Equityworld Futures | Menunggu Data Inflasi AS, Harga Emas Dunia Layu
Equityworld Futures | Harga emas turun pada perdagangan hari Senin karena fokus pelaku pasar beralih ke data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis pada pekan ini. Data inflasi ini akan sangat berpengaruh terhadap jadwal penurunan suku bunga Bank Sentral AS atau the Fed dengan dampak selanjutnya ke harga emas dunia.
Equityworld Futures | Harga Emas Nggak Kemana-Mana, Tunggu Kabar Penting dari AS
Mengutip CNBC, Selasa (27/2/2024), harga emas di pasar spot turun 0,2% menjadi USD 2.031,92 per ons. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,3% menjadi USD 2.043,10 per ons.
Data indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS, ukuran inflasi pilihan The Fed, akan dirilis pada hari Kamis, dengan perkiraan kenaikan 0,4% setiap bulan.
“Jika data PCE keluar sedikit lebih kuat maka akan menjadi bearish untuk logam, namun emas akan mempertahankan kisaran USD 2.000. Untuk mencapai angka tersebut, data ekonomi minggu ini harusnya sangat bagus,” kata analis senior Kitco Metal Jim Wyckoff.
Wyckoff menambahkan, pelaku pasar emas dan perak melihat beberapa tekanan jual berbasis teknikal karena kurangnya berita fundamental baru dan menunggu poin data baru.
Pernyataan baru-baru ini dari para pejabat Fed menunjukkan bahwa bank sentral AS tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga, sebagian besar memperkuat spekulasi terhadap penurunan suku bunga sebelum bulan Juni.
Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Namun meskipun angka inflasi yang lebih lemah tidak akan mengubah keadaan pada pertemuan bulan Maret, hal ini setidaknya dapat mendorong perdebatan yang lebih serius di dalam The Fed mengenai waktu pemotongan pertama.
"Ini dapat berdampak positif bagi emas,” kata Craig Erlam, analis pasar senior. analis di OANDA.