Jumat, 30 Mei 2014

Saham Eropa Stagnan Menuju Kenaikan Minguan Ketujuh


Saham Eropa stagnan, dengan Indeks Stoxx Europe 600 menuju kenaikan mingguan ketujuh, karena investor menunggu data aktivitas bisnis AS. Indeks Berjangka AS dan saham Asia juga flat.

Saham Societe Generale SA tergelincir 2,1% setelah Les Echos melaporkan bahwa unit Rusia bank Perancis membukukan penurunan laba kuartal pertama. BNP Paribas SA turun 5.1% seiring seseorang yang mengetahui mengenai hal ini mengatakan bahwa pemerintah AS sedang mencari lebih dari $ 10 miliar dari bank untuk menyelesaikan penyelidikan ke dalam berurusan dengan negara yang terkena sanksi.

Indeks Stoxx 600 turun 0,1% ke level 344,14 pada 08:04 pagi di London. Indeks acuan telah naik 1,9% pada Mei ini seiring Presiden European Centtral Bannk (ECB) Mario Draghi berjanji untuk memudahkan kebijakan moneter pada bulan Juni jika perlu. Indeks berjangka Standard & Poor 500 tergelincir 0,2% hari ini, sementara Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,2%.

Indeks sentimen konsumen Thomson Reuters / University of Michigan merosot ke level 82,5 pada Mei dari level 84,1 pada Apri lalul, menurut estimasi rata-rata dari para analis yang disurvei oleh Bloomberg News.(yds)

Sumber : Bloomberg

Soal Kecanduan Internet, Indonesia Juara

Jakarta - Seorang analisa tren perkembangan internet mengeluarkan hasil riset terbaru. Ia memetakan, negara mana saja yang lebih sering menatap layar untuk mengakses internet atau menonton video.

Mary Meeker, mantan analis legendaris dari lembaga Morgan Stanley, memaparkan hasil temuannya pada paper bertajuk State of the Internet. Di situ diperlihatkan kebiasaan pengguna mengakses internet.

Pengguna internet di seluruh dunia kini lebih besar 10% dibanding tahun sebelumnya, dan pertumbuhan itu didorong oleh penetrasi pengguna smartphone yang meningkat setiap tahun.

Naiknya jumlah pengguna otomatis juga mengerek jumlah lalu lintas data yang dikonsumsi. Tercatat, jumlahnya meningkat 81% dibandingkan tahun sebelumnya. Kuat dugaan hal ini akibat dari makin disukainya jejaring sosial berbasis video.

Selain itu persentasi State of the Internet yang dipamerkan pada ajang Code conference, di California, Amerika Serikat itu juga menyinggung soal kecanduan internet. Dimana Indonesia masuk dalam daftar tersebut.

Seperti dikutip detiKINET dari Quartz, Jumat (30/5/2014), Meeker menilai pengguna Indonesia adalah netter yang paling intens mengakses internet. Hal ini bisa dilihat dari berapa lama mereka menatap layar komputer, ponsel, atau tablet.

Jika dilihat dari rata-rata jumlah waktu yang dihabiskan menatap layar, Indonesia berada di posisi puncak dengan 540 menit setiap hari, atau sama dengan 9 jam sehari. Sedangkan posisi kedua diisi oleh Filipina.

Amerika Serikat, sebagai negara pusat teknologi dunia malah berada di posisi keenam dengan rata-rata 444 menit, atau setara dengan 7,4 jam. Berikut adalah grafis lengkapnya.



Sumber : Detik

Rabu, 28 Mei 2014

Emas berjangka jatuh ke level terendah dua pekan. Investor menimbang outlook Ukraina

Emas jatuh ke level terendah dua pekan di New York karena investor menilai apakah pemilihan presiden di Ukraina akan meredakan ketegangan politik dengan Rusia sehingga bisa mengurangi daya tarik logam sebagai safe haven.

