Equityworld Futures | Harga Emas Dunia Naik Lagi, Dipatok Segini Sekarang
Equityworld Futures | Harga emas di pasar spot naik tipis 0,3% menjadi USD 2.455,79, setelah naik sebanyak 0,9% di awal sesi. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,6% menjadi USD 2.493,6.
Equityworld Futures | Harga Emas Dunia Bakal Terus Ngasih Diskon, Ini Gegaranya
Harga emas memangkas kenaikan pada perdagangan Kamis (Rabu waktu Jakarta). Harga emas dunia naik tipis karena dolar dan imbal hasil Treasury naik setelah data ekonomi Amerika Serikat (AS) lebih kuat dari perkiraan yang dapat memengaruhi besarnya penurunan suku bunga dari Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed).
Dikutip dari CNBC, Jumat (16/8/2024) harga emas dunia di pasar spot naik tipis 0,3% menjadi USD 2.455,79, setelah naik sebanyak 0,9% di awal sesi. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,6% menjadi USD 2.493,6.
Penjualan ritel AS meningkat 1,0% bulan lalu setelah penurunan 0,2% yang direvisi turun pada bulan Juni, kata Biro Sensus Departemen Perdagangan.
Secara terpisah, laporan Departemen Tenaga Kerja menunjukkan jumlah warga Amerika yang mengajukan aplikasi baru untuk tunjangan pengangguran mencapai 227.000 untuk per 10 Agustus, dibandingkan dengan perkiraan 235.000.
Menyusul data AS, kurs dolar naik 0,4% terhadap para pesaingnya, membuat harga emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya. Sedangkan imbal hasil acuan Treasury 10-tahun juga melonjak.
Penurunan Suku Bunga
Sementara itu, dua pejabat Fed pada hari Kamis mendukung kemungkinan penurunan suku bunga pada pertemuan kebijakan bank sentral AS bulan depan, membalikkan skeptisisme mereka sebelumnya tentang penurunan biaya pinjaman terlalu cepat.
Menurut CME FedWatch Tool, pasar melihat peluang 100% untuk pemangkasan suku bunga AS pada bulan September. Namun, data yang kuat telah menyingkirkan pemangkasan 50 basis poin.
Kondisi suku bunga rendah cenderung mendongkrak daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. “Ketidakpastian politik akan terus berdampak positif pada harga emas, tetapi juga akan menambah volatilitas,” kata Mitra Pengelola CPM Group, Jeffrey Christian.
Jumat, 16 Agustus 2024
Equityworld Futures | Harga Emas Dunia Naik Lagi, Dipatok Segini Sekarang
Kamis, 15 Agustus 2024
Equityworld Futures | Harga Emas Malah Anjlok 1% Pasca Data CPI AS Rilis, Mengapa?
Equityworld Futures | Harga Emas Malah Anjlok 1% Pasca Data CPI AS Rilis, Mengapa?
Equityworld Futures | Harga emas anjlok 1% pada Rabu (14/8/2024), setelah data harga konsumen (CPI) Amerika Serikat (AS) untuk Juli naik sesuai dengan yang diharapkan. Sebab, itu justru menurunkan ekspektasi pasar terhadap besaran suku bunga yang akan dipangkas The Fed pada bulan depan.
Equityworld Futures | Emas Bikin Sport Jantung, Inflasi AS Landai Harga Malah Jatuh 1%
Dikutip dari Reuters, harga emas spot anjlok 1% menjadi US$ 2.440,47 per ons pada pukul 17:45 GMT. Sedangkan kontrak berjangka emas AS ditutup 1,1% lebih rendah pada US$ 2.479,7.
"Pemangkasan September adalah hal yang pasti. Tapi, saat data menunjukkan The Fed akan memulai pemangkasan dengan 25 bps, akan mengecewakan pasar yang cenderung berharap lebih besar," kata trader logam independen yang berbasis di New York Tai Wong.
Bureau of Labor Statistics Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan, indeks harga konsumen AS meningkat 0,2% bulan lalu (month to month/mtm). Sedangkan dalam 12 bulan hingga Juli (year on year/yoy), CPI meningkat 2,9%, setelah naik 3% pada Juni.
Saat ini, pasar memperkirakan peluang 36% untuk pemangkasan suku bunga 50 basis poin oleh The Fed pada September, dibandingkan dengan 50% sebelum data CPI AS dirilis, menurut CME FedWatch Tool. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang logam mulia yang tidak menghasilkan bunga.
"Ekspektasi sekarang telah bergeser kembali ke arah pemangkasan hanya 25 basis poin, sehingga hal itu bisa mengurangi momentum pasar emas," kata Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures.
Pada Selasa (13/8/2024), Presiden The Fed Atlanta Raphael Bostic mengaku ingin melihat ‘sedikit lebih banyak data’ sebelum siap mendukung pemangkasan suku bunga.
Rabu, 14 Agustus 2024
Equityworld Futures | Harga Emas Spot Stabil Rabu (14/8) Pagi, Saat Data Inflasi AS Menjadi Pusat Perhatian
Equityworld Futures | Harga Emas Spot Stabil Rabu (14/8) Pagi, Saat Data Inflasi AS Menjadi Pusat Perhatian
Equityworld Futures | Harga emas stabil pada Rabu (14/8), seiring data harga produsen Amerika Serikat (AS) yang lemah memperkuat harapan akan adanya pemotongan suku bunga dalam waktu dekat.
