Equity World | Jelas Aja IHSG Masuk Jurang, 5 Saham 'Dewa' Ini Dibuang Asing
Equity World | Pada perdagangan akhir pekan lalu, investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih senilai Rp 1,92 triliun. Hal itu secara tidak langsung membuat kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jeblok hingga 1,31% ke posisi 6.715.
Berdasarkan data RTI, saham-saham unggulan (bluechips) yang merupakan penguasa pasar layaknya dewa karena kapitalisasinya yang sangat besar banyak dilego sepanjang perdagangan Jumat (9/12/2022).
Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menjadi efek yang paling banyak dijual asing, dengan nilai jual bersih mencapai Rp 405,1 miliar, sehingga harga sahamnya turun 1,24% ke level Rp 9.925 per saham.
Kemudian di posisi kedua, efek yang paling banyak dilepas asing adalah milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang dijual sebanyak Rp 210 miliar, sehingga harga sahamnya merosot 2.41% ke posisi Rp 3.650 per saham.
Lalu di peringkat ketiga saham yang paling banyak dijual asing adalah milik PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang dilepas sebanyak Rp 173 miliar oleh pemodal luar negeri. Namun, harga saham BBCA sendiri akhir pekan lalu menguat tipis 0,88% ke posisi Rp 8.575 per saham.
Menyusul di belakang BBCA ada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang dilego asing sejumlah Rp 139,4 miliar, dan membuat sahamnya melemah 0,83% ke harga Rp 4.800 per saham.
Terakhir di posisi lima besar saham yang paling banyak dijual asing ada efek milik PT United Tractors Tbk (UNTR) yang dilepas asing sebanyak Rp 93,8 miliar, dan harga sahamnya merosot 4,30% ke harga Rp 26.125 per saham.