Presiden terpilih Ukraina, Petro Poroshenko berjanji untuk meningkatkan operasi militer untuk mengendalikan separatis di bagian timur negara itu seiring berlanjutnya pertempuran setelah pemilihan umum yang dilakukan akhir pekan lalu. Kemenangannya telah meringankan tekanan langsung pada AS dan Uni Eropa untuk menjatuhkan sanksi lebih keras terhadap Rusia. Emas naik 6,7 persen tahun ini karena ketegangan politik di kawasan Ukraina yang mendorong permintaan haven.

Harga turun 28 persen tahun lalu pada ekspektasi bahwa Federal Reserve AS akan mengurangi stimulus moneternya. Notulen rapat the Fed bulan April yang dirilis bulan ini menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan di negara adi daya tersebut mengsinyalir bahwa apabila stimulus tetap dilanjutkan tetap tidak akan menekan tingkat pengangguran dan tidak juga memicu lonjakan inflasi yang tidak diinginkan. Dolar naik sebanyak 2,7 persen terhadap euro sejak 8 Mei. Emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya ketika greenback tersebut menguat.

"Tidak ada kepanikan " seputar Ukraina, Bernard Sin, kepala perdagangan mata uang dan logam dari MKS SA (Swiss), sebuah perusahaan penyulingan emas yang berbasis di Jenewa mengatakan hari ini melalui telepon. "Penguatan dolar" juga telah menahan permintaan, katanya.

Emas untuk pengiriman Agustus turun 0,7 persen menjadi $ 1,282.80 per ounce pada pukul 7:33 pagi di Comex, New York waktu setempat. Harga mencapai $ 1.282, terendah sejak 12 Mei. Pasar finansial AS ditutup kemarin untuk libur Memorial Day dan transaksi akan dibukukan hari ini untuk tujuan penyelesaian.

Sumber : Bloomberg

'Harpitnas' Bikin Sepi Transaksi, IHSG Naik Tipis 11 Poin

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 11 poin di tengah perdagangan yang sepi. Pada 'harpitnas' kedua pekan ini aksi beli asing membawa IHSG positif.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG menipis 4,381 poin (0,09%) ke level 4.959,544 membuka perdagangan di hari kejepit nasional alias 'harpitnas'. Indeks bisa balik arah ke zona hijau tak lama setelah pembukaan.

Tak lama setelah pembukaan perdagangan, Indeks balik arah ke zona hijau. Secara perlahan aksi beli asing membawa Indeks terus menanjak.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (28/5/2014), IHSG naik tipis 11,219 poin (0,23%) ke level 4.975,144. Sementara Indeks LQ45 menguat tipis 2,603 poin (0,31%) ke level 848,321.

Meski positif namun poin yang dicetak indeks belum mampu menggiring IHSG ke level 5.000. Aksi beli masih banyak dilakukan oleh investor asing.

Perdagangan siang hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 98.434 kali pada volume 3,12 miliar lembar saham senilai Rp 2,671 triliun. Sebanyak 155 saham naik, 97 turun, dan 92 saham stagnan.

Bursa regional kompak menguat hingga siang ini berkat sentimen positif rekor Wall Street semalam. Pergerakan bursa Asia masih dalam rentang tipis.

Berikut kondisi bursa-bursa Asia siang hari ini:


  • Indeks Nikkei 225 naik 51,26 poin (0,35%) ke level 14.687,78.
  • Indeks Hang Seng menguat 189,69 poin (0,83%) ke level 23.133,99.
  • Indeks Komposit Shanghai tumbuh 3,21 poin (0,16%) ke level 2.037,78.
  • Indeks Straits Times bertambah 2,52 poin (0,08%) ke level 3.276,58.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Astra Agro (AALI) naik Rp 800 ke Rp 27.650, United Tractor (UNTR) naik Rp 325 ke Rp 21.950, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 275 ke Rp 53.800, dan Bali Towerindo (BALI) naik Rp 250 ke Rp 2.550.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Lippo Insurance (LGPI) turun Rp 455 ke Rp 3.555, Matahari (LPPF) turun Rp 425 ke Rp 14.175, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 325 ke Rp 29.125, dan Bukit Asam (PTBA) turun Rp 300 ke Rp 11.150.

Sumber : Detik