Equity World | ECB Naikkan Suku Bunga, Wall Street Dibuka dalam Tekanan
Equity World | Indeks bursa saham Amerika Serikat (AS) berguguran pada pembukaan perdagangan Kamis (21/7/2022), menyusul rilis kinerja keuangan yang beragam emiten AS.
Dow Jones kehilanan 114 poin (-0,45%) di pembukaan dan selang 45 menit kemudian memburuk menjadi 217,77 poin (-0,68%) ke 31.657,07. Sementara itu, S&P 500 tertekan 14,46 poin (-0,37%) ke 3.945,44 dan Nasdaq melemah 10,84 poin (-0,09%) ke 11.886,82.
Saham Tesla melompat 4% setelah produsen mobil listrik tersebut melaporkan kinerja yang lebih baik dari ekspektasi pasar. Sementara itu, AT&T drop 10% setelah merilis proyeksi arus kas yang lebih buruk dari ekspektasi.
Saham United Airlines mengumumkan mencetak keuntungan pada kuartal II-2022, tapi sahamnya anjlok 9%. Saham American Airlines juga terbanting, sebesar 7%, setelah kinerja keuangannya di bawah ekspektasi pasar.
Sejauh ini, sebanyak 18% dari emiten yang menjadi konstituen indeks S&P 500 telah merilis kinerja keuangan kuartal II-2022 dan 71% di antaranya telah melaporkan neraca keuangan yang solid, jika mengacu pada FactSet.
"Sentimen bullish di pasar sepertinya telah kembali dan kita melihat reli yang tajam di sektor teknologi, kripto, dan aset berisiko lainnya di beberapa hari ini," tutur Analis Investasi eToro Callie Cox dikutip CNBC International.
Data klaim tunjangan pengangguran awal menunjukkan pemburukan dengan meningkat menjadi 251.000 sepekan lalu, dari pekan sebelumnya sebanyak 244.000 klaim. Itu merupakan kenaikan untuk 3 pekan beruntun dan menjadi level tertinggi sejak November 2021.
Di sisi lain, bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) mendongkrak suku bunga acuannya untuk pertama kali dalam 11 tahun terakhir untuk mengatasi inflasi. Kenaikannya pun mencapai 50 basis poin (bp), menjadi 0,5%, atau lebih tinggi dari perkiraan pasar sebesar 25 bp.