld Futures | Dolar AS Pamer Kekuatan di Tengah Rilis Data Ekonomi
Equityworld Futures | Kurs dolar Amerika Serikat (USD) menguat pada akhir perdagangan Rabu waktu setemat (Kamis WIB), karena pelaku pasar mencermati data ekonomi terbaru. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,21 persen pada 92,2686.
Mengutip Antara, Kamis, 5 Agustus 2021, pada akhir perdagangan di New York, euro turun menjadi USD1,1838 dibandingkan dengan USD1,1863 di hari sebelumnya, dan poundsterling Inggris turun menjadi USD1,3887 dibandingkan dengan USD1,3915 di hari sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi USD0,7382 dibandingkan dengan USD0,7393.
Kenaikan IHSG Hari Ini Diuji Potensi Konsolidasi Bursa Regional | Equityworld Futures
Kemudian dolar AS dibeli 109,46 yen Jepang, lebih tinggi dibandingkan dengan 109,11 yen Jepang pada hari sebelumnya. Dolar AS meningkat menjadi 0,9063 franc Swiss dibandingkan dengan 0,9041 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2551 dolar Kanada dibandingkan dengan 1,2537 dolar Kanada.
Di sisi data, perusahaan data penggajian Automatic Data Processing (ADP) melaporkan, perusahaan swasta di Amerika Serikat menambahkan 330 ribu pekerjaan pada Juli. Ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan kenaikan 653 ribu.
Laporan ADP datang dua hari sebelum laporan ketenagakerjaan bulanan penting yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja, yang akan mencakup data ketenagakerjaan dari sektor swasta dan pemerintah.
Di sisi lain, saham-saham di bursa Wall Street berakhir beragam pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis WIB), karena data pekerja sektor swasta negara itu lebih lemah dari perkiraan. Selain itu, para investor juga terus mencermati lonjakan kasus infeksi covid-19 karena bisa berdampak terhadap perekonomian.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup turun 323,73 poin atau 0,92 persen menjadi 34.792,67. Indeks S&P 500 turun 20,49 poin atau 0,46 persen menjadi 4.402,66. Indeks Komposit Nasdaq naik 19,24 poin atau 0,13 persen menjadi 14.780,53.
Sebanyak sembilan dari 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di zona merah, dengan penurunan tertinggi pada sektor energi sebesar 2,93 persen. Sedangkan sektor layanan komunikasi dan teknologi naik tipis.
Saham perusahaan Tiongkok yang tercatat di bursa AS sebagian besar diperdagangkan lebih tinggi dengan enam dari 10 saham teratas menurut bobotnya di indeks S&P US. Listed Tiongkok 50 ditutup dengan catatan optimistis.
Rabu, 04 Agustus 2021
Equityworld Futures | Turun 5 Ribu, Harga Emas Antam Jadi Rp 943 Ribu per Gram
Equityworld Futures | Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau emas Antam pada perdagangan Rabu, 4 Agustus 2021, turun Rp 5.000 dibandingkan dengan kemarin.
"Harga emas batangan satu gram Rp 943.000," seperti dikutip dari situs resmi Logam Mulia pada Rabu.
Berdasarkan situs Logam Mulia, harga emas batangan Antam di butik Pulogadung, Jakarta hari ini, yaitu:
1 gram Rp 943.000
2 gram Rp 1.826.000
3 gram Rp 2.714.000
5 gram Rp 4.490.000
10 gram Rp 8.925.000
25 gram Rp 22.187.000
50 gram Rp 44.295.000
100 gram Rp 88.512.000
250 gram Rp 221.015.000
Wall Street Kompak Menguat | Equityworld Futures
Sedangkan, harga emas berukuran 500 gram, yaitu Rp 441,8 juta. Dan harga emas batangan 1.000 gram yaitu Rp 883,6 juta.
Harga emas pada 3 Agustus sebesar Rp 948 ribu per gram. Untuk harga buyback emas hari ini adalah Rp 836 ribu per gram.
Adapun harga emas hari ini lebih rendah dibanding awal 2021 yang sebesar Rp 969 ribu. Sedangkan harga emas hari ini jauh lebih tinggi dibanding awal 2020 yang sebesar Rp 771 ribu.
Emas batangan ANTAM LM terjamin keaslian dan kemurniannya dengan sertifikat London Bullion Market Association.
Terkait harga emas dalam situs itu, tertulis sesuai dengan PMK No 34/PMK. 10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen (untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non NPWP). Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Selasa, 03 Agustus 2021
Equityworld Futures | Bursa Saham Asia Menguat Jelang Rilis Survei Data Manufaktur China
Equityworld Futures | Bursa Saham Asia Menguat Jelang Rilis Survei Data Manufaktur China
Equityworld Futures | Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Senin pagi (2/8/2021). Bursa saham Asia Pasifik naik seiring investor bakal mencermati rilis survei data manufaktur China pada Juli 2021.
Di bursa saham Asia, indeks Nikkei 225 naik 1,01 persen pada awal perdagangan. Indeks Topix mendaki 1 persen. Indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,41 persen. Indeks ASX 200 menanjak 0,32 persen.
Aksi Ambil Untung, Harga Emas Hari Ini Turun 1,01% | Equityworld Futures
Saham Afterpay menguat lebih dari 25 persen setelah perusahaan financial technology (fintech) Amerika Serikat Square mengumumkan setuju untuk beli raksasa paylater Australia tersebut. Demikian mengutip dari laman CNBC, Senin (2/8/2021).
Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,05 persen. Di sisi lain, China merilis data manufaktur pada Juli 2021. Sebelumnya China merilis PMI manufaktur yang menunjukkan pertumbuhan aktivitas pabrik melambat pada Juli dengan posisi 50,4 dari posisi Juni sekitar 50,9.
Adapun PMI di atas 50 menunjukkan ekspansi. Sedangkan di bawah 50 menunjukkan sinyal konstraksi. Pembacaan PMI berurutan dan mewakili ekspansi atau kontraksi dari bulan ke bulan.
Senin, 02 Agustus 2021
PT Equity World | Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Senin 2 Agustus 2021
PT Equity World | Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Senin 2 Agustus 2021
PT Equity World | Harga emas bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Senin (2/8/2021). Berdasarkan data Bloomberg, harga emas berjangka kontrak Desember 2021 di divisi Comex, New York Mercantile Exchange, terpantau menguat 0,05 persen atau 0,9 poin ke level US$1.818,1 per troy ounce pada pukul 07.50 WIB. Sementara itu, harga emas di pasar spot terpantau menguat 0,13 persen atau 2,41 poin ke level US$1.816,60 per troy ounce.
Prospek harga emas pekan lalu mulai pulih menyusul komentar Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang sedikit dovish yang membuat dolar AS melemah. Powell mengatakan kepada wartawan bahwa AS belum mencapai kemajuan lebih lanjut yang substansial untuk mengejar pengetatan moneter. Analis pasar Senior OANDA Edward moya mengatakan keputusan FOMC sebagian besar memperkuat pandangan bahwa The Fed mungkin masih jauh dari tercapainya 'kemajuan substansial' dari perspektif pemulihan pasar tenaga kerja.
Prediksi Perpanjangan PPKM Bayangi IHSG, Rekomendasi Saham EMTK, ASII, ANTM | PT Equity World
"Saya telah benar-benar fokus pada beberapa reaksi pasar terhadap emas. Imbal hasil riil terus mendorong lebih dalam ke wilayah negatif, dan emas sedang menunggu untuk melihat apa yang akan datang dari Fed. Risiko terbesar untuk emas adalah pengurangan pembelian aset yang lebih cepat dari perkiraan, ungkap Moya kepada Kitco News, Jumat (30/7/2021).
Perubahan pandangan ini memperkuat pandangan bahwa suku bunga akan tetap lebih rendah untuk waktu yang lebih lama, dan hal tersebut bagus untuk emas, kata Moya. Powell juga mengakui Covid-19 varian delta telah meningkatkan risiko terhadap pertumbuhan ekonomi di paruh kedua tahun ini.