Equityworld Futures | Harga Emas Spot Sedikit Turun Rabu (14/8) Siang, Jelang Data Inflasi AS
Sementara itu, perhatian para pedagang beralih ke data inflasi AS yang akan dirilis pada hari yang sama untuk mencari petunjuk tentang langkah kebijakan berikutnya dari The Fed.
Harga emas spot bertahan di level US$2.465,27 per ons troi pada pukul 01:58 GMT. Kontrak emas berjangka AS turun tipis 0,1% menjadi US$2.504,50.
Data pada Selasa (13/8) menunjukkan, harga produsen AS naik lebih rendah dari yang diperkirakan pada bulan Juli, memperkuat pandangan pasar bahwa inflasi yang melambat akan memungkinkan The Fed untuk segera memangkas suku bunga.
Data indeks harga konsumen AS untuk Juli akan dirilis pada Rabu ini dan diperkirakan menunjukkan inflasi bulanan naik tipis menjadi 0,2%. Data penjualan ritel dijadwalkan pada Kamis.
Para pedagang memperkirakan sekitar 54% peluang terjadinya pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan September oleh bank sentral AS, menurut CME FedWatch Tool, dengan pemotongan tambahan yang diantisipasi pada bulan Desember.
Lingkungan suku bunga rendah cenderung meningkatkan daya tarik emas yang tidak menghasilkan imbal hasil.
Gubernur The Fed Bank of Atlanta Raphael Bostic mengatakan, data terbaru membuatnya "lebih percaya diri" untuk mencapai target inflasi 2%, tetapi ia ingin melihat "sedikit lebih banyak data" sebelum mendukung penurunan suku bunga.
Di tempat lain, semua impor emas Brasil oleh Jerman dan 71% oleh Italia berasal dari wilayah Amazon di mana penambangan ilegal marak terjadi, menurut sebuah lembaga pemikir, yang menyerukan peningkatan pengawasan di Eropa.
Di tempat lain, harga perak spot turun 0,15% menjadi US$27,80 per ons troi, sedangkan platinum naik 0,2% menjadi US$938,25.
Palladium naik 0,18% menjadi US$940,25 setelah mencapai level tertinggi sejak 24 Juli pada sesi sebelumnya.
Selasa, 06 Agustus 2024
Equityworld Futures | Harga Emas Dunia Turun Lebih dari 1%
Equityworld Futures | Harga Emas Dunia Turun Lebih dari 1%
Equityworld Futures | Harga emas dunia turun lebih dari satu persen pada perdagangan Senin waktu setempat (Selasa WIB). Harga emas terjebak dalam arus aksi jual pasar global lebih luas yang didorong oleh meningkatnya kekhawatiran ekonomi, meskipun analis mengatakan ini akan menjadi koreksi sementara untuk aset safe haven.
Equityworld Futures | Harga Emas Spot Bergerak Naik Selasa (6/8) Pagi, Optimisme Pemangkasan Suku Bunga AS
Setelah turun sebanyak 3,2 persen di awal sesi, melansir Yahoo Finance, Selasa, 6 Agustus 2024, emas spot memangkas beberapa kerugian untuk diperdagangkan 1,6 persen lebih rendah pada USD2.404,53 per ons. Harga emas berjangka AS ditutup satu persen lebih rendah pada USD2.444,4.
Perak spot turun 5,1 persen pada USD27,10. Adapun Wall Street jatuh, karena kekhawatiran Amerika Serikat (AS) akan terjerumus ke dalam resesi setelah data ekonomi yang lemah minggu lalu menyebar ke seluruh pasar global.
"Investor ketakutan dan mereka menjual apa yang mereka bisa, dan itu termasuk emas dan perak," kata analis senior di Kitco Metals, Jim Wycoff.
Penjualan autokatalis platinum dan paladium juga mencerminkan kekhawatiran yang semakin dalam atas permintaan industri.
Platinum turun 4,9 persen menjadi USD911,10 dan paladium turun 5,7 persen menjadi USD839,50 setelah mencapai titik terendah sejak Agustus 2018. Kedua logam tersebut digunakan dalam knalpot mesin untuk mengurangi emisi.
Investor 'buang-buang' aset
Meskipun emas dianggap sebagai tempat berlindung yang aman selama ketidakpastian seperti itu, emas tidak kebal terhadap aksi jual Senin karena investor membuang aset secara menyeluruh.
"Apa yang Anda lihat hanyalah aset berisiko secara menyeluruh yang tertekan pagi ini dan emas menjadi mangsa tekanan yang sama," kata Direktur Investasi dan Perdagangan Alternatif di High Ridge Futures, David Meger.
Sementara itu, obligasi Treasury diminati, dengan imbal hasil 10 tahun AS menyentuh titik terendah sejak pertengahan 2023 karena kekhawatiran akan resesi memburuk setelah laporan penggajian Juli yang suram.
Namun, analis mengatakan emas, yang telah naik lebih dari 16 persen sepanjang tahun ini, dapat kembali menguat ke depannya, mengingat ketidakpastian ekonomi dan politik yang terus berlanjut dan juga ekspektasi penurunan suku bunga dari Federal Reserve, yang seharusnya menjadi pertanda baik bagi emas batangan dengan imbal hasil nol.
"Meningkatnya ketegangan geopolitik dan harapan baru-baru ini untuk penurunan suku bunga Fed yang lebih besar akan menciptakan kondisi yang mendukung bagi emas batangan. Pada akhirnya, emas seharusnya dapat mencetak rekor tertinggi baru setelah ketegangan mereda," kata Kepala Analis Pasar di Exinity Group, Han Tan.