Senin, 31 Oktober 2022

Equity World | Pasar Asia Pasifik Naik Jelang Data Aktivitas Pabrik Tiongkok

Equity World | Pasar Asia Pasifik Naik Jelang Data Aktivitas Pabrik Tiongkok

Equity World | Saham di Asia Pasifik naik pada pembukaan perdagangan Senin (31/10) menjelang rilis data aktivitas pabrik Tiongkok yang dijadwalkan akan dirilis. Sementara itu, pasar menantikan pertemuan Federal Reserve atau Fed Amerika Serikat (AS) akhir pekan ini.

Pada perdagangan hari terakhir di Amerika Serikat (AS), indeks saham utama masing-masing melonjak 2% karena optimisme bahwa inflasi mungkin melambat.

Nikkei 225 naik 1,32% di awal perdagangan, dan Topix naik sekitar 1%. Kospi . Korea Selatan menambahkan 0,59% dan Kosdaq 0,83% lebih tinggi.

Di Australia, S&P/ ASX 200 juga ditambah 1%. Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,3%

Biro Statistik Nasional Tiongkok diperkirakan akan merilis data Indeks Manajer Pembelian (PMI) hari ini. Sementara itu, analis memperkirakan angka 50 menurut jajak pendapat Reuters.

Akhir pekan ini, Fed akan mengadakan pertemuan kebijakan dan mengumumkan keputusan suku bunganya. Beberapa negara juga akan melaporkan data inflasi minggu ini.

Aktivitas manufaktur Tiongkok untuk Oktober 2022 diperkirakan tidak akan berubah dari bulan sebelumnya, mendatar menurut hasil jajak pendapat Reuters. Angka tersebut diperkirakan akan mencapai 50, titik yang memisahkan pertumbuhan dari kontraksi. Cetakan PMI membandingkan aktivitas dari bulan ke bulan.

Pada September 2022, ekonomi menambah pembacaan PMI 50,1.

Trader Mencari Tanda Perlambatan dari Fed

Wall Street akan mengamati pernyataan The Fed dengan cermat minggu ini, untuk tanda-tanda bahwa bank sentral AS itu akan mengurangi laju kenaikan suku bunganya.

Menurut alat CME FedWatch, para trader percaya ada kemungkinan 80% bahwa Fed menaikkan suku tiga perempat poin pada Rabu (2/11).

Itu akan membawa kisaran target bank sentral menjadi 3,75% hingga 4%.

Di luar itu, bagaimanapun, pasar terlihat lebih tidak pasti. Hanya ada kemungkinan 44% dari kenaikan lain sebesar itu pada Desember 2